Doa Agar Dagangan Laris Manis dan Saat Memulai Usaha

Sabtu, 29 Mei 2021 - 09:47 WIB
Ilustrasi/Ist
Doa agar dagangan laris banyak ragamnya. Dalam Islam, berdoa merupakan salah satu ibadah yang sangat dianjurkan. Karena hanya Tuhan lah yang Maha Luas, Maha segala-galanya yang berhak memberikan segala sesuatu untuk hamba-hamba-Nya atau ciptaan-Nya.



Begitu juga para pedagang. Berdagang sendiri adalah ibadah. Berdoa juga ibadah. Dagang menjadi ibadah manakala dilakukan dengan jujur. Seorang muslim tidak diperbolehkan untuk menghalalkan berbagai cara untuk mencari rezeki hanya demi mendapatkan keuntungan saja.

Allah berfirman, “Hai orang-orang yang beriman, makanlah di antara rezeki yang baik-baik, yang Kami berikan kepadamu dan bersyukurlah kepada Allah, jika benar-benar hanya kepada Allah kamu menyembah”. [ Al Baqarah : 172 ].

Allah berfirman, “Sesungguhnya Kami telah menempatkan kamu sekalian di muka bumi dan Kami adakan bagimu di muka bumi itu (sumber) penghidupan. Amat sedikitlah kamu bersyukur. ” [ Al A’raaf:10 ].

Dagang juga merupakan satu dari sekian banyak mata pencaharian yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW. Rasulullah juga menganjurkan jika dagang tidaklah harus memiliki banyak untung akan tetapi bisa membuat para pelanggan merasa puas.

“Berdaganglah kalian dengan jujur dan amanat, niscaya orang-orang yang jujur dan orang-orang yang mati syahid akan bersama dengan Nabi” (HR. Al-Hakim dan Tirmidzi).



“Sesungguhnya sebaik-baik penghasilan ialah penghasilan para pedagang, apabila berbicara tidak bohong, apabila diberi amanah tidak khianat, apabila berjanji tidak mengingkarinya, apabila membeli tidak mencela. Apabila menjual tidak berlebihan (dalam menaikkan harga), apabila berhutang tidak menunda-nunda pelunasan dan apabila menagih hutang tidak memperberat orang yang sedang kesulitan.” (Diriwayatkan oleh Al-Baihaqi)

Ada beberapa doa mujarab untuk dagang yang bisa membuat barang atau jasa yang kita jual bisa laris sekaligus mendapatkan berkah dari Allah SWT.

Salah satu doa itu adalah:

Allohumma innii as-asluka tarzuqoni rizqon halaalan waasi’an thoyyiban min ghairi ta’abin wala masyaqqatin walaa dloirin walaa nashabin innaka a-laa kulli syai-iin qodiir.

Artinya: Ya Allah aku minta pada Engkau akan pemberian rizki yang halal, luas, baik tidak tanpa repot dan juga tanpa kemelaratan dan tanpa keberatan sesungguhnya Engkau kuasa atas segala sesuatu.

Doa ini bisa dibacakan sesudah selesai salat 5 waktu, salat hajat dan tahajud dengan niat ikhlas sebagai ikhtiar di dalam mencari rizki halal di jalan Allah.

Selanjutnya

Allahumma inni as’aluka, ‘ilman nafi’an, wa rizqon thoyyiban, wa a’malan mutaqobalan.

Artinya: Ya Allah aku mohon kepadamu, berikanlah kepadaku ilmu yang bermanfaat, rizki yang baik, dan amalan yang diterima di sisimu.

Doa ini dibaca saat membuka usaha dagang di pagi hari dan tidak hanya memohon supaya dagangan bisa laris dan banyak pembeli akan tetapi juga dijadikan permohonan rezeki yang diperoleh supaya bisa menjadi berkah untuk kehidupan orang yang dinafkahi.

Selain doa agar dagangan laris pada saat memulai usaha dagang sebaiknya juga berdoa sbb:

“Al-Hamdu Lillaahil Ladzii Rozaqonii Haadza Min Ghairi Haulin Minnii Wa Laa Quwwatin, Alloohumma Baarik Fiihi.”
Halaman :
Lihat Juga :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
cover top ayah
اِذۡ قَالَ اللّٰهُ يٰعِيۡسَى ابۡنَ مَرۡيَمَ اذۡكُرۡ نِعۡمَتِىۡ عَلَيۡكَ وَعَلٰى وَالِدَتِكَ‌ ۘ اِذۡ اَيَّدْتُكَ بِرُوۡحِ الۡقُدُسِ تُكَلِّمُ النَّاسَ فِىۡ الۡمَهۡدِ وَكَهۡلًا ‌ ۚوَاِذۡ عَلَّمۡتُكَ الۡـكِتٰبَ وَالۡحِكۡمَةَ وَالتَّوۡرٰٮةَ وَالۡاِنۡجِيۡلَ‌ ۚ وَاِذۡ تَخۡلُقُ مِنَ الطِّيۡنِ كَهَيْئَةِ الطَّيۡرِ بِاِذۡنِىۡ فَتَـنۡفُخُ فِيۡهَا فَتَكُوۡنُ طَيۡرًۢا بِاِذۡنِىۡ‌ وَ تُبۡرِئُ الۡاَكۡمَهَ وَالۡاَبۡرَصَ بِاِذۡنِىۡ‌ ۚ وَاِذۡ تُخۡرِجُ الۡمَوۡتٰى بِاِذۡنِىۡ‌ ۚ وَاِذۡ كَفَفۡتُ بَنِىۡۤ اِسۡرَآءِيۡلَ عَنۡكَ اِذۡ جِئۡتَهُمۡ بِالۡبَيِّنٰتِ فَقَالَ الَّذِيۡنَ كَفَرُوۡا مِنۡهُمۡ اِنۡ هٰذَاۤ اِلَّا سِحۡرٌ مُّبِيۡنٌ
Dan ingatlah ketika Allah berfirman, Wahai Isa putra Maryam! Ingatlah nikmat-Ku kepadamu dan kepada ibumu sewaktu Aku menguatkanmu dengan Rohulkudus. Engkau dapat berbicara dengan manusia pada waktu masih dalam buaian dan setelah dewasa. Dan ingatlah ketika Aku mengajarkan menulis kepadamu, (juga) Hikmah, Taurat dan Injil. Dan ingatlah ketika engkau membentuk dari tanah berupa burung dengan seizin-Ku, kemudian engkau meniupnya, lalu menjadi seekor burung (yang sebenarnya) dengan seizin-Ku. Dan ingatlah ketika engkau menyembuhkan orang yang buta sejak lahir dan orang yang berpenyakit kusta dengan seizin-Ku. Dan ingatlah ketika engkau mengeluarkan orang mati (dari kubur menjadi hidup) dengan seizin-Ku. Dan ingatlah ketika Aku menghalangi Bani Israil (dari keinginan mereka membunuhmu) di kala waktu engkau mengemukakan kepada mereka keterangan-keterangan yang nyata, lalu orang-orang kafir di antara mereka berkata, Ini tidak lain hanyalah sihir yang nyata.

(QS. Al-Maidah Ayat 110)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More