Begini Qunut dalam Witir di 10 Hari Terakhir Ramadhan

Rabu, 27 April 2022 - 14:00 WIB
loading...
A A A
اللَّهُمَّ اهْدِنِى فِيمَنْ هَدَيْتَ وَعَافِنِى فِيمَنْ عَافَيْتَ وَتَوَلَّنِى فِيمَنْ تَوَلَّيْتَ وَبَارِكْ لِى فِيمَا أَعْطَيْتَ وَقِنِى شَرَّ مَا قَضَيْتَ فَإِنَّكَ تَقْضِى وَلاَ يُقْضَى عَلَيْكَ وَإِنَّهُ لاَ يَذِلُّ مَنْ وَالَيْتَ تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ

“Ya Allah, berilah aku petunjuk di antara orang-orang yang Engkau beri petunjuk, dan berilah aku keselamatan di antara orang-orang yang telah Engkau beri keselamatan, uruslah diriku di antara orang-orang yang telah Engkau urus, berkahilah untukku apa yang telah Engkau berikan kepadaku, lindungilah aku dari keburukan apa yang telah Engkau tetapkan, sesungguhnya Engkau Yang memutuskan dan tidak diputuskan kepadaku, sesungguhnya tidak akan hina orang yang telah Engkau jaga dan Engkau tolong. Engkau Maha Suci dan Maha Tinggi” (HR Abu Daud No 1425, An Nasai No 1745, at-Tirmidzi No 464)



Para ulama di antaranya adalah Ibnu Taimiyah dalam "Majmu’ Al Fatawa", berpendapat bahwa qunut witir adalah sejenis doa yang dibolehkan dalam sholat. Siapa yang mau membacanya, silakan. Dan yang enggan pun dipersilakan.

Demikian pula Syaikh ‘Abdul ‘Aziz bin ‘Abdillah bin Baz dalam Fatawa Nur ‘alad Darb mengatakan qunut witir merupakan sunnah yang diajarkan oleh Rasulullah SAW.

Sedangkan Majelis Tarjih Muhammadiyah memutuskan membaca doa qunut Witir, yang dibaca sesudah iktidal sebelum sujud pada rakaat terakhir di malam sholat witir baik di akhir bulan Ramadhan maupun pertengahannya tidak disyariatkan.

Dalil-dalil yang menyatakan adanya doa qunut seperti riwayat Abu Dawud, at-Tirmidzy, riwayat An-Nasaiy, riwayat Ahmad dan riwayat Ibnu Majah dipandang kurang kuat karena ada perawi-perawi yang dipandang dhaif.

Wallahu a’lam bish shawab.



(mhy)
Halaman :
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2091 seconds (0.1#10.140)