Masjidilharam Kian Padat, Jamaah Haji Indonesia Diminta Tetap Pakai Masker

Kamis, 02 Juni 2022 - 19:05 WIB
Ribuan orang melaksanakan ibadah umrah di Masjidilharam, Mekkah, Kamis (2/6/2022). Kepadatan jamaah di Masjidilharam makin terlihat ketika malam hari hingga subuh. FOTO/MPI/ABDUL HAKIM
MEKKAH - Sekitar satu bulan jelang puncak haji , kondisi di Masjidilharam, Mekkah, kian padat. Kepadatan makin terlihat ketika malam hari hingga subuh. Di tengah kondisi Masjidilharam yang terus sesak ini, jamaah haji Indonesia diminta tetap memakai masker sebagai pencegahan paparan virus Covid-19 atau penyakit lainnya.

"Untuk menjaga kesehatan bersama, saya minta nanti masker jangan sampai dilepas saat di Masjidilharam. Ini bagian dari strategi kita mencegah ada jamaah terpapar," kata Kepala Seksi Petugas dan Keamanan Jamaah Daker Bandara Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, Maskat, Kamis (2/6/2022).

Imbauan ini diberikan sebab aturan protokol kesehatan Covid-19 di Arab Saudi sudah relatif longgar. Ini menyebabkan banyak jamaah tampak beraktivitas bebas tanpa mengenakan masker. Di sisi lain, kendati aturan masuk ke Saudi sudah diperketat lewat kewajiban menjalani tes PCR maksimal tiga hari jelang keberangkatan dari masing-masing negara, namun potensi paparan Covid-19 tidak tertutup.

Sesuai rencana, jamaah haji Indonesia akan mulai diberangkatkan ke Tanah Suci mulai Sabtu (4/6/2022). Jamaah yang masuk pada gelombang satu itu lebih dulu berada di Madinah selama 9 hari, kemudian setelah itu bergeser ke Mekkah. "Jangan menyepelekan pentingnya memakai masker ini sebab faktanya Covid-19 belum benar-benar hilang," tandasnya.

Dari pengamatan langsung jurnalis MNC Portal Indonesia (MPI) yang tergabung Media Center Haji (MCH), Kamis (2/6/2022) malam, puluhan ribu orang memadati area tawaf maupun sai guna menjalankan ibadah umrah. Jamaah ini datang dari berbagai negara, termasuk Indonesia.



Di sekitar Kakbah, ribuan orang datang silih berganti melaksanakan tawaf. Meski tampak padat, namun jamaah tidak sampai berdesak-desakan. Sebagian jamaah juga memilih tawaf di lantai atas.

Baca juga: Dini Hari, Suhu di Masjidilharam Capai 31 Derajat Celsius

Namun pemandangan tampak berbeda di area Sa'i, yakni dari Bukit Shafa ke Bukit Marwa. Di jalur sepanjang sekitar 394 meter itu, kondisinya cukup padat. Jamaah umumnya tidak bisa berjalan cepat karena jalur dipenuhi orang. Sama seperti yang terlihat di area tawaf, di jalur Sa'i ini, selain sudah cukup padat mayoritas jamaah tidak mengenakan masker.

Banyaknya jamaah yang beribadah di Masjidilharam ini diperkirakan karena mereka mengejar bisa menunaikan umrah reguler sebelum penutupan jelang pelaksanaan haji.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(abd)
Hadits of The Day
Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, dia berkata, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:  Dua kalimat yang ringan diucapkan tetapi berat timbangannya, dan disenangi oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala Yang Maha Pengasih yaitu, Subhanallah wa Bihamdihi Subhaanallaahil Azhim (Maha Suci Allah dengan segala pujian-Nya dan Maha Suci Allah Yang Maha Agung).

(HR. Muslim No. 4860)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More