Keutamaan Membaca Ayat Kursi 12 Kali di Waktu Jumat Sebelum Subuh

Jum'at, 15 Juli 2022 - 05:10 WIB
Bagi muslim yang membaca Ayat Kursi 12 kali sebelum Subuh pada Hari Jumat akan mendapat keutamaan yang banyak. Foto ilustrasi/dok shutterstock
Keutamaan Ayat Kursi (QS Al-Baqarah Ayat 255) tidak diragukan lagi. Banyak riwayat menyebutkan keistimewaan ayat yang satu ini.

Di antaranya disebut sebagai ayat paling utama dalam Kitabullah (Al-Qur'an). Dari Abu Hurairah, Rasulullah shollallahu 'alaihi wasallam pernah bersabda: "Surat Al-Baqarah di dalamnya terdapat sebuah ayat, yaitu penghulu semua ayat Al-Qur'an. Tidak sekali-kali ia dibaca di dalam sebuah rumah yang ada setannya, melainkan setan itu pasti keluar darinya, yaitu Ayat Kursi." (HR Hakim dalam Kitab Mustadrak)

Berikut keutamaan membaca Ayat Kursi sebanyak 12 kali pada Hari Jumat sebelum sholat Subuh. Fadhilah ini disebutkan dalam Kitab Al-Mawa'izh Al-'Usfuriyah karya Syaikh Muhammad bin Abu Bakar Ushfury.

Berikut keterangannya:

عن أنس بن مالك رضي االله تعالى عنه أنه قال: قال رسول االله صلى االله عليه وسلم ما من عبد من أمتى إذا أصبح فقرأ اثنتى عشرة مرة آية الكرسى ثم توضأ وصلى الفجر حفظه االله من شر الشيطان وكان بمنزلة من قرأ جميع القرآن ثلاث مرات و توج يوم القيامة بتاج من نور يضيئ لأهل الدنيا كلها

Artinya: "Dari Anas bin Malik radhiyallahu 'anhu bahwa ia berkata Rasulullah shollallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tiada seorang hamba dari umatku ketika ia masuk waktu pagi, kemudian membaca Ayat Kursi sebanyak 12 kali, kemudian ia berwudhu, kemudian melaksanakan sholat Subuh, kecuali Allah akan menjaganya dari keburukan setan.

Dengan membaca Ayat Kursi sebanyak 12 kali, ia seperti orang yang mengkhatamkan Al-Qur'an sebanyak tiga kali khataman. Ia akan diberi mahkota pada Hari Kiamat dari cahaya yang dapat menerangi seluruh penduduk dunia."

Anas berkata: "Wahai Rasulullah ! Apakah membacanya dilakukan setiap hari?" Rasulullah shollallahu 'alaihi wasallam menjawab: "Tidak. Cukup di setiap Hari Jumat."

Ayat Kursi dan Artinya

اللّٰهُ لَاۤ اِلٰهَ اِلَّا هُوَ الۡحَـىُّ الۡقَيُّوۡمُۚ  لَا تَاۡخُذُهٗ سِنَةٌ وَّلَا نَوۡمٌ‌ؕ لَهٗ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَمَا فِى الۡاَرۡضِ‌ؕ مَنۡ ذَا الَّذِىۡ يَشۡفَعُ عِنۡدَهٗۤ اِلَّا بِاِذۡنِهٖ‌ؕ يَعۡلَمُ مَا بَيۡنَ اَيۡدِيۡهِمۡ وَمَا خَلۡفَهُمۡ‌ۚ وَلَا يُحِيۡطُوۡنَ بِشَىۡءٍ مِّنۡ عِلۡمِهٖۤ اِلَّا بِمَا شَآءَ ۚ وَسِعَ كُرۡسِيُّهُ السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضَ‌‌ۚ وَلَا يَـــُٔوۡدُهٗ حِفۡظُهُمَا ‌ۚ وَ هُوَ الۡعَلِىُّ الۡعَظِيۡمُ


Artinya: "Allah, tidak ada tuhan selain Dia. Yang Mahahidup, Yang terus menerus mengurus (makhluk-Nya), tidak mengantuk dan tidak tidur. Milik-Nya apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Tidak ada yang dapat memberi syafaat di sisi-Nya tanpa izin-Nya. Dia mengetahui apa yang di hadapan mereka dan apa yang di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui sesuatu apa pun tentang ilmu-Nya melainkan apa yang Dia kehendaki. Kursi-Nya meliputi langit dan bumi. Dan Dia tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Dia Mahatinggi, Mahabesar." (QS Al-Baqarah Ayat 255)

(rhs)
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Hadits of The Day
Dari Anas radhiyallahu 'anhu, dia berkata bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam terbiasa membaca doa: YA MUQALLIBAL QULUUB TSABBIT QALBII 'ALAA DIINIKA (Wahai Dzat yang membolak-balikkan hati, teguhkanlah hatiku berada di atas agamamu). Kemudian aku pun bertanya, Wahai Rasulullah, kami beriman kepadamu dan kepada apa yang anda bawa. Lalu apakah anda masih khawatir kepada kami? Beliau menjawab: Ya, karena sesungguhnya hati manusia berada di antara dua genggaman tangan Allah Subhanahu wa Ta'ala yang Dia bolak-balikkan menurut yang dikehendaki-Nya.

(HR. Tirmidzi No. 2066)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More