Tips Agar Senantiasa Berzikir di Tengah Kesibukan Kerja
Kamis, 27 Mei 2021 - 22:55 WIB
Salah satu keutamaan berzikir (mengingat Allah) ditegaskan Allah dalam satu ayat Al-Qur'an, "Hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tentram (damai)". Itu sebabnya umat Islam diperintahkan memperbanyak zikir agar tidak tercatat sebagai orang yang lalai.
Realita hari ini tak sedikit di antara kaum muslimin sibuk dengan rutinitas kerjanya sehingga lalai dari berzikir. Lalu, bagaimana solusi agar pekerja atau karyawan dapat mendawamkan zikir di tengah kesibukannya?
Berikut tips dari Ulama Hadhramaut Yaman, Al-Habib Umar Bin Hafizh dalam satu kajiannya.
Kata Habib Umar, saat pekerjaanmu menyibukanmu dari berzikir, maka kembalilah berzikir segera setelah engkau menyadarinya. Setiap engkau lalai, maka kembalilah untuk berzikir. Jadikanlah dirimu terbiasa mengucapkan kalimat Tahlil "Laa ilaaha ilallah" yang terdiri dari huruf-huruf tersembunyi.
Salah satu keistimewaan kalimat Tauhid ini (لا إله إلا الله) adalah huruf-hurufnya apabila diucapkan tidak perlu menggerakkan bibir atau melafalkannya. Zikir ini bisa diucapkan hanya dengan menggerakkan lidah atau bisa juga di dalam hati.
Maka, ulangilah kalimat ini terus menerus walaupun engkau dalam kondisi berbicara dengan orang lain. Setiap engkau lalai, segeralah kembali berdzikir. Jika Allah yang Maha Benar lagi Maha Suci melihat kesungguhanmu, maka DIA akan membuka pintu kemudahan bagimu.
Untuk diketahui, kalimat Laa Ilaaha Illallah tersusun dari 3 huruf, yaitu Alif-Lam-Ha (ا – ل – ه), dan terdiri dari 4 kata "Laa, Ilaha, illa dan Allah" [لا اله الا الله].
Dalam hadis yang disandarkan kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam (Hadits Marfu'), kalimat ini disebut sebagai Zikir paling utama.
أَفْضَلُ الذِّكْرِ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ
"Zikir yang paling utama adalah bacaan laa ilaha illallah."
Wallahu A'lam
Realita hari ini tak sedikit di antara kaum muslimin sibuk dengan rutinitas kerjanya sehingga lalai dari berzikir. Lalu, bagaimana solusi agar pekerja atau karyawan dapat mendawamkan zikir di tengah kesibukannya?
Berikut tips dari Ulama Hadhramaut Yaman, Al-Habib Umar Bin Hafizh dalam satu kajiannya.
Kata Habib Umar, saat pekerjaanmu menyibukanmu dari berzikir, maka kembalilah berzikir segera setelah engkau menyadarinya. Setiap engkau lalai, maka kembalilah untuk berzikir. Jadikanlah dirimu terbiasa mengucapkan kalimat Tahlil "Laa ilaaha ilallah" yang terdiri dari huruf-huruf tersembunyi.
Salah satu keistimewaan kalimat Tauhid ini (لا إله إلا الله) adalah huruf-hurufnya apabila diucapkan tidak perlu menggerakkan bibir atau melafalkannya. Zikir ini bisa diucapkan hanya dengan menggerakkan lidah atau bisa juga di dalam hati.
Maka, ulangilah kalimat ini terus menerus walaupun engkau dalam kondisi berbicara dengan orang lain. Setiap engkau lalai, segeralah kembali berdzikir. Jika Allah yang Maha Benar lagi Maha Suci melihat kesungguhanmu, maka DIA akan membuka pintu kemudahan bagimu.
Untuk diketahui, kalimat Laa Ilaaha Illallah tersusun dari 3 huruf, yaitu Alif-Lam-Ha (ا – ل – ه), dan terdiri dari 4 kata "Laa, Ilaha, illa dan Allah" [لا اله الا الله].
Dalam hadis yang disandarkan kepada Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam (Hadits Marfu'), kalimat ini disebut sebagai Zikir paling utama.
أَفْضَلُ الذِّكْرِ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ
"Zikir yang paling utama adalah bacaan laa ilaha illallah."
Wallahu A'lam
(rhs)
Lihat Juga :