Mana Lebih Utama, Sholat Witir 2 Kali Salam Atau Sekali Salam?
loading...
A
A
A
Dari Aisyah, "Bahwa Rasulullah ﷺ melaksanakan shalat malam sebanyak 13 rakaat dan berwitir lima rakaat. Beliau tidak duduk (membaca tasyahud) kecuali pada rakaat yang kelima, lalu salam." (HR. Ahmad)
Witir 7 Rakaat
عَنْ أُمِّ سَلَمَةَ: كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم يُوتِرُ بِخَمْسٍ وَبِسَبْعٍ لاَ يَفْصِلُ بَيْنَهَا بِسَلاَمٍ وَلاَ بِكَلاَمٍ
Dari Ummu Salamah: "Rasulullah ﷺ shalat witir dengan lima dan tujuh rakaat yang tidak dipisah dengan salam atau bicara." (HR an-Nasai)
Demikian juga ada riwayat Rasulullah shalallahu 'alaihi wasallam melaksanakan shalat witir dengan 9 rakaat, 11 rakaat, dan 13 rakaat.
Menurut mayoritas ulama, yang lebih afdhal dalam mengerjakan sholat witir adalah dengan cara Fashal alias salam di setiap dua rakaatnya, lalu ditutup satu raka'at.
Witir 7 Rakaat
عَنْ أُمِّ سَلَمَةَ: كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم يُوتِرُ بِخَمْسٍ وَبِسَبْعٍ لاَ يَفْصِلُ بَيْنَهَا بِسَلاَمٍ وَلاَ بِكَلاَمٍ
Dari Ummu Salamah: "Rasulullah ﷺ shalat witir dengan lima dan tujuh rakaat yang tidak dipisah dengan salam atau bicara." (HR an-Nasai)
Demikian juga ada riwayat Rasulullah shalallahu 'alaihi wasallam melaksanakan shalat witir dengan 9 rakaat, 11 rakaat, dan 13 rakaat.
Menurut mayoritas ulama, yang lebih afdhal dalam mengerjakan sholat witir adalah dengan cara Fashal alias salam di setiap dua rakaatnya, lalu ditutup satu raka'at.
(rhs)