Sifat Istri yang Qana'ah dan Kemuliaannya
Minggu, 23 Agustus 2020 - 06:20 WIB
Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam telah mengajarkan kepada kita bagaimana harus bersikap terhadap harta, yaitu menyikapi harta dengan sikap qana'ah (kepuasan dan kerelaan). Sikap qana'ah ini seharusnya dimiliki setiap muslim, apalagi perempuan muslimah yang sudah berstatus sebagai seorang istri.
Secara bahasa qana'ah artinya ridha. Qana'ah artinya ridha dengan pemberian Allah. Adapun wujud qana'ah yaitu merasa cukup dengan pemberian Allah, tidak tamak terhadap apa yang dimiliki manusia, tidak iri melihat apa yang ada di tangan orang lain dan tidak rakus mencari harta benda dengan menghalalkan semua cara, sehingga dengan semua itu akan melahirkan rasa puas dengan apa yang sekedar dibutuhkan. (Baca juga : Muslimah, Waspadai dan Hati-Hati dengan Sifat-sifat ini! )
Tentang sikap qana'ah, Ibnu Qudamah dalam Minhajul Qashidin menyampaikan hadis dalam Shahih Muslim dan yang lainnya, dari Amr bin Al-Ash radhiyallahu anhu, Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda:
قَدْ أفْلَحَ مَنْ أسْلَمَ وَرُزِقُ كَفَا فًا، وَ قَنَّعَهُ اللهُ بِمَا آتَاهُ
"Beruntunglah orang yang memasrahkan diri, dilimpahi rizki yang sekedar mencukupi dan diberi kepuasan oleh Allah terhadap apa yang diberikan kepadanya." (HR Muslim, At-Tirmidzi, Ahmad dan Al-Baghawy)
Muslimah, sesungguhnya di dalam qana'ah itu ada kemuliaan dan ketentraman hati karena sudah merasa tercukupi, ada kesabaran dalam menghadapi hal-hal yang syubhat dan yang melebihi kebutuhan pokoknya, yang semua itu akan mendatangkan pahala di akhirat. Dan sesungguhnya dalam kerakusan dan ketamakan itu ada kehinaan dan kesusahan karena dia tidak pernah merasa puas dan cukup terhadap pemberian Allah.
Sebagai istri, perbuatan qana'ah yang dapat kita lakukan misalnya puas terhadap makanan yang ada, meskipun sedikit laku pauknya, atau cukup dengan beberapa lembar pakaian untuk menutup aurat kita. Jangan berlebihan, apalagi harus menuntut suami menyediakan terlalu banyak kebutuhan rumah tangga yang sebenarnya tidak terlalu prioritas.
Artinya qana'ah di sini ketika mendapat sedikit pun disyukuri, sebagaimana disebutkan dalam hadis berikut. Dari An-Nu'man bin Basyir radhiyallahu'anhu, Nabi Shallallahu alaihi wa sallam bersabda,
"Barang siapa yang tidak mensyukuri yang sedikit, maka ia tidak akan mampu mensyukuri sesuatu yang banyak." (HR. Ahmad)
Sikap qana'ah ini hendaklah kita lakukan dalam setiap kondisi, baik ketika kita kehilangan harta maupun ketika mendapatkan harta. Barangsiapa yang mendapatkan harta maka haruslah diikuti dengan sikap murah hati, dermawan, menafkahkan kepada orang lain dan berbuat kebajikan. (Baca juga : Orang Saleh Tak Pantas Takut Pada Penampakan Jin )
Inilah Manfaat dari Sikap Qana'ah
Muslimah, ada banyak faedah dan manfaat dari sifat qana'ah ini. Disarikan dari berbagai sumber, inilah beberapa manfaat dari keutamaan sifat qana'ah, di antaranya :
1. Akan mendapatkan dunia seluruhnya
Dari ’Ubaidillah bin Mihshan Al-Anshary radhiyallahu ‘anhu, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda,
مَنْ أَصْبَحَ مِنْكُمْ آمِنًا فِى سِرْبِهِ مُعَافًى فِى جَسَدِهِ عِنْدَهُ قُوتُ يَوْمِهِ فَكَأَنَّمَا حِيزَتْ لَهُ الدُّنْيَا
“Barangsiapa di antara kalian mendapatkan rasa aman di rumahnya (pada diri, keluarga dan masyarakatnya), diberikan kesehatan badan, dan memiliki makanan pokok pada hari itu di rumahnya, maka seakan-akan dunia telah terkumpul pada dirinya.” (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah).
2. Menjadi orang yang beruntung
Dari ‘Abdullah bin ‘Amr bin Al ‘Ash radhiyallahu ‘anhuma, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
قَدْ أَفْلَحَ مَنْ أَسْلَمَ وَرُزِقَ كَفَافًا وَقَنَّعَهُ اللَّهُ بِمَا آتَاهُ
“Sungguh sangat beruntung orang yang telah masuk Islam, diberikan rizki yang cukup dan Allah mengaruniakannya sifat qana’ah (merasa puas) dengan apa yang diberikan kepadanya.” (HR. Muslim).
Secara bahasa qana'ah artinya ridha. Qana'ah artinya ridha dengan pemberian Allah. Adapun wujud qana'ah yaitu merasa cukup dengan pemberian Allah, tidak tamak terhadap apa yang dimiliki manusia, tidak iri melihat apa yang ada di tangan orang lain dan tidak rakus mencari harta benda dengan menghalalkan semua cara, sehingga dengan semua itu akan melahirkan rasa puas dengan apa yang sekedar dibutuhkan. (Baca juga : Muslimah, Waspadai dan Hati-Hati dengan Sifat-sifat ini! )
Tentang sikap qana'ah, Ibnu Qudamah dalam Minhajul Qashidin menyampaikan hadis dalam Shahih Muslim dan yang lainnya, dari Amr bin Al-Ash radhiyallahu anhu, Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda:
قَدْ أفْلَحَ مَنْ أسْلَمَ وَرُزِقُ كَفَا فًا، وَ قَنَّعَهُ اللهُ بِمَا آتَاهُ
"Beruntunglah orang yang memasrahkan diri, dilimpahi rizki yang sekedar mencukupi dan diberi kepuasan oleh Allah terhadap apa yang diberikan kepadanya." (HR Muslim, At-Tirmidzi, Ahmad dan Al-Baghawy)
Muslimah, sesungguhnya di dalam qana'ah itu ada kemuliaan dan ketentraman hati karena sudah merasa tercukupi, ada kesabaran dalam menghadapi hal-hal yang syubhat dan yang melebihi kebutuhan pokoknya, yang semua itu akan mendatangkan pahala di akhirat. Dan sesungguhnya dalam kerakusan dan ketamakan itu ada kehinaan dan kesusahan karena dia tidak pernah merasa puas dan cukup terhadap pemberian Allah.
Sebagai istri, perbuatan qana'ah yang dapat kita lakukan misalnya puas terhadap makanan yang ada, meskipun sedikit laku pauknya, atau cukup dengan beberapa lembar pakaian untuk menutup aurat kita. Jangan berlebihan, apalagi harus menuntut suami menyediakan terlalu banyak kebutuhan rumah tangga yang sebenarnya tidak terlalu prioritas.
Artinya qana'ah di sini ketika mendapat sedikit pun disyukuri, sebagaimana disebutkan dalam hadis berikut. Dari An-Nu'man bin Basyir radhiyallahu'anhu, Nabi Shallallahu alaihi wa sallam bersabda,
"Barang siapa yang tidak mensyukuri yang sedikit, maka ia tidak akan mampu mensyukuri sesuatu yang banyak." (HR. Ahmad)
Sikap qana'ah ini hendaklah kita lakukan dalam setiap kondisi, baik ketika kita kehilangan harta maupun ketika mendapatkan harta. Barangsiapa yang mendapatkan harta maka haruslah diikuti dengan sikap murah hati, dermawan, menafkahkan kepada orang lain dan berbuat kebajikan. (Baca juga : Orang Saleh Tak Pantas Takut Pada Penampakan Jin )
Inilah Manfaat dari Sikap Qana'ah
Muslimah, ada banyak faedah dan manfaat dari sifat qana'ah ini. Disarikan dari berbagai sumber, inilah beberapa manfaat dari keutamaan sifat qana'ah, di antaranya :
1. Akan mendapatkan dunia seluruhnya
Dari ’Ubaidillah bin Mihshan Al-Anshary radhiyallahu ‘anhu, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda,
مَنْ أَصْبَحَ مِنْكُمْ آمِنًا فِى سِرْبِهِ مُعَافًى فِى جَسَدِهِ عِنْدَهُ قُوتُ يَوْمِهِ فَكَأَنَّمَا حِيزَتْ لَهُ الدُّنْيَا
“Barangsiapa di antara kalian mendapatkan rasa aman di rumahnya (pada diri, keluarga dan masyarakatnya), diberikan kesehatan badan, dan memiliki makanan pokok pada hari itu di rumahnya, maka seakan-akan dunia telah terkumpul pada dirinya.” (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah).
2. Menjadi orang yang beruntung
Dari ‘Abdullah bin ‘Amr bin Al ‘Ash radhiyallahu ‘anhuma, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
قَدْ أَفْلَحَ مَنْ أَسْلَمَ وَرُزِقَ كَفَافًا وَقَنَّعَهُ اللَّهُ بِمَا آتَاهُ
“Sungguh sangat beruntung orang yang telah masuk Islam, diberikan rizki yang cukup dan Allah mengaruniakannya sifat qana’ah (merasa puas) dengan apa yang diberikan kepadanya.” (HR. Muslim).