Begini Cara Allah Menjamin Rezeki Makhluk-Nya

Kamis, 10 Maret 2022 - 05:14 WIB
Dalam Al-Quran Allah menegaskan bahwa semua makhluk-Nya telah dijamin rezekinya. Foto/Ist
Semua makhluk Ciptaan-Nya baik di langit maupun di bumi semunya dijamin Allah rezekinya. Artinya, kalau sudah menjadi rezekimu maka tidak akan tertukar.

Dalam Kitab Al-Mawaizh Al-Usfuriyah, Syekh Muhammad bin Abu Bakar Ushfury menjelaskan kebesaran Allah membagikan rezeki kepada semua makhluk-Nya.



Wahai saudara-saudara muslimku! Janganlah kalian bersedih hati atas rezeki dan janganlah rezeki kalian mencegahmu dari taat kepada Allah karena ada Firman-Nya:

وَمَا مِنۡ دَآبَّةٍ فِى الۡاَرۡضِ وَلَا طٰۤٮِٕرٍ يَّطِيۡرُ بِجَنَاحَيۡهِ اِلَّاۤ اُمَمٌ اَمۡثَالُـكُمۡ‌ؕ

"Dan tidak ada seekor binatang pun yang ada di bumi dan burung-burung yang terbang dengan kedua sayapnya, melainkan semuanya merupakan umat-umat (juga) seperti kamu..." (QS. Al-An'am: Ayat 38)

Seperti keterangan dalam hadis bahwa sesungguhnya Allah menciptakan burung hijau di udara dan menjadikan anak panah berada di punggungnya dan anak panah lain di bawah perutnya. Dan Allah menciptakan ikan besar di laut yang selalu memakan ikan kecil.

Sesaat setelah ikan besar itu memakan ikan kecil, ternyata didapati sedikit daging ikan kecil yang terselit di antara gigi-giginya. Selitan daging itu membuatnya sakit hingga ia mengeluarkan kepalanya ke permukaan air. Saat kepalanya dikeluarkan ke permukaan air, mulutnya terbuka.

Sementara itu, burung hijau datang ke arah mulut ikan besar dan masuk ke dalamnya. Kemudian burung hijau itu memakan daging yang terselit di antara gigi-giginya. Dua anak panah yang tertancap di punggung dan bawah perut burung hijau menjadi seperti dua tiang di mulut ikan besar sehingga ikan besar tidak bisa melahap dan memakan burung hijau.

Setelah selitan daging yang menyelit di antara gigi-gigi ikan besar habis dimakan burung hijau, ia pun keluar dari mulut ikan dan terbang ke udara. Allah telah menetapkan rizki burung hijau itu berada di antara gigi-gigi ikan besar. Kemudian ikan besar kembali ke tempatnya dan beristirahat. Masing-masing dari burung hijau dan ikan besar saling menjadi sebab satu sama lain. Allah tidak meninggalkan burung hijau tanpa mendapatkan rezeki.

Lantas apakah Allah akan meninggalkan manusia tanpa memperoleh rezekinya? Jawabannya tidak. Kalau kepada binatang saja Allah Maha Pemurah, tentu Allah akan menjamin rezeki manusia. Namun, manusia terkadang bersedih dan takut kehilangan rezeki sehingga mencegahnya dari ketaatan kepada Allah.

Diriwayatkan dari Mu'adz bin Jabal radhiyallahu 'anhu bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Allah 'Azza wa Jalla berfirman:

"Hai anak cucu Adam! Sesungguhnya Aku adalah Dzat yang memberi rezeki. Kamu adalah makhluk yang diberi rezeki dan kamu tahu kalau sesungguhnya Aku memenuhimu dengan memberimu rezeki. Oleh karena itu, jangan meninggalkan ketaatan kepada-Ku gara-gara rezeki karena sesungguhnya apabila kamu meninggalkan ketaatan kepada-Ku gara-gara rezekimu maka akan tetap bagimu siksa-Ku."

(rhs)
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Hadits of The Day
Dari Abdullah, dia berkata bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:  Sesungguhnya Islam muncul pertama kali dalam keadaan asing dan akan kembali dalam keadaan asing pula, maka beruntunglah orang-orang yang terasing.  Abdullah berkata, Dikatakan, Siapakah orang-orang yang terasing itu?  beliau menjawab: Orang-orang yang memisahkan diri dari kabilah-kabilah (yang sesat).

(HR. Ibnu Majah No. 3978)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More