6 Nasihat untuk Muslimah agar Selamat Dunia dan Akhirat
loading...
A
A
A
Para ulama memberi nasihat kepada para muslimah agar bersuka cita dengan anugerah agama ini.
Syaikh Aidh Al Qarni, seorang doktor dan ulama kelahiran Arab Saudi, dalam kitabnya As'ad Mar'ah fil 'Alam mengatakan bahwa para muslimah harusnya bisa membangun istananya di surga. Bahkan, muslimah diminta untuk menyongsong hari-harinya di surga.
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:
Sesungguhnya laki-laki dan perempuan yang muslim, laki-laki dan perempuan yang mukmin, laki-laki dan perempuan yang tetap dalam ketaatannya, laki-laki dan perempuan yang benar, laki-laki dan perempuan yang sabar, laki-laki dan perempuan yang khusyuk, laki-laki dan perempuan yang bersedekah, laki-laki dan perempuan yang berpuasa, laki-laki dan perempuan yang memelihara kehormatannya, laki-laki dan perempuan yang banyak menyebut (nama) Allah, Allah telah menyediakan untuk mereka ampunan dan pahala yang besar. (Qs. Al-Ahzab : 35)
Allah Subhanahu Wa Ta'ala juga berfirman:
"Barangsiapa mengerjakan kebajikan, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka pasti akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan akan Kami beri balasan dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan." (QS. An-Nahl : 97)
Oleh sebab itu, muslimah janganlah bersedih jika hanya memikirkan kekurangan harta dunia. Karena Allah Ta'ala telah menyiapkan tempat terbaik di surga. Dan Allah telah menyiapkan pahala yang amat besar untuk setiap amal dan ibadahnya para muslimah.
Allah Ta'ala berfirman :
'Dan orang-orang yang beriman, lelaki dan perempuan, sebahagian mereka (adalah) menjadi penolong bagi sebahagian yang lain. Mereka menyuruh (mengerjakan) yang makruf, mencegah dari yang mungkar, mendirikan sembahyang, menunaikan zakat, dan mereka taat kepada Allah dan Rasul-Nya. Mereka itu akan diberi rahmat oleh Allah; sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. (QS. At-Taubah : 71)
Ada beberapa nasihat untuk muslimah yang wajib menjadi pedoman bagi dirinya agar selamat dunia dan akhirat.
(1) Berpegang teguh dengan tauhid dan waspada terhadap syirik. Menjauhi dan menghindari semua perbuatan yang berbau syirik dan yang menjerumuskan sebagai musyrik.
(2) Menjaga salat baik rukun, syarat dan perkara-perkara yang wajib.
(3) Bertafaquh dalam agama. Yakni seorang wanita muslimah harus mendalami perkara agamanya dengan cara menghadiri pengajian dan ceramah-ceramah agama, mendengarkan kaset-kaset yang bermanfaat.
Juga membaca buku-buku yang berguna, dan yang terpenting adalah mengahafal kitab Allah, dia adalah puncak semua ilmu, sumber hikmah, taman bagi orang-orang yang shaleh, perisai dari kesesatan yang nyata serta beramal dengannya.
Aisyah Radhiallahu'anha berkata : "Alangkah baiknya wanita-wanita Anshar, rasa malu tidak mencegah mereka untuk bertanya tentang urusan agama mereka.'
(4) Bertakwa kepada Allah dan muraqabah kepada -Nya dalam keadaan sunyi atau ramai, sebab taqwa kepada Allah adalah wasiat Allah bagi orang-orang terdahulu dan yang akan datang.
(5) Melakukan Amar Ma’ruf Nahi Mungkar tapi tetap menjaga sifat malu. Baik kepada Allah maupun kepada manusia.
(6) Memperbanyak sedekah. Soal sedekah ini telah ditegaskan Allah dalam Al-Qur'an.
Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman :
"Tidak ada kebaikan pada kebanyakan bisikan-bisikan mereka, kecuali bisikan-bisikan dari orang yang menyuruh (manusia) memberi sedekah, atau berbuat makruf, atau mengadakan perdamaian di antara manusia. Dan barang siapa yang berbuat demikian karena mencari keridaan Allah, maka kelak Kami memberi kepadanya pahala yang besar." (QS. An-Nisa : 114)
Wallahu'alam
Syaikh Aidh Al Qarni, seorang doktor dan ulama kelahiran Arab Saudi, dalam kitabnya As'ad Mar'ah fil 'Alam mengatakan bahwa para muslimah harusnya bisa membangun istananya di surga. Bahkan, muslimah diminta untuk menyongsong hari-harinya di surga.
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:
قال الله تعالى : اِنَّ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمٰتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنٰتِ وَالْقٰنِتِيْنَ وَالْقٰنِتٰتِ وَالصّٰدِقِيْنَ وَالصّٰدِقٰتِ وَالصّٰبِرِيْنَ وَالصّٰبِرٰتِ وَالْخٰشِعِيْنَ وَالْخٰشِعٰتِ وَالْمُتَصَدِّقِيْنَ وَالْمُتَصَدِّقٰتِ وَالصَّاۤىِٕمِيْنَ وَالصّٰۤىِٕمٰتِ وَالْحٰفِظِيْنَ فُرُوْجَهُمْ وَالْحٰفِظٰتِ وَالذّٰكِرِيْنَ اللّٰهَ كَثِيْرًا وَّالذّٰكِرٰتِ اَعَدَّ اللّٰهُ لَهُمْ مَّغْفِرَةً وَّاَجْرًا عَظِيْمًا (الأحزاب: 35)
Sesungguhnya laki-laki dan perempuan yang muslim, laki-laki dan perempuan yang mukmin, laki-laki dan perempuan yang tetap dalam ketaatannya, laki-laki dan perempuan yang benar, laki-laki dan perempuan yang sabar, laki-laki dan perempuan yang khusyuk, laki-laki dan perempuan yang bersedekah, laki-laki dan perempuan yang berpuasa, laki-laki dan perempuan yang memelihara kehormatannya, laki-laki dan perempuan yang banyak menyebut (nama) Allah, Allah telah menyediakan untuk mereka ampunan dan pahala yang besar. (Qs. Al-Ahzab : 35)
Allah Subhanahu Wa Ta'ala juga berfirman:
مَنْ عَمِلَ صَا لِحًـا مِّنْ ذَكَرٍ اَوْ اُنْثٰى وَهُوَ مُؤْمِنٌ فَلَـنُحْيِيَنَّهٗ حَيٰوةً طَيِّبَةً ۚ وَلَـنَجْزِيَـنَّهُمْ اَجْرَهُمْ بِاَ حْسَنِ مَا كَا نُوْا يَعْمَلُوْنَ
"Barangsiapa mengerjakan kebajikan, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka pasti akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan akan Kami beri balasan dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan." (QS. An-Nahl : 97)
Oleh sebab itu, muslimah janganlah bersedih jika hanya memikirkan kekurangan harta dunia. Karena Allah Ta'ala telah menyiapkan tempat terbaik di surga. Dan Allah telah menyiapkan pahala yang amat besar untuk setiap amal dan ibadahnya para muslimah.
Allah Ta'ala berfirman :
'Dan orang-orang yang beriman, lelaki dan perempuan, sebahagian mereka (adalah) menjadi penolong bagi sebahagian yang lain. Mereka menyuruh (mengerjakan) yang makruf, mencegah dari yang mungkar, mendirikan sembahyang, menunaikan zakat, dan mereka taat kepada Allah dan Rasul-Nya. Mereka itu akan diberi rahmat oleh Allah; sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. (QS. At-Taubah : 71)
Ada beberapa nasihat untuk muslimah yang wajib menjadi pedoman bagi dirinya agar selamat dunia dan akhirat.
(1) Berpegang teguh dengan tauhid dan waspada terhadap syirik. Menjauhi dan menghindari semua perbuatan yang berbau syirik dan yang menjerumuskan sebagai musyrik.
(2) Menjaga salat baik rukun, syarat dan perkara-perkara yang wajib.
(3) Bertafaquh dalam agama. Yakni seorang wanita muslimah harus mendalami perkara agamanya dengan cara menghadiri pengajian dan ceramah-ceramah agama, mendengarkan kaset-kaset yang bermanfaat.
Juga membaca buku-buku yang berguna, dan yang terpenting adalah mengahafal kitab Allah, dia adalah puncak semua ilmu, sumber hikmah, taman bagi orang-orang yang shaleh, perisai dari kesesatan yang nyata serta beramal dengannya.
Aisyah Radhiallahu'anha berkata : "Alangkah baiknya wanita-wanita Anshar, rasa malu tidak mencegah mereka untuk bertanya tentang urusan agama mereka.'
(4) Bertakwa kepada Allah dan muraqabah kepada -Nya dalam keadaan sunyi atau ramai, sebab taqwa kepada Allah adalah wasiat Allah bagi orang-orang terdahulu dan yang akan datang.
(5) Melakukan Amar Ma’ruf Nahi Mungkar tapi tetap menjaga sifat malu. Baik kepada Allah maupun kepada manusia.
(6) Memperbanyak sedekah. Soal sedekah ini telah ditegaskan Allah dalam Al-Qur'an.
Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman :
"Tidak ada kebaikan pada kebanyakan bisikan-bisikan mereka, kecuali bisikan-bisikan dari orang yang menyuruh (manusia) memberi sedekah, atau berbuat makruf, atau mengadakan perdamaian di antara manusia. Dan barang siapa yang berbuat demikian karena mencari keridaan Allah, maka kelak Kami memberi kepadanya pahala yang besar." (QS. An-Nisa : 114)
Wallahu'alam
(wid)