5 Batas Wilayah Miqat Haji dan Umrah, 4 Didirikan Nabi Muhammad SAW
loading...
A
A
A
Miqat adalah tempat jemaah haji atau umrah saat memulai berpakaian ihram untuk menjalankan ritual haji. Ada lima miqat yang mengelilingi Makkah . Empat di antaranya didirikan oleh Nabi Muhammad SAW , yang lainnya oleh Umar bin Khattab selama kekhalifahannya.
Ibnu Abbas ra berkata:
"Sesungguhnya Nabi Muhammad SAW menentukan miqat penduduk Madinah, Dzulhulaifah, untuk penduduk Syam, Al-Juhfah, untuk penduduk Najad, Qarnul Manazil dan untuk penduduk Yaman, Yalamlam. Beliau bersabda, ‘Tempat-tempat ini berlaku bagi mereka dan bagi orang yang datang lewat tempat tersebut, meskipun bukan penduduknya. Bagi orang yang ingin melakuan haji dan umrah. Dan barangsiapa yang (tinggal) sebelum miqat, maka (ihramnya) dimulai dari keluarganya (rumahnya). Bahkan termasuk penduduk Makkah, memulai (ihram haji) dari Makkah." (HR Bukhari , 1524 dan Muslim , 1181)
Miqat Dzulhulaifah atau Bir Ali
Yerletak sekitar 10 km barat daya dari Masjid Nabawi di Madinah dan 450 km utara Makkah. Dzulhulaifah berfungsi sebagai miqat bagi mereka yang tinggal di Madinah dan bagi mereka yang mendekati Makkah dari arah itu. Daerah ini juga dikenal sebagai Bir Ali.
Dzatu Irqin
Itu terletak 94 km timur laut dari Makkah, berfungsi sebagai Miqat bagi orang-orang Irak, Iran dan mereka yang bepergian ke Makkah dari arah umum itu. Miqat Dzatu Irqin didirikan pada masa Kekhalifahan Umar bin Khattab setelah Basra dan Kufah ditaklukkan. Nama daerah ini diambil dari sebuah gunung besar di wilayah tersebut yang bernama Irq Aswad.
Miqat Qarnul al-Manazil
Itu terletak 75 km timur Makkah, di desa As-Sayl al-Kabir.Qarn al-Manazil adalah Miqat bagi penduduk Najd dan mereka yang datang dari Taif dan Riyadh. Ketika Nabi Muhammad SAW dianiaya oleh orang-orang Taif pada tahun ke-10 misinya, di daerah inilah malaikat Jibril muncul di hadapannya.
Miqat Yalamlam
Itu terletak 92 km selatan Makkah. Yalamlam berfungsi sebagai Miqat bagi orang-orang Yaman dan mereka yang datang dari arah selatan. Dulu digunakan oleh orang-orang dari anak benua India yang akan bepergian dengan kapal laut. Daerah ini juga dikenal sebagai Sa'diyyah.
Miqat Al-Juhfah
Itu terletak sekitar 183 km barat laut Makkah. Al-Juhfah berfungsi sebagai Miqat bagi orang-orang yang datang dari arah Syria, Mesir, Turki dan negara-negara lain dari kawasan itu. Ketika Nabi berangkat dari Madinah untuk menaklukkan Makkah, pamannya Abbas menemuinya di Al-Juhfah.
Ibnu Abbas ra berkata:
"Sesungguhnya Nabi Muhammad SAW menentukan miqat penduduk Madinah, Dzulhulaifah, untuk penduduk Syam, Al-Juhfah, untuk penduduk Najad, Qarnul Manazil dan untuk penduduk Yaman, Yalamlam. Beliau bersabda, ‘Tempat-tempat ini berlaku bagi mereka dan bagi orang yang datang lewat tempat tersebut, meskipun bukan penduduknya. Bagi orang yang ingin melakuan haji dan umrah. Dan barangsiapa yang (tinggal) sebelum miqat, maka (ihramnya) dimulai dari keluarganya (rumahnya). Bahkan termasuk penduduk Makkah, memulai (ihram haji) dari Makkah." (HR Bukhari , 1524 dan Muslim , 1181)
Baca Juga
Miqat Dzulhulaifah atau Bir Ali
Yerletak sekitar 10 km barat daya dari Masjid Nabawi di Madinah dan 450 km utara Makkah. Dzulhulaifah berfungsi sebagai miqat bagi mereka yang tinggal di Madinah dan bagi mereka yang mendekati Makkah dari arah itu. Daerah ini juga dikenal sebagai Bir Ali.
Dzatu Irqin
Itu terletak 94 km timur laut dari Makkah, berfungsi sebagai Miqat bagi orang-orang Irak, Iran dan mereka yang bepergian ke Makkah dari arah umum itu. Miqat Dzatu Irqin didirikan pada masa Kekhalifahan Umar bin Khattab setelah Basra dan Kufah ditaklukkan. Nama daerah ini diambil dari sebuah gunung besar di wilayah tersebut yang bernama Irq Aswad.
Miqat Qarnul al-Manazil
Itu terletak 75 km timur Makkah, di desa As-Sayl al-Kabir.Qarn al-Manazil adalah Miqat bagi penduduk Najd dan mereka yang datang dari Taif dan Riyadh. Ketika Nabi Muhammad SAW dianiaya oleh orang-orang Taif pada tahun ke-10 misinya, di daerah inilah malaikat Jibril muncul di hadapannya.
Miqat Yalamlam
Itu terletak 92 km selatan Makkah. Yalamlam berfungsi sebagai Miqat bagi orang-orang Yaman dan mereka yang datang dari arah selatan. Dulu digunakan oleh orang-orang dari anak benua India yang akan bepergian dengan kapal laut. Daerah ini juga dikenal sebagai Sa'diyyah.
Miqat Al-Juhfah
Itu terletak sekitar 183 km barat laut Makkah. Al-Juhfah berfungsi sebagai Miqat bagi orang-orang yang datang dari arah Syria, Mesir, Turki dan negara-negara lain dari kawasan itu. Ketika Nabi berangkat dari Madinah untuk menaklukkan Makkah, pamannya Abbas menemuinya di Al-Juhfah.
(mhy)