Begini Proses Makanan yang Siap Disajikan kepada Jemaah Haji Indonesia

Rabu, 05 Juni 2024 - 14:56 WIB
loading...
Begini Proses Makanan...
Bagaimana proses makanan yang siap disajikan kepada jemaah haji Indonesia saat musim haji 2024? Foto: Andryanto Wisnuwidodo
A A A
Bagaimana proses makanan yang siap disajikan kepada jemaah haji Indonesia saat musim haji 2024 ? Mulai dari mengecek kelayakan makanan hingga siap disajikan kepada jemaah Indonesia menjadi tugas Irfansyah, konsultan pengawas katering jemaah haji Indonesia.

Apa aja yang dicek untuk konsumsi jemaah , Irfansyah menjelaskan secara detail. "Kebetulan kan ini ada nasi sebagai karbohidrat, tempe sebagai protein nabati dan ayam protein hewani. Memang secara keseluruhan di dalam gramasi kalau kita melihat di dalam porsi, untuk nasi itu ukurannya 150 gram. Kemudian ikan standar berat atau gramasi 100 gram protein hewani. Nah ini untuk tempe protein hewani 80 gram."

Irfansyah kemudian menerangkan bagaimana proses untuk pengecekan di dapur katering."Biasanya pihak dapur kalau kita cek secara random, baik ketika kami melakukan visitasi ke dapur atau pengecekan di hotel itu memang sudah lebih mencukupi.

Begini Proses Makanan yang Siap Disajikan kepada Jemaah Haji Indonesia




Nah, kemudian kita mencoba untuk melihat secara kasat mata kita lihat dari nasi. Kalau nasinya kering kan kelihatan di mata. Untuk tempe dan sayur dilihat dulu. Lalu kemudian dicium dari aroma. Apakah ada tercium bau basi atau gak. Misalnya bau ikan itu baunya sesuai atau tidak. Kemudian yang terakhir baru kita coba," terangnya.

Irfansyah menambahkan, pihaknya akan mencicipi terlebih dahulu kelayakan dari makanan. "Itu untuk meyakinkan bahwa segala jenis nasi lauk atau sayur itu harus meyakinkan dan dicicipi. Kalau misalnya gak sesuai. Ini kan sebagai filter awal. Ketika pihak dapur mengantarkan makanan itu kan filternya di sini. Kalau misalkan ada sesuatu yang tidak sesuai ini kita langsung menghubungi seluruh hotel yang akan dilayani oleh dapur tersebut. Jadi misalnya ada tercium ada basi, kita langsung akan melaporkan ke pihak hotel untuk menahan distribusi. Atau misalkan pas kita coba bumbunya pedas, kita langsung akan kita laporkan."

Irfansyah juga menjelaskan apakah makanan akan langsung diganti baru. "Jadi kan setiap dapur itu akan diwajibkan memberikan porsi lebih 1 persen dari jumlah porsi yang akan diberikan kepada jemaah. Bisa diganti misalkan kepedesan. Tapi kalau misalnya semua terlihat terlalu pedas, itu bisa langsung menghubungi kami dan pihak dapur akan melakukan pergantian misalkan ikannya, akan dibuatkan tingkat pedasnya tidak terlalu pedasnya.
Nah kan biasanya setiap dapur juga akan memasak untuk para pekerja. Jadi ada lebihnya itu. Itu akan kami sampaikan sebagai pengganti."

Begini Proses Makanan yang Siap Disajikan kepada Jemaah Haji Indonesia


Datangnya sampel berapa jam sebelum konsumsi diedarkan?

Misalnya makan malam itu jam 5 didistribusikan. Jadi sebelum mereka ke hotel, itu sampel sudah mulai masuk jam 3. Setiap jam makan itu akan ada 57 sampel makanan. Tinggal dikali tiga kali makan saja itu berapa.
Nah kita pun gantian timnya gak hanya saya."

(mhy)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2601 seconds (0.1#10.140)