Hukum Tajwid Surat Al Maidah Ayat 48, Lengkap dengan Penjelasan dan Cara Membaca

Sabtu, 19 Oktober 2024 - 10:38 WIB
Hukum tajwid Surat Al-Maidah ayat 48. Ilustrasi: SINDOnews
SURAT Al-Maidah ayat 48 adalah salah satu ayat penting dalam Al-Qur'an yang memberikan penjelasan mengenai kedudukan Al-Qur'an sebagai kitab suci terakhir.

Ayat ini menegaskan bahwa Al-Qur'an adalah kitab yang membawa kebenaran mutlak dan berfungsi sebagai pembenar serta penjaga kitab-kitab suci sebelumnya, seperti Taurat dan Injil.

Di sisi lain, ayat ini juga mengajarkan kita untuk menghargai kitab-kitab suci agama lain, karena pada dasarnya semua kitab suci membawa pesan yang sama, yaitu ajakan untuk berbuat baik dan menjauhi kejahatan.

Surat Al-Maidah ayat 48 adalah ayat yang sarat makna dan memberikan pemahaman yang mendalam tentang Al-Qur'an, serta mengajak kita untuk selalu berpegang teguh pada Al-Qur'an sebagai pedoman hidup dan menyebarkan ajaran-ajaran Islam yang rahmatan lil 'alamin.

Dengan memahami ayat ini, kita akan semakin dekat dengan Allah SWT dan meraih kebahagiaan di dunia dan akhirat.



Surat Al Maidah Ayat 48

وَاَنۡزَلۡنَاۤ اِلَيۡكَ الۡكِتٰبَ بِالۡحَـقِّ مُصَدِّقًا لِّمَا بَيۡنَ يَدَيۡهِ مِنَ الۡكِتٰبِ وَمُهَيۡمِنًا عَلَيۡهِ‌ فَاحۡكُمۡ بَيۡنَهُمۡ بِمَاۤ اَنۡزَلَ اللّٰهُ وَلَا تَتَّبِعۡ اَهۡوَآءَهُمۡ عَمَّا جَآءَكَ مِنَ الۡحَـقِّ‌ؕ لِكُلٍّ جَعَلۡنَا مِنۡكُمۡ شِرۡعَةً وَّمِنۡهَاجًا ‌ؕ وَلَوۡ شَآءَ اللّٰهُ لَجَـعَلَـكُمۡ اُمَّةً وَّاحِدَةً وَّلٰـكِنۡ لِّيَبۡلُوَكُمۡ فِىۡ مَاۤ اٰتٰٮكُمۡ فَاسۡتَبِقُوا الۡخَـيۡـرٰتِ‌ؕ اِلَى اللّٰهِ مَرۡجِعُكُمۡ جَمِيۡعًا فَيُنَبِّئُكُمۡ بِمَا كُنۡتُمۡ فِيۡهِ تَخۡتَلِفُوۡنَۙ


wa angzalnaa ilaikal kitaaba bil-haqqi mushoddiqol limaa baina yadaihi minal-kitaabi wa muhaiminan 'alaihi fahkum bainahum bimaa angzalallohu wa laa tattabi' ahwaaa-ahum 'ammaa jaaaaka minal-haq, likulling ja'alnaa mingkum syir'ataw wa min-haajaa, walau syaaa-allohu laja'alakum ummatawwaahidataw walakil liyabluwakum fii maaa aataakum fastabiqul-khoiroot, ilallohi marji'ukum jamii'ang fa yunabbi-ukum bimaa kungtum fiihi takhtalifuun.

Artinya: “Dan Kami telah menurunkan Kitab (Al-Qur'an) kepadamu (Muhammad) dengan membawa kebenaran, yang membenarkan kitab-kitab yang diturunkan sebelumnya dan menjaganya, maka putuskanlah perkara mereka menurut apa yang diturunkan Allah dan janganlah engkau mengikuti keinginan mereka dengan meninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu. Untuk setiap umat di antara kamu, Kami berikan aturan dan jalan yang terang. Kalau Allah menghendaki, niscaya kamu dijadikan-Nya satu umat (saja), tetapi Allah hendak menguji kamu terhadap karunia yang telah diberikan-Nya kepadamu, maka berlomba-lombalah berbuat kebajikan. Hanya kepada Allah kamu semua kembali, lalu diberitahukan-Nya kepadamu terhadap apa yang dahulu kamu perselisihkan”.

Hukum Tajwid Surat Al Maidah Ayat 48

وَاَنۡزَلۡنَاۤ اِ


Ikhfa Haqiqi, terdapat nun mati bertemu dengan huruf zai. Dibaca dengan menyamarkan nun mati menjadi samar-samar, antara jelas dan dengung sepanjang 2 harakat.

Mad Jaiz Munfasil, terdapat mad thabi'i yang bertemu dengan hamzah, namun tidak dalam satu kata. Dibaca panjang 5 harakat.

اِلَيۡكَ


Mad layyin, terdapat tanda baca fathah bertemu dengan huruf ya mati. Dibaca lunak dan lemas 2/4/6 harakat.

الۡكِتٰبَ


Alif Lam Qomariyah, terdapat alif lam bertemu huruf kaf. Alif lam dibaca jelas.

Mad Thabi'i, terdapat harakat fathah berdiri pada huruf ta. Dibaca panjang 2 harakat.

Halaman :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
cover top ayah
وَمَا يَذۡكُرُوۡنَ اِلَّاۤ اَنۡ يَّشَآءَ اللّٰهُ‌ ؕ هُوَ اَهۡلُ التَّقۡوٰى وَاَهۡلُ الۡمَغۡفِرَةِ
Dan mereka tidak akan mengambil pelajaran darinya (Al-Qur'an) kecuali jika Allah menghendakinya. Dialah Tuhan yang patut kita bertakwa kepada-Nya dan yang berhak memberi ampunan.

(QS. Al-Muddassir Ayat 56)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More