Doa Orang Mudik yang Berpuasa adalah Mustajab, Yuk Amalkan!

Kamis, 04 April 2024 - 12:37 WIB
Pada mereka yang tengah bersafar (mudik) dalam keadaan berpuasa, terkumpul keutamaan doa yang mustajab. Maka, amalkanlah doa mustajawab tersebut ketika Anda nanti dalam perjalan mudik ke daerahnya masing-masing. Foto ilustrasi/ist
Menjelang perayaan Hari Raya Idul Fitri, orang-orang khususnya di Indonesia ada tradisi mudik atau pulang ke kampung halaman. Mudik biasanya dilakukan mereka yang berada merantau atau bekerja di kota-kota dan bersafar cukup jauh dari kampungnya.

Dan tahukah Anda, bahwa pada mereka yang tengah bersafar (mudik) dalam keadaan berpuasa, terkumpul keutamaan doa yang mustajab. Maka, amalkanlah doa mustajawab tersebut ketika Anda nanti dalam perjalan mudik ke daerahnya masing-masing.

Ustadz dr Raehanul Bahraen menjelaskan, tentang terkumpulnya keutamaan doa yang mustajab pada orang yang tengah mudik ini berdasarkan hadis berikut:

Rasulullah Shallallahu’alaihi wa sallam bersabda:

ثلاثُ دَعَواتٍ لا تُرَدُّ : دعوةُ الوالدِ ، و دعوةُ الصائمِ ، و دعوةُ المسافرِ


“Ada tiga doa yang tidak tertolak: 1) doa orang tua (kepada anaknya) 2) orang orang yang berpuasa 3) doa orang yang sedang safar” (HR. Al Baihaqi, dishahihkan Al Albani)

"Karena itu, hendaknya memperbanyaklah doa ketika anda sedang mudik safar menuju orang tua anda, dan segera beritahu orang tua anda bahwa anda sedang menuju ke rumah mereka, tentu orang tua anda akan berdoa kebaikan yang banyak untuk anda,"ungkap dai alumnus Mahad Al-Ilmi Yogyakarta ini.

Dai yang juga seorang dokter ini mengingatkan, ikhlaskan niat dan buatlah orang tua senang sebagaimana dahulu mungkin pernah membuat mereka menangis sedih, buat mereka tertawa bahagia riuh ceria cucu-cucu yang bermain dan berlarian di rumah orang tua.

"Semua doa mustajab terkumpul dan semoga anda mendapatkan kebaikan yang banyak. Mudik ke rumah orang tua adalah kesempatan berbakti dan memanen besar pahala terutama di Ramadan, yaitu ridha orang tua,"paparnya.

Allah sering menyebut dalam Al-Qur'an, setelah hak Allah, maka selanjutnya hak orang tua yang diprioritaskan sebelum hak orang lain

Allah berfirman,

وَاعْبُدُوا اللَّهَ وَلَا تُشْرِكُوا بِهِ شَيْئًا وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا


“Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatu pun. Dan berbuat baiklah kepada kedua orang tua” (QS. An Nisa: 36).

(wid)
Lihat Juga :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Hadits of The Day
Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Akan ada di akhir zaman para 'Dajjal Pendusta' (bukan Al-Masih Ad-Dajjal) membawa hadits-hadits kepada kalian yang mana kalian tidak pernah mendengarnya dariku dan bapak-bapak kalian pun juga belum pernah mendengarnya. Maka jauhilah mereka, agar mereka tidak bisa menyesatkan kalian dan tidak bisa memfitnah kalian.

(HR. Muslim No. 8)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More