Arab Pra-Islam: Misionaris Nasrani dan Sepak Terjang Abrahah
Selasa, 04 Januari 2022 - 14:59 WIB
Aryat menyerbu Kerajaan Yaman atas nama penguasa Abisinia. Ia memerintah Yaman ini sampai ia dibunuh oleh Abrahah yang kemudian menggantikan kedudukannya. Abrahah inilah yang memimpin pasukan gajah, dan dia yang kemudian menyerbu Makkah guna menghancurkan Kakbah tetapi gagal.
Procopius, sejarawan utama pada abad ke-6, mencatat Abrahah juga dikenal sebagai Abrahah al-Asyram, dulunya adalah seorang budak dari pedagang Romawi di pantai Adulis, Eritrea (wilayah Abisinia). Dalam tradisi Islam, nama Abrahah dikenal sebagai raja dari Arab Selatan yang gagal merebut Ka'bah di Makkah pada sekitar tahun 570 Masehi.
Sementara ath-Thabari (838- 923), sejarawan dan pemikir muslim dari Persia, menyebut Abrahah memiliki hubungan yang dekat dengan keluarga Kerajaan Aksum. Namun demikian, baik Procopius maupun al-Tabari bersepakat bahwa Abrahah merupakan salah satu jendral perang yang dikirim oleh Negus Kaleb untuk menyerang kerajaan Himyar yang dipimpin raja Dzu Nawas, seorang pengikut Yahudi.
Procopius, sejarawan utama pada abad ke-6, mencatat Abrahah juga dikenal sebagai Abrahah al-Asyram, dulunya adalah seorang budak dari pedagang Romawi di pantai Adulis, Eritrea (wilayah Abisinia). Dalam tradisi Islam, nama Abrahah dikenal sebagai raja dari Arab Selatan yang gagal merebut Ka'bah di Makkah pada sekitar tahun 570 Masehi.
Sementara ath-Thabari (838- 923), sejarawan dan pemikir muslim dari Persia, menyebut Abrahah memiliki hubungan yang dekat dengan keluarga Kerajaan Aksum. Namun demikian, baik Procopius maupun al-Tabari bersepakat bahwa Abrahah merupakan salah satu jendral perang yang dikirim oleh Negus Kaleb untuk menyerang kerajaan Himyar yang dipimpin raja Dzu Nawas, seorang pengikut Yahudi.
(mhy)