30 Hari Menuju Ramadhan, Kesempatan Terbaik untuk Qadha Puasa
Jum'at, 04 Maret 2022 - 05:15 WIB
Ramadhan 1443 Hijriyah tinggal 30 hari terhitung sejak hari ini Jumat (4/3/2021). Bagi yang masih memiliki utang puasa Ramadhan, saat ini merupakan kesempatan terbaik untuk meng-qadha (menggantinya).
Hari ini kita telah memasuki bulan Syaban dan awal Ramadhan tahun ini akan jatuh pada Ahad, 3 April 2022. Menurut kalender yang dikeluarkan Muhammadiyah jatuh Sabtu 2 April 2022.
Untuk diketahui, Syaban merupakan bulan yang berada antara Rajab dan Ramadhan. Inilah bulan di mana amal-amal (catatan amal tahunan) diangkat menghadap Allah (laporan catatan amal tahunan). Rasulullah SAW sendiri menjadikan Syaban sebagai bulan memperbanyak puasa.
Bagi umat muslim terutama kaum muslimah dapat menjadikan Syaban sebagai momentum meng-qadha puasa Ramadhan. Dari Abu Salamah dia berkata: "Saya mendengar bahwa Aisyah radhiyallahu 'anha berkata, 'Saya pernah mempunyai utang puasa bulan Ramadhan, lalu aku tidak mampu meng-qadha-nya, kecuali di bulan Syaban." (HR Al-Bukhari)
Menurut kaidah fiqih, seorang yang berpuasa boleh menggabungkan niat puasa sunnah dengan niat qadha puasa Ramadhan. Misalnya, menggabungkan niat puasa sunnah Syaban dengan qadha' Ramadhan hukumnya boleh (sah) dan pahala keduanya bisa didapatkan.
Menurut Syekh Al-Barizi, meski hanya niat mengqadha' puasa Ramadhan, secara otomatis pahala puasa Syaban diperoleh.
Mengenai utang puasa, apabila seseorang punya utang puasa Ramadhan 5 hari, dan ia belum meng-qadha-nya hingga bertemu Ramadhan selanjutnya, maka selain tetap harus menggantinya (qadha), ia wajib membayar fidyah selama 5 hari itu.
Fidyah yang harus dibayar adalah 1 mud perhari yang diberikan kepada fakir miskin berupa makanan pokok yang lazim dikonsumsi di negeri itu. Di Indonesia biasanya beras. Ukuran beras 1 mud kurang lebih seperempat dari ukuran zakat fitrah, yakni sekitar 0,875 liter atau 0,625 Kg.
Menyambut Bulan Suci Ramadhan
Dalam Hadis yang masyhur, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Apabila Ramadhan tiba, pintu surga dibuka, pintu neraka ditutup, dan setan pun dibelenggu."
Sebelum memasuki bulan suci Ramadhan, Rasulullah SAW menyambutnya dengan penuh suka cita. Beliau menyiapkan diri dengan banyak berdoa dan menghidupkan istighfar. Pada bulan Sya'ban beliau banyak berpuasa.
Karena itu, umat muslim hendaknya membersihkan hati dan memperbaharui taubatnya. Selain itu, menyiapkan diri secara fisik dengan menjaga kebugaran tubuh dan bekal lainnya.
Hari ini kita telah memasuki bulan Syaban dan awal Ramadhan tahun ini akan jatuh pada Ahad, 3 April 2022. Menurut kalender yang dikeluarkan Muhammadiyah jatuh Sabtu 2 April 2022.
Untuk diketahui, Syaban merupakan bulan yang berada antara Rajab dan Ramadhan. Inilah bulan di mana amal-amal (catatan amal tahunan) diangkat menghadap Allah (laporan catatan amal tahunan). Rasulullah SAW sendiri menjadikan Syaban sebagai bulan memperbanyak puasa.
Bagi umat muslim terutama kaum muslimah dapat menjadikan Syaban sebagai momentum meng-qadha puasa Ramadhan. Dari Abu Salamah dia berkata: "Saya mendengar bahwa Aisyah radhiyallahu 'anha berkata, 'Saya pernah mempunyai utang puasa bulan Ramadhan, lalu aku tidak mampu meng-qadha-nya, kecuali di bulan Syaban." (HR Al-Bukhari)
Menurut kaidah fiqih, seorang yang berpuasa boleh menggabungkan niat puasa sunnah dengan niat qadha puasa Ramadhan. Misalnya, menggabungkan niat puasa sunnah Syaban dengan qadha' Ramadhan hukumnya boleh (sah) dan pahala keduanya bisa didapatkan.
Menurut Syekh Al-Barizi, meski hanya niat mengqadha' puasa Ramadhan, secara otomatis pahala puasa Syaban diperoleh.
Mengenai utang puasa, apabila seseorang punya utang puasa Ramadhan 5 hari, dan ia belum meng-qadha-nya hingga bertemu Ramadhan selanjutnya, maka selain tetap harus menggantinya (qadha), ia wajib membayar fidyah selama 5 hari itu.
Fidyah yang harus dibayar adalah 1 mud perhari yang diberikan kepada fakir miskin berupa makanan pokok yang lazim dikonsumsi di negeri itu. Di Indonesia biasanya beras. Ukuran beras 1 mud kurang lebih seperempat dari ukuran zakat fitrah, yakni sekitar 0,875 liter atau 0,625 Kg.
Menyambut Bulan Suci Ramadhan
Dalam Hadis yang masyhur, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Apabila Ramadhan tiba, pintu surga dibuka, pintu neraka ditutup, dan setan pun dibelenggu."
Sebelum memasuki bulan suci Ramadhan, Rasulullah SAW menyambutnya dengan penuh suka cita. Beliau menyiapkan diri dengan banyak berdoa dan menghidupkan istighfar. Pada bulan Sya'ban beliau banyak berpuasa.
Karena itu, umat muslim hendaknya membersihkan hati dan memperbaharui taubatnya. Selain itu, menyiapkan diri secara fisik dengan menjaga kebugaran tubuh dan bekal lainnya.
(rhs)
Lihat Juga :