Doa agar Terhindar dari Kemaksiatan, Yuk Amalkan!
Rabu, 23 November 2022 - 09:42 WIB
Doa khusus agar terhindar dari kemaksiatan sebenarnya tidak ada dan tidak ada penjelasan detail dalam Al-Qur'an. Akan tetapi Rasulullah shalallahu alaihi wa sallam mengajarkan para sahabat radhiyallahu' anhum dan umatnya, untuk berdoa sebelum melakukan perjalanan atau bepergian ke manapun, berdoa agar terhindar dari kemaksiatan tersebut.
Mengingat bahwa manusia memang makhluk lemah dan mudah tergoda bisikan setan. Kecuali bagi yang senantiasa ingat bahwa Allah mengawasi setiap tindakannya. Dikutip dari beberapa sumber, Rasulullah shalallahu alaihi wa sallam mengajarkan salah satu doa agar terhindar dari kemaksiatan sebelum melakukan perjalanan atau bepergian ke manapun. Doanya seperti ini :
Allahu akbar 3x
Subhaanalladzi sakhkharalana haadza wamaa kunnaa lahuu muqriniin, wa innaa ilaa Rabbinaa lamunqalibuun
Allahumma innaa nas`aluka fii safarinaa haadzal birri wattaqwaa, waminal 'amali man tardhaa.
Allahumma hawwin 'alainaa safarinaa haadza wathwii annaa bu'dahu,
Allahumma antash shaahibu fissafari wal khaliifatu fil ahli.
Allahumma innii a'uudzubika min waghtsaa`is safari wakaabatil manzhari wasuu`il munqalabi fil maali wal ahli
Artinya:
Allah Maha Besar (3x).
Maha Suci Dzat yang menundukkan kendaraan ini untuk kami, padahal kami sebelumnya tidak mampu menguasainya, dan sesungguhnya kami akan dikembalikan kepada Rabb kami. [QS. Az-Zukhruf: 13-14]
Ya Allah! Sesungguhnya kami memohon ketaatan, ketakwaan dan terhindar dari maksiat dalam perjalanan ini dan amalan yang Engkau ridhai.
Mengingat bahwa manusia memang makhluk lemah dan mudah tergoda bisikan setan. Kecuali bagi yang senantiasa ingat bahwa Allah mengawasi setiap tindakannya. Dikutip dari beberapa sumber, Rasulullah shalallahu alaihi wa sallam mengajarkan salah satu doa agar terhindar dari kemaksiatan sebelum melakukan perjalanan atau bepergian ke manapun. Doanya seperti ini :
اللهُ أَكْبَرُ، اللهُ أَكْبَرُ، اللهُ أَكْبَرُ، {سُبْحَانَ الَّذِيْ سَخَّرَ لَنَا هَذَا وَمَا كُنَّا لَهُ
مُقْرِنِيْنَ. وَإِنَّا إِلَى رَبِّنَا لَمُنْقَلِبُوْنَ
اللَّهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ فِيْ سَفَرِنَا هَذَا الْبِرَّ وَالتَّقْوَى، وَمِنَ الْعَمَلِ مَا تَرْضَى،
اللَّهُمَّ هَوِّنْ عَلَيْنَا سَفَرَنَا هَذَا وَاطْوِ عَنَّا بُعْدَهُ، اللَّهُمَّ أَنْتَ الصَّاحِبُ فِي
السَّفَرِ وَالْخَلِيْفَةُ فِي اْلأَهْلِ، اللَّهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُ بِكَ مِنْ وَعْثَاءِ السَّفَرِ وَكَآبَةِ
الْمَنْظَرِ وَسُوْءِ الْمُنْقَلَبِ فِي الْمَالِ وَاْلأَهْلِ
. وإذا رجع قالهن وزاد فيهن :
آيِبُوْنَ تَائِبُوْنَ عَابِدُوْنَ لِرَبِّنَا حَامِدُوْنَ
مُقْرِنِيْنَ. وَإِنَّا إِلَى رَبِّنَا لَمُنْقَلِبُوْنَ
اللَّهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ فِيْ سَفَرِنَا هَذَا الْبِرَّ وَالتَّقْوَى، وَمِنَ الْعَمَلِ مَا تَرْضَى،
اللَّهُمَّ هَوِّنْ عَلَيْنَا سَفَرَنَا هَذَا وَاطْوِ عَنَّا بُعْدَهُ، اللَّهُمَّ أَنْتَ الصَّاحِبُ فِي
السَّفَرِ وَالْخَلِيْفَةُ فِي اْلأَهْلِ، اللَّهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُ بِكَ مِنْ وَعْثَاءِ السَّفَرِ وَكَآبَةِ
الْمَنْظَرِ وَسُوْءِ الْمُنْقَلَبِ فِي الْمَالِ وَاْلأَهْلِ
. وإذا رجع قالهن وزاد فيهن :
آيِبُوْنَ تَائِبُوْنَ عَابِدُوْنَ لِرَبِّنَا حَامِدُوْنَ
Allahu akbar 3x
Subhaanalladzi sakhkharalana haadza wamaa kunnaa lahuu muqriniin, wa innaa ilaa Rabbinaa lamunqalibuun
Allahumma innaa nas`aluka fii safarinaa haadzal birri wattaqwaa, waminal 'amali man tardhaa.
Allahumma hawwin 'alainaa safarinaa haadza wathwii annaa bu'dahu,
Allahumma antash shaahibu fissafari wal khaliifatu fil ahli.
Allahumma innii a'uudzubika min waghtsaa`is safari wakaabatil manzhari wasuu`il munqalabi fil maali wal ahli
Artinya:
Allah Maha Besar (3x).
Maha Suci Dzat yang menundukkan kendaraan ini untuk kami, padahal kami sebelumnya tidak mampu menguasainya, dan sesungguhnya kami akan dikembalikan kepada Rabb kami. [QS. Az-Zukhruf: 13-14]
Ya Allah! Sesungguhnya kami memohon ketaatan, ketakwaan dan terhindar dari maksiat dalam perjalanan ini dan amalan yang Engkau ridhai.
Lihat Juga :