Jadi Lifestyle, Wakaf Uang Dorong Masyarakat Terbiasa Berbagi

Selasa, 30 Maret 2021 - 18:31 WIB
Ketua Badan Pelaksana Badan Wakaf Indonesia (BWI) Mohammad Nuh. Foto/SINDOnews
JAKARTA - Ketua Badan Pelaksana Badan Wakaf Indonesia (BWI) Mohammad Nuh menjelaskan gerakan wakaf uang yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo bisa menjadi gaya hidup atau lifestyle.

Menurut dia, jika wakaf uang menjadi lifestyle, masyarkat akan merasa terbiasa berbagi dalam keseharian. “Tiada hari tanpa berwakaf. Kita tuh masyarakat pemberi, bukan peminta. Itu bagian dari martabat. Bentuk karakter selalu memberi, bangsa akan punya dana abadi guna masyarakat itu sendiri,” tutur Nuh dalam konfe rensi pers secara daring, Selasa (30/3/2021).

Nuh juga menyinggung perihal Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) menjadi contoh bahwa wakaf uang bisa berguna untuk kebutuhan lanjutan. Masyarakat dianjurkan untuk mandiri dan tidak selalu bergantung pada Pemerintahan.

“LPDP itu kan pentingnya dana abadi untuk beasiswa dan kebutuhan lainnya. Tidak semua daerah bergantung pada pemerintah,” katanya.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(dam)
Hadits of The Day
Dari Anas bin Malik radhiyallahu 'anhu bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:  Tiga perkara yang apabila ada pada diri seseorang, ia akan mendapatkan manisnya iman, yakni:  Dijadikannya Allah dan Rasul-Nya lebih dicintainya dari selain keduanya.  Jika ia mencintai seseorang, dia tidak mencintainya kecuali karena Allah.  Dan dia benci kembali kepada kekufuran, seperti dia benci bila dilempar ke neraka

(HR. Bukhari No. 15)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More