Doa Para Nabi Ketika Dilanda Rasa Cemas yang Luar Biasa
Kamis, 02 Desember 2021 - 15:17 WIB
Ada doa yang bisa kita amalkan ketika hati merasa cemas, terutama jika perasaan cemas itu sudah berlebihan yang berujung pada rasa ketakutan. Karena itu, jika cemas melanda amalkan beberapa doa yang bersumber dari Al-Qur'an ini sebagai dzikir.
Sebagaimana Allah Ta'ala menyelamatan para Nabi-Nya, Allah pun pasti akan menyelamafkan kaum mukminin juga, dengan mengamalkan doa atau dzikir yang diamalkan para Nabi ini. Berikut beberapa doa tersebut:
1. Doa Nabi Ibrahim
Siapa yang menyelamatkan Nabi Ibrahim alaihisalam setelah beliau di lemparkan ke tengah api yang menyala-nyala? Allah Ta'ala berfirman:
Kami (Allah) berfirman, “Wahai api! Jadilah kamu dingin, dan penyelamat bagi Ibrahim!” (QS.Al-Anbiya’:69).
2. Doa Nabi Ayub
Siapa yang mengangkat kesusahan Nabi Ayyub alaihissalam ketika beliau memohon? Allah firmankan dalam ayat:
Dan (ingatlah kisah) Ayub, ketika dia berdoa kepada Tuhannya, “(Ya Tuhanku), sungguh, aku telah ditimpa penyakit, padahal Engkau Tuhan Yang Maha Penyayang dari semua yang penyayang. Maka Kami kabulkan (doa)nya, lalu Kami lenyapkan penyakit yang ada padanya dan Kami kembalikan keluarganya kepadanya, dan (Kami lipat gandakan jumlah mereka) sebagai suatu rahmat dari Kami, dan untuk menjadi peringatan bagi semua yang menyembah Kami.” (QS.Al-Anbiya’:83-84).
3. Doa Nabi Musa
Siapa yang menyelamatkan Nabi Musa alaihissalam dan yang berjalan bersama beliau dari kejaran pasukan Fir’aun? Allah sebutkan dalam firman:
Lalu Kami wahyukan kepada Musa, “Pukullah laut itu dengan tongkatmu.” Maka terbelahlah lautan itu, dan setiap belahan seperti gunung yang besar. Dan di sanalah Kami dekatkan golongan yang lain. Dan Kami selamatkan Musa dan orang-orang yang bersamanya. Kemudian Kami tenggelamkan golongan yang lain.” (QS.Asy-Syu’ara:63-66).
4. Doa Nabi Yunus
Siapa yang menyelamatkan Yunus as dari dalam perut Ikan dalam gelapnya malam dan dalamnya lautan? Ini firman Allah Ta'ala:
Dan (ingatlah kisah) Zun Nun (Yunus), ketika dia pergi dalam keadaan marah, lalu dia yakin bahwa Kami tidak akan menyulitkannya, maka dia berdoa dalam keadaan yang sangat gelap, ”Tidak ada tuhan selain Engkau, Mahasuci Engkau. Sungguh, aku termasuk orang-orang yang zhalim.”. Maka Kami kabulkan (doa)nya dan Kami selamatkan dia dari kedukaan. Dan demikianlah Kami menyelamatkan orang-orang yang beriman. (QS.Al-Anbiya’:87-88).
5. Doa Nabi Zakaria
Sebagaimana Allah Ta'ala menyelamatan para Nabi-Nya, Allah pun pasti akan menyelamafkan kaum mukminin juga, dengan mengamalkan doa atau dzikir yang diamalkan para Nabi ini. Berikut beberapa doa tersebut:
1. Doa Nabi Ibrahim
Siapa yang menyelamatkan Nabi Ibrahim alaihisalam setelah beliau di lemparkan ke tengah api yang menyala-nyala? Allah Ta'ala berfirman:
قُلۡنَا يَٰنَارُ كُونِي بَرۡدٗا وَسَلَٰمًا عَلَىٰٓ إِبۡرَٰهِيمَ
Kami (Allah) berfirman, “Wahai api! Jadilah kamu dingin, dan penyelamat bagi Ibrahim!” (QS.Al-Anbiya’:69).
2. Doa Nabi Ayub
Siapa yang mengangkat kesusahan Nabi Ayyub alaihissalam ketika beliau memohon? Allah firmankan dalam ayat:
وَأَيُّوبَ إِذۡ نَادَىٰ رَبَّهُۥٓ أَنِّي مَسَّنِيَ ٱلضُّرُّ وَأَنتَ أَرۡحَمُ ٱلرَّٰحِمِينَ – فَٱسۡتَجَبۡنَا لَهُۥ فَكَشَفۡنَا مَا بِهِۦ مِن ضُرّٖۖ وَءَاتَيۡنَٰهُ أَهۡلَهُۥ وَمِثۡلَهُم مَّعَهُمۡ رَحۡمَةٗ مِّنۡ عِندِنَا وَذِكۡرَىٰ لِلۡعَٰبِدِينَ
Dan (ingatlah kisah) Ayub, ketika dia berdoa kepada Tuhannya, “(Ya Tuhanku), sungguh, aku telah ditimpa penyakit, padahal Engkau Tuhan Yang Maha Penyayang dari semua yang penyayang. Maka Kami kabulkan (doa)nya, lalu Kami lenyapkan penyakit yang ada padanya dan Kami kembalikan keluarganya kepadanya, dan (Kami lipat gandakan jumlah mereka) sebagai suatu rahmat dari Kami, dan untuk menjadi peringatan bagi semua yang menyembah Kami.” (QS.Al-Anbiya’:83-84).
3. Doa Nabi Musa
Siapa yang menyelamatkan Nabi Musa alaihissalam dan yang berjalan bersama beliau dari kejaran pasukan Fir’aun? Allah sebutkan dalam firman:
فَأَوۡحَيۡنَآ إِلَىٰ مُوسَىٰٓ أَنِ ٱضۡرِب بِّعَصَاكَ ٱلۡبَحۡرَۖ فَٱنفَلَقَ فَكَانَ كُلُّ فِرۡقٖ كَٱلطَّوۡدِ ٱلۡعَظِيمِ – وَأَزۡلَفۡنَا ثَمَّ ٱلۡأٓخَرِينَ – وَأَنجَيۡنَا مُوسَىٰ وَمَن مَّعَهُۥٓ أَجۡمَعِينَ – ثُمَّ أَغۡرَقۡنَا ٱلۡأٓخَرِينَ
Lalu Kami wahyukan kepada Musa, “Pukullah laut itu dengan tongkatmu.” Maka terbelahlah lautan itu, dan setiap belahan seperti gunung yang besar. Dan di sanalah Kami dekatkan golongan yang lain. Dan Kami selamatkan Musa dan orang-orang yang bersamanya. Kemudian Kami tenggelamkan golongan yang lain.” (QS.Asy-Syu’ara:63-66).
4. Doa Nabi Yunus
Siapa yang menyelamatkan Yunus as dari dalam perut Ikan dalam gelapnya malam dan dalamnya lautan? Ini firman Allah Ta'ala:
وَذَا ٱلنُّونِ إِذ ذَّهَبَ مُغَٰضِبٗا فَظَنَّ أَن لَّن نَّقۡدِرَ عَلَيۡهِ فَنَادَىٰ فِي ٱلظُّلُمَٰتِ أَن لَّآ إِلَٰهَ إِلَّآ أَنتَ سُبۡحَٰنَكَ إِنِّي كُنتُ مِنَ ٱلظَّٰلِمِينَ – فَٱسۡتَجَبۡنَا لَهُۥ وَنَجَّيۡنَٰهُ مِنَ ٱلۡغَمِّۚ وَكَذَٰلِكَ نُـۨجِي ٱلۡمُؤۡمِنِينَ
Dan (ingatlah kisah) Zun Nun (Yunus), ketika dia pergi dalam keadaan marah, lalu dia yakin bahwa Kami tidak akan menyulitkannya, maka dia berdoa dalam keadaan yang sangat gelap, ”Tidak ada tuhan selain Engkau, Mahasuci Engkau. Sungguh, aku termasuk orang-orang yang zhalim.”. Maka Kami kabulkan (doa)nya dan Kami selamatkan dia dari kedukaan. Dan demikianlah Kami menyelamatkan orang-orang yang beriman. (QS.Al-Anbiya’:87-88).
5. Doa Nabi Zakaria