Waspadai Sifat yang Paling Dibanggakan Iblis Ini
loading...
A
A
A
Salah satu sifat iblis yang dibanggakan dan banyak hinggap pada manusia adalah sifat sombong. Karena itu, umat Islam harus menjauhi sifat ini. Umat Islam harus tawadhu' dan tidak boleh sombong.
Seorang muslimah harus bisa membuang sifat sombong karena sifat tersebut dikuasai dan dimiliki oleh Iblis. Sebagaimana dijelaskan Allah Subhanahu wa Ta'ala dalam Al- Qu'an Surah Al-Baqarah ayat 34:
وَإِذْ قُلْنَا لِلْمَلَائِكَةِ اسْجُدُوا لِآدَمَ فَسَجَدُوا إِلَّا إِبْلِيسَ أَبَىٰ وَاسْتَكْبَرَ وَكَانَ مِنَ الْكَافِرِينَ
Artinya: “Dan (ingatlah) ketika Kami berfirman kepada para malaikat: “Sujudlah kalian kepada Adam,” maka bersujudlah mereka kecuali Iblis; ia enggan dan takabur dan adalah ia termasuk golongan mereka yang kafir,” (QS. Al-Baqarah: 34).
Bahkan Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam telah menjelaskan tentang bahayanya sifat sombong. Seperti yang sudah diriwayatkan dari Abdullah ibnu Mas’ud radhiyallahu anhu, Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam bersabda :
“Tidak masuk surga siapa saja yang di dalam hatinya ada sedikit kesombongan, kemudian seseorang berkata: “(ya Rasulullah) sesungguhnya seseorang itu senang pakaiannya bagus dan sandalnya bagus”, Beliau bersabda:“Sesungguhnya Allah itu Indah dan Dia menyenangi keindahan, (dan yang dimaksud dengan) kesombongan itu adalah menolak kebenaran dan melecehkan orang lain,” (HR. Muslim).
Dari hadis di atas kita tahu bahwa hakekat kesombongan adalah menolak kebenaran (al-Haq) dan meremehkan orang lain.
Lantas apa buah dari Kesombongan? Di antaranya tidak akan masuk surga sebagaimana hadis di atas. Ada kisah juga dalam hadis tentang kesombongan ini, yakni :
Dari Ikrimah bin Ammar, Iyas bin salamah bin al-Akwa’ telah bercerita kepadaku, bahwa ayahnya (Salamah) pernah bercerita, ada seorang laki-laki yang sedang makan di sisi Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam dengan menggunakan tangan kirinya. Lalu beliau bersabda:
“Makanlah dengan tangan kananmu.” Orang itu menjawab: ”Tidak bisa.” Beliau bersabda:
“Engkau benar-benar tidak akan bisa, tidak ada yang mencegahnya (untuk makan dengan tangan kanan) melainkan kesombongan. Salamah melanjutkan, “Ternyata orang itu tidak bisa lagi mengangkat tangannya kemulut.” (HR.Muslim).
Menurut Ustad Danu, hanya diri sendiri yang mampu mengendalikan sifat sombonng. Sifat sombong akan muncul saat apa yang diraih seseorang dikabulkan Allah Ta'ala, tapi disalahgunakan. Maka di sinilah kehancuran mengantarkan manusia.
"Kesombongan hanya milik Allah Ta'ala karena semua yang kita miliki punya Allah," ucap Ustadz Danu dalam salah satu tausiyahnya yang dikutip di channel YouTube MNCTV Official.
Haritsah bin Wahb Al Khuzai’i berkata bahwa ia mendengar Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda: "Maukah kamu aku beritahu tentang penduduk neraka? Mereka semua adalah orang-orang keras lagi kasar, tamak lagi rakus, dan takabbur (sombong)," (HR. Bukhari dan Muslim).
Oleh karenanya Ustadz Danu mengimbau kaum muslim untuk menghilangkan sifat sombong karena akan menjerumuskan pada jurang kesesatan bahkan sesuai hadis itu dapat menjadikan seseorang sebagai ahli neraka.
Salah petaka terbesar setiap muslim jika dalam dirinya ada sifat sombong adalah tidak akan masuk surga. Sungguh sangat pahit buah dari kesombongan itu. Semoga Allah menyelamatkan kita dari sifat tersebut.
wallahu 'alam
Seorang muslimah harus bisa membuang sifat sombong karena sifat tersebut dikuasai dan dimiliki oleh Iblis. Sebagaimana dijelaskan Allah Subhanahu wa Ta'ala dalam Al- Qu'an Surah Al-Baqarah ayat 34:
وَإِذْ قُلْنَا لِلْمَلَائِكَةِ اسْجُدُوا لِآدَمَ فَسَجَدُوا إِلَّا إِبْلِيسَ أَبَىٰ وَاسْتَكْبَرَ وَكَانَ مِنَ الْكَافِرِينَ
Artinya: “Dan (ingatlah) ketika Kami berfirman kepada para malaikat: “Sujudlah kalian kepada Adam,” maka bersujudlah mereka kecuali Iblis; ia enggan dan takabur dan adalah ia termasuk golongan mereka yang kafir,” (QS. Al-Baqarah: 34).
Bahkan Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam telah menjelaskan tentang bahayanya sifat sombong. Seperti yang sudah diriwayatkan dari Abdullah ibnu Mas’ud radhiyallahu anhu, Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam bersabda :
“Tidak masuk surga siapa saja yang di dalam hatinya ada sedikit kesombongan, kemudian seseorang berkata: “(ya Rasulullah) sesungguhnya seseorang itu senang pakaiannya bagus dan sandalnya bagus”, Beliau bersabda:“Sesungguhnya Allah itu Indah dan Dia menyenangi keindahan, (dan yang dimaksud dengan) kesombongan itu adalah menolak kebenaran dan melecehkan orang lain,” (HR. Muslim).
Dari hadis di atas kita tahu bahwa hakekat kesombongan adalah menolak kebenaran (al-Haq) dan meremehkan orang lain.
Lantas apa buah dari Kesombongan? Di antaranya tidak akan masuk surga sebagaimana hadis di atas. Ada kisah juga dalam hadis tentang kesombongan ini, yakni :
Dari Ikrimah bin Ammar, Iyas bin salamah bin al-Akwa’ telah bercerita kepadaku, bahwa ayahnya (Salamah) pernah bercerita, ada seorang laki-laki yang sedang makan di sisi Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam dengan menggunakan tangan kirinya. Lalu beliau bersabda:
“Makanlah dengan tangan kananmu.” Orang itu menjawab: ”Tidak bisa.” Beliau bersabda:
“Engkau benar-benar tidak akan bisa, tidak ada yang mencegahnya (untuk makan dengan tangan kanan) melainkan kesombongan. Salamah melanjutkan, “Ternyata orang itu tidak bisa lagi mengangkat tangannya kemulut.” (HR.Muslim).
Menurut Ustad Danu, hanya diri sendiri yang mampu mengendalikan sifat sombonng. Sifat sombong akan muncul saat apa yang diraih seseorang dikabulkan Allah Ta'ala, tapi disalahgunakan. Maka di sinilah kehancuran mengantarkan manusia.
"Kesombongan hanya milik Allah Ta'ala karena semua yang kita miliki punya Allah," ucap Ustadz Danu dalam salah satu tausiyahnya yang dikutip di channel YouTube MNCTV Official.
Haritsah bin Wahb Al Khuzai’i berkata bahwa ia mendengar Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda: "Maukah kamu aku beritahu tentang penduduk neraka? Mereka semua adalah orang-orang keras lagi kasar, tamak lagi rakus, dan takabbur (sombong)," (HR. Bukhari dan Muslim).
Oleh karenanya Ustadz Danu mengimbau kaum muslim untuk menghilangkan sifat sombong karena akan menjerumuskan pada jurang kesesatan bahkan sesuai hadis itu dapat menjadikan seseorang sebagai ahli neraka.
Salah petaka terbesar setiap muslim jika dalam dirinya ada sifat sombong adalah tidak akan masuk surga. Sungguh sangat pahit buah dari kesombongan itu. Semoga Allah menyelamatkan kita dari sifat tersebut.
wallahu 'alam
(wid)