Ucapkan Selamat Idul Adha, Raja Salman: Semoga Allah Menerima Haji Jamaah Tahun Ini
loading...
A
A
A
RIYADH - Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz mengucapkan selamat Idul Adha kepada umat Islam di seluruh dunia. Demikian laporan kantor berita Arab Saudi, Saudi Press Agency.
“Saya memohon kepada Allah di Idul Adha ini untuk memulihkan keamanan dan stabilitas bagi umat Islam," kata Raja Salman pada hari raya Idul Adha, seperti dikutip dari Al Arabiya, Selasa (20/7/2021).
Menurut Saudi Press Agency, Raja Salman juga mengatakan ia berdoga agar Allah menerima haji dari semua orang yang melakukan ibadah haji tahun ini dan berharap mereka kembali ke keluarga mereka dengan selamat dan bahagia.
Raja Salman juga memuji upaya yang dilakukan oleh negara-negara Muslim di seluruh dunia untuk mendukung langkah-langkah haji yang diambil pihak Kerajaan tahun ini untuk memerangi virus Corona selama haji.
Arab Saudi menggelar ibadah haji terbatas selama dua tahun berturut-turut dalam upaya membatasi penyebaran COVID-19 di kalangan jemaah haji. Hanya 60.000 orang yang tinggal di Kerajaan Arab Saudi yang diizinkan untuk mengambil bagian dalam ibadah haji tahun ini. Para jamaah diharuskan telah divaksinasi, berusia antara 18 hingga 65 tahun, tidak memiliki penyakit kronis, dan belum pernah berhaji sebelumnya.
Sebelum wabah virus, lebih dari 2,5 juta umat Muslim dari seluruh dunia akan melakukan perjalanan ke Makkah untuk berpartisipasi dalam ziarah, yang dipandang sebagai ritual untuk setiap Muslim berbadan sehat.
“Saya memohon kepada Allah di Idul Adha ini untuk memulihkan keamanan dan stabilitas bagi umat Islam," kata Raja Salman pada hari raya Idul Adha, seperti dikutip dari Al Arabiya, Selasa (20/7/2021).
Menurut Saudi Press Agency, Raja Salman juga mengatakan ia berdoga agar Allah menerima haji dari semua orang yang melakukan ibadah haji tahun ini dan berharap mereka kembali ke keluarga mereka dengan selamat dan bahagia.
Raja Salman juga memuji upaya yang dilakukan oleh negara-negara Muslim di seluruh dunia untuk mendukung langkah-langkah haji yang diambil pihak Kerajaan tahun ini untuk memerangi virus Corona selama haji.
Arab Saudi menggelar ibadah haji terbatas selama dua tahun berturut-turut dalam upaya membatasi penyebaran COVID-19 di kalangan jemaah haji. Hanya 60.000 orang yang tinggal di Kerajaan Arab Saudi yang diizinkan untuk mengambil bagian dalam ibadah haji tahun ini. Para jamaah diharuskan telah divaksinasi, berusia antara 18 hingga 65 tahun, tidak memiliki penyakit kronis, dan belum pernah berhaji sebelumnya.
Sebelum wabah virus, lebih dari 2,5 juta umat Muslim dari seluruh dunia akan melakukan perjalanan ke Makkah untuk berpartisipasi dalam ziarah, yang dipandang sebagai ritual untuk setiap Muslim berbadan sehat.
(ian)