Raja Ingin Menjadi Dermawan dan Kisah Hatim Al-Taeei

Sabtu, 29 Oktober 2022 - 08:56 WIB
Dan setiap hari ketika dilihatnya Darwis itu, ia menepis prasangka buruknya. Tetapi pada hari keempat puluh, habislah kesabarannya. Raja menangkap tangan Darwis itu, lalu berkata, "Dasar orang celaka yang tak tahu pamrih, tak sekalipun kau bilang terima kasih atau penghargaan kepadaku. Kau tidak senyum, tidak pula membungkuk, tetapi kembali kemari setiap hari. Akan berapa lama seperti ini? Apa kau mengambil pemberianku untuk memperkaya dirimu, atau kau pinjamkan emas itu dengan riba? Kelakuanmu sungguh tercela, tak seharusnya dilakukan oleh mereka yang mengenakan jubah tambal sulam terhormat para Darwis."

Segera sesudah makian tersebut keluar dari mulut raja, sang Darwis membuang 40 keping emas yang telah diterimanya. Katanya kepada raja itu, "Ketahuilah, wahai Raja Iran, bahwa kedermawanan tidak mungkin ada tanpa tiga hal. Pertama, memberi tanpa perasaan ingin menjadi dermawan; kedua, kesabaran; ketiga, tidak menaruh prasangka."

Tetapi, raja itu tak pernah memahami. Baginya, kedermawanan ditentukan oleh pikiran orang lain tentang dirinya, dan oleh perasaannya tentang menjadi 'dermawan'.

(mhy)
Halaman :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
cover top ayah
وَمَا كَانَ لِبَشَرٍ اَنۡ يُّكَلِّمَهُ اللّٰهُ اِلَّا وَحۡيًا اَوۡ مِنۡ وَّرَآىٴِ حِجَابٍ اَوۡ يُرۡسِلَ رَسُوۡلًا فَيُوۡحِىَ بِاِذۡنِهٖ مَا يَشَآءُ‌ؕ اِنَّهٗ عَلِىٌّ حَكِيۡمٌ
Dan tidaklah patut bagi seorang manusia bahwa Allah akan berbicara kepadanya kecuali dengan perantaraan wahyu atau dari belakang tabir atau dengan mengutus utusan (malaikat) lalu diwahyukan kepadanya dengan izin-Nya apa yang Dia kehendaki. Sungguh, Dia Mahatinggi, Mahabijaksana.

(QS. Asy-Syura Ayat 51)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More