Interaksi Rasulullah SAW dengan Pembantu Rumah Tangga
Minggu, 15 November 2020 - 17:58 WIB
Salah satu akhlak mulia Rasulullah SAW, beliau mendoakan pembantunya. Foto/Ist
Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم merupakan sosok terbaik dan panutan dalam segala hal. Beliau mengajarkan akhlak mulia ketika berinteraksi dengan pembantu rumah tangga.
" Rasulullah صلى الله عليه وسلم diakui sebagai pribadi yang berakhlak kepada Allah 'Azza wa Jalla dan juga makhluk-Nya. Perlakuan beliau terhadap pembantunya patut kita teladani," kata Ustaz Muchlis Al-Mughni , Dai lulusan Al-Azhar Mesir dalam Tausiyah 'Cinta Rasul', kemarin. [ ]
Ustaz Muchlis menukil salah satu Hadis bahwa Rasulullah صلى الله عليه وسلم bersabda: "Mereka (para pembantu) adalah saudara-saudara kalian, yang Allah jadikan di bawah tangggung jawab kalian. Berilah mereka makan dari sebagian yang kalian makan, dan berilah mereka pakaian dari sebagian pakaian yang kalian kenakan. Jangan bebankan mereka pekerjaan yang berat terhadap mereka, jika kamu bebankan tugas berat maka bantulah mereka." (HR. Muslim)
Kita melihat bagaimana sikap kemanusiaan Rasulullah terhadap para pembantu dari sabda beliau di atas. Tentu beliau bukan asal bicara tanpa praktik. Beliaulah yang mempraktikkan pesan dalam interaksinya dengan para pembantunya. ( )
Beliau mendoakan pembantunya, di antaranya adalah Anas bin Malik radhiyallahu 'anhu. Anas didoakan Rasulullah صلى الله عليه وسلم: "Ya Allah perbanyak harta dan anak-anaknya, serta berkahi apa yang Engkau berikan kepadanya."
Di akhir hayatnya Anas pun banyak memiliki harta dan keturunan berkat doa Rasulullah صلى الله عليه وسلم. Beliau selalu menerima semua keadaan para pembantunya dan memafkan kesalahannya dan tidak pernah bersikap kasar dan keras baik ucapan maupun perbuatan terhadap mereka.
"Beliau selalu mengajarkan nilai-nilai kebaikan dan agama kepada mereka. Jangan biarkan pembantumu tidak mengenal agamanya, karna mereka tanggung jawabmu," pesan Ustaz Muchlis yang juga salah satu imam Masjid Cut Meutia Menteng Jakarta Pusat ini. ( )
اللهم صلى على سيدنا محمد وعلى اله و صحبه
" Rasulullah صلى الله عليه وسلم diakui sebagai pribadi yang berakhlak kepada Allah 'Azza wa Jalla dan juga makhluk-Nya. Perlakuan beliau terhadap pembantunya patut kita teladani," kata Ustaz Muchlis Al-Mughni , Dai lulusan Al-Azhar Mesir dalam Tausiyah 'Cinta Rasul', kemarin. [ ]
Ustaz Muchlis menukil salah satu Hadis bahwa Rasulullah صلى الله عليه وسلم bersabda: "Mereka (para pembantu) adalah saudara-saudara kalian, yang Allah jadikan di bawah tangggung jawab kalian. Berilah mereka makan dari sebagian yang kalian makan, dan berilah mereka pakaian dari sebagian pakaian yang kalian kenakan. Jangan bebankan mereka pekerjaan yang berat terhadap mereka, jika kamu bebankan tugas berat maka bantulah mereka." (HR. Muslim)
Kita melihat bagaimana sikap kemanusiaan Rasulullah terhadap para pembantu dari sabda beliau di atas. Tentu beliau bukan asal bicara tanpa praktik. Beliaulah yang mempraktikkan pesan dalam interaksinya dengan para pembantunya. ( )
Beliau mendoakan pembantunya, di antaranya adalah Anas bin Malik radhiyallahu 'anhu. Anas didoakan Rasulullah صلى الله عليه وسلم: "Ya Allah perbanyak harta dan anak-anaknya, serta berkahi apa yang Engkau berikan kepadanya."
Di akhir hayatnya Anas pun banyak memiliki harta dan keturunan berkat doa Rasulullah صلى الله عليه وسلم. Beliau selalu menerima semua keadaan para pembantunya dan memafkan kesalahannya dan tidak pernah bersikap kasar dan keras baik ucapan maupun perbuatan terhadap mereka.
"Beliau selalu mengajarkan nilai-nilai kebaikan dan agama kepada mereka. Jangan biarkan pembantumu tidak mengenal agamanya, karna mereka tanggung jawabmu," pesan Ustaz Muchlis yang juga salah satu imam Masjid Cut Meutia Menteng Jakarta Pusat ini. ( )
اللهم صلى على سيدنا محمد وعلى اله و صحبه
(rhs)