Lirik Habbaitak, Lengkap Arab, Latin dan Terjemahanya

Senin, 25 Maret 2024 - 15:59 WIB
Salah satu bagian dari lirik lagu Haga Mestakhabeya yang dinyanyikan oleh Mohamed Hamaki, seorang penyanyi ternama asal Mesir, adalah Habbaitak Yaumatlaqina, yang mengandung arti Aku mencintaimu
Lirik Habbaitak dalam teks Arab, Latin, dan terjemahannya, menjadi sorotan banyak orang dalam pencarian. Salah satu bagian dari lirik lagu Haga Mestakhabeya yang dinyanyikan oleh Mohamed Hamaki, seorang penyanyi ternama asal Mesir, adalah Habbaitak Yaumatlaqina.

Habbaitak dalam bahasa Indonesia mengandung makna "Aku Mencintaimu". Lagu ini menggambarkan perasaan cinta seorang pemuda yang baru saja bertemu dengan seseorang yang membuatnya jatuh hati .

Lirik Habbaitak Arab, Latin dan Artinya

حَبِّيْتَك يَوْم مَا اتْلَاقِيْنَالَمَّا حَكِيْنَا أَوِّلْ كَلَامحَبِّيْتَك وَاحْلِف عَلَى دَهتِسْمَع زِيَادَة دَه انَا مُشْ بَنَام


Habbiitak yoummat la-iinakLamma hakeena awwel kalaamHabbiitak wahlif 'alaa daTisma' ziyaada dana mush banaam

Artinya: Aku mencintaimu pada hari kita bertemu, Saat kita mengucapkan kata pertama, Aku mencintaimu dan aku berani bersumpah, Ingin mendengar lebih banyak bahkan aku tidak bisa tidur

عَلَى بَالِيْ وَلاَ انْتَ دَارِى بِاللِّي جَرَالِىوِاللَّيَالِيْ سِنِيْن طَوِيْلَةْ سِيبْتَهَالِيْيَا انْشِغَالِيْ بِكُلِّ كِلْمَةْ قُولْتَهَالِيْ


'Ala Bãlii wa lãanta dãrii billii gharãliiwal-layãlii siniin thawiila sibtihaliiinsyighãlii bikulli kilma ultahalii

Artinya: Di pikiranku, dan kamu tak tahu apa yang terjadi padakuDan malam-malam bagaikan tahun yang panjang ketika kamu meninggalkankuWahai kesenanganku, dengan segala kata yang kamu katakan padaku.

Demikianlah lirik Habaitak yang penuh makna. Semoga bermanfaat.

(wid)
Lihat Juga :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Hadits of The Day
Dari Aisyah Ummul Mukminin, bahwa ia berkata:  Sudah biasa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berpuasa beberapa hari, hingga kami mengira bahwa beliau akan berpuasa terus. Namun beliau juga biasa berbuka (tidak puasa) beberapa hari hingga kami mengira bahwa beliau akan tidak puasa terus. Dan aku tidak pernah melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menyempurnakan puasanya sebulan penuh, kecuali Ramadhan.  Dan aku juga tidak pernah melihat beliau puasa sunnah dalam sebulan yang lebih banyak daripada puasanya ketika bulan Sya'ban.

(HR. Muslim No. 1956)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More