Ini Mengapa Ummu Jamil Membawa Kayu untuk Membakar Abu Lahab

Kamis, 07 Maret 2024 - 15:13 WIB
Menurut Ibnu Katsir, sebagian ahli ilmu mengatakan sehubungan dengan makna firman-Nya: Yang di lehernya ada tali dari sabut (Al-Lahab: 5) Yakni di lehernya ada tali dari api neraka Jahanam yang mengangkatnya sampai ke pinggir neraka Jahanam, lalu ia dilemparkan ke dasarnya. Kemudian dilakukan hal yang semisal terhadapnya selama-lamanya.

Abu Khattab ibnu Dihyah di dalam kitabnya yang berjudul At-Tanwir mengatakan bahwa telah diriwayatkan hal yang semisal dan al-masad diartikan dengan tali timba.

Para ulama mengatakan bahwa surat ini merupakan mukjizat dan bukti terang yang menunjukkan kenabian. Karena sesungguhnya sejak diturunkan firman-Nya: Kelak dia akan masuk ke dalam api yang bergejolak. Dan (begitu pula) istrinya, pembawa kayu bakar, Yang di lehernya ada tali dari sabut. (Al-Lahab: 3-5)

Yang memberitakan bahwa keduanya adalah orang yang celaka dan tidak akan mau beriman. Kemudian kenyataanya memang demikian selama hidupnya, keduanya tidak beriman dan tidak pula salah seorangnya, baik lahir maupun batinnya, dan baik menyembunyikannya ataupun melahirkannya. Keduanya sama sekali tidak mau beriman. Dan hal ini merupakan bukti paling kuat yang menunjukkan kebenaran kenabian Nabi Muhammad SAW.

Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(mhy)
Halaman :
Hadits of The Day
Dari Aisyah radhiyallahu 'anha, dia berkata: Orang yang paling Allah benci adalah orang yang suka membantah dan sengit permusuhannya.

(HR. Bukhari No. 4161)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More