4 Kiat agar Salat Tahajud Terasa Ringan, Nomor Terakhir Dinikmati dengan Hati
loading...
A
A
A
Salat tahajud dapat dilakukan kapan pun di malam hari setelah waktu salat isya’ hingga masuk waktu salat subuh. Namun, waktu yang terbaik bagi umat muslim untuk mengerjakannya adalah sepertiga akhir pada malam hari yakni sekitar pukul 01.00 hingga 04.00.
Nah, bagaimana agar kiat mencintai salat tahajud ? Ada beberapa tipsnya. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut tips agar salat tahajud terasa ringan dan akan menjadi kebiasaan, yakni:
Kebiasaan yang berterusan di lakukan akan berubah menjadi 'kemestian'. Ukhti, mesti dan harus salat tahajjud. Di tahap ini sudah mulai tumbuh benih-benih cinta tahajjud, lalu akan merasa rugi jika tidak tahajud.
Sedangkan ketika terlewat tidak tahajjud akan membuat diri resah. Yang perlu kita lakukan adalah 'istiqomah' dan mengajak sebanyak banyaknya orang untuk tahajjud agar mereka pun dapat merasakan nikmatnya bertahajjud.
Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda,
“Sesungguhnya di malam hari terdapat waktu tertentu, yang bila seorang muslim memohon kepada Allah dari kebaikan dunia dan akhirat pada waktu itu, maka Allah pasti akan memberikan kepadanya, dan hal tersebut ada di setiap malam.”
[HR. Muslim]
Pada waktu inilah hati seorang muslim lebih lembut dan lebih mudah kembali kepada Allah serta akan ditingkatkan keimanannya Ibnu Taimiyyah berkata,
“Manusia pada akhir malam, keadaan hatinya akan fokus dan dekat kepada Allah serta lembut, di mana tidak didapati keadaan ini kecuali pada waktu tersebut." [Majmu’ Fatawa 5/130]
Wallahu A'lam.
Nah, bagaimana agar kiat mencintai salat tahajud ? Ada beberapa tipsnya. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut tips agar salat tahajud terasa ringan dan akan menjadi kebiasaan, yakni:
1. Paksakan Diri
Paksakan diri untuk tahajjud, suka atau tidak,ringan ataupun berat, paksakan diri untuk bangun tengah malam menjelang subuh.2. Jadikan Kebiasaan
Beberapa bentuk paksaan akan berubah menjadi 'kebiasaan'. Kita akan merasa aneh jika tidak tahajjud, kita akan terbiasa bangun saat jam tahajjud, walaupun tanpa alarm.Kebiasaan yang berterusan di lakukan akan berubah menjadi 'kemestian'. Ukhti, mesti dan harus salat tahajjud. Di tahap ini sudah mulai tumbuh benih-benih cinta tahajjud, lalu akan merasa rugi jika tidak tahajud.
4. Menikmati
Pada tahap ini tahajjud sudah menjadi kemestian..salat tahajjud berlama lama adalah 'kenikmatan'.Sedangkan ketika terlewat tidak tahajjud akan membuat diri resah. Yang perlu kita lakukan adalah 'istiqomah' dan mengajak sebanyak banyaknya orang untuk tahajjud agar mereka pun dapat merasakan nikmatnya bertahajjud.
Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda,
ﺇِﻥَّ ﻓِﻲ ﺍﻟﻠَّﻴْﻞِ ﻟَﺴَﺎﻋَـﺔً، ﻻَ ﻳُﻮَﺍﻓِﻘُﻬَﺎ ﺭَﺟُـﻞٌ ﻣُﺴْﻠِﻢٌ ﻳَﺴْﺄَﻝُ ﺍﻟﻠﻪَ ﺧَﻴْﺮًﺍ ﻣِﻦْ ﺃَﻣْﺮِ ﺍﻟﺪُّﻧْﻴَﺎ ﻭَﺍْﻵﺧِﺮَﺓِ ﺇِﻻَّ ﺃَﻋْﻄَﺎﻩُ ﺇِﻳَّﺎﻩُ، ﻭَﺫَﻟِﻚَ ﻛُﻞَّ ﻟَﻴْﻠَﺔٍ
“Sesungguhnya di malam hari terdapat waktu tertentu, yang bila seorang muslim memohon kepada Allah dari kebaikan dunia dan akhirat pada waktu itu, maka Allah pasti akan memberikan kepadanya, dan hal tersebut ada di setiap malam.”
[HR. Muslim]
Pada waktu inilah hati seorang muslim lebih lembut dan lebih mudah kembali kepada Allah serta akan ditingkatkan keimanannya Ibnu Taimiyyah berkata,
الناس في آخر اليل يكون في قلوبهم من التوجه و التقرب و الرقة ما لا يوجد في غير ذالك الوقت
“Manusia pada akhir malam, keadaan hatinya akan fokus dan dekat kepada Allah serta lembut, di mana tidak didapati keadaan ini kecuali pada waktu tersebut." [Majmu’ Fatawa 5/130]
Wallahu A'lam.
(wid)