Mengapa Nama Persia Diganti Menjadi Iran?

Kamis, 25 April 2024 - 19:20 WIB
Ali dan saudaranya dibebaskan oleh Rustam, putra mahkota Ak-Koyunlu dengan syarat mau membantu memerangi saudara sepupunya. Setelah saudara sepupu Rustam dapat dikalahkan, Ali bersama saudaranya kembali ke Ardabil. Tetapi, tidak lama kemudian Rustam berbalik memusuhi dan menyerang Ali bersaudara. Ali sendiri terbunuh dalam serangan ini pada tahun 1494 M.

Kepemimpinan gerakan Safawiyah selanjutnya berada di tangan Ismail, saat masih berusia tujuh tahun. Selama lima tahun bersama pasukannya bermarkas di Gilan, mempersiapkan kekuatan dan mengadakan kontak dengan para pengikutnya di Azerbaijan, Syiria dan Anatolia.



Pasukan yang dipersiapkan itu dinamai Qizilbash (baret merah). Pada tahun 1501 M pasukan Qizilbash menumpas dan mengalahkan Ak-Koyunlu dalam peperangan di dekat Nakhchivan.

Selanjutnya, pasukan ini berhasil menaklukan Tibriz pusat kekuasaan Ak-Koyunlu. Di kota ini Ismail memproklamirkan Dinasti Safawi berdiri dan menobatkan dirinya sebagai raja pertama.
(mhy)
Halaman :
Lihat Juga :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Hadits of The Day
Dari Abdurrahman bin 'Auf radhiyallahu 'anhu, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:  Jika seorang wanita selalu menjaga shalat lima waktu, juga berpuasa sebulan (di bulan Ramadhan), serta bersungguh-sungguh menjaga kemaluannya (dari perbuatan zina), dan benar-benar taat pada suaminya.  Maka dikatakan pada wanita yang memiliki sifat mulia ini, Masuklah dalam surga melalui pintu mana saja yang engkau suka.

(HR. Ahmad 1:191)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More