Profil Habib Jafar, Penceramah Gaya Milenial yang Dituduh Syiah

Minggu, 18 Desember 2022 - 17:11 WIB
loading...
Profil Habib Jafar,...
Habib Husein Jafar Al-Hadar ceramah dengan gaya khasnya yang santai pada salah satu acara. Foto/dok IG @husein_hadar
A A A
Profil Habib Jafar, penceramah gaya milenial yang dituduh Syiah oleh beberapa ulama perlu diketahui umat muslim. Sosoknya yang unik selalu menjadi perbincangan netizen. Siapa sebenarnya Habib Jafar?

Habib Jafar adalah seorang pendakwah asal Bondowoso, Jawa Timur kelahiran 21 Juni 1988. Nama lengkapnya Husein Ja'far Al-Hadar, Dai yang memiliki garis keturunan dengan Nabi Muhammad SAW bermarga Al-Hadar.

Gaya dakwahnya memang unik. Penampilannya terlihat santai dengan memakai kaos dan celana jeans serta peci putih di kepalanya. Tutur katanya yang santun membuat Habib Jafar diterima di kalangan anak muda Milenial.

Belakangan sosok beliau menjadi perbincangan karena tudingan Syiah yang melekat padanya. Berikut Profil Habib Jafar dihimpun dari berbagai sumber.

Biodata Habib Husein Jafar
Habib Husein Jafar Al-Hadar atau akrab disapa Habib Husein Jafar atau Habib Husein atau Habib Jafar. Lahir di Bondowoso, Jawa Timur 21 Juni 1988. Beliau saat ini berusia 34 tahun dan dikenal sebagai penulis, pendakwah dan content creator Dakwah Islam.

Pendidikan
Habib Husein Jafar pernah menempuh pendidikan di Pesantren di YAPI Bangil, Jawa Timur. YAPI adalah termasuk salah satu lembaga pendidikan Syiah di Indonesia. Banyak alumni YAPI yang menjadi tokoh berpengaruh bagi Syiah. Habib Jafar merupakan seorang Sarjana Filsafat Islam di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta mengambil jurusan Akidah dan Filsafat Islam. Kemudian melanjutkan program Magister Tafsir Qu'ran di universitas yang sama.

Karier
Habib Husein Jafar merupakan Direktur Akademi Kebudayaan Islam Jakarta dan Aktivis di Gerakan Islam Cinta. Saat ini, berkarier sebagai penulis yang aktif menulis sejak bangku perkuliahan.

Sebagai penulis, Habib Husein Jafar memiliki banyak karya tulisan di antaranya, "Anakku Dibunuh Israel", "Islam Mahzab Fadlullah", dan "Tuhan Ada di Hatimu". Beliau juga merupakan seorang content creator yang mengembangkan channel YouTube miliknya bernama "Jeda Nulis". Saat ini memiliki 1.03M Subscribers.

Gaya dakwahnya penuh kecintaan, kedamaian, santun, tidak meledak-ledak serta menggunakan bahasa yang santai khas anak muda. Kedekatannya dengan anak muda ia tunjukkan melalui media sosial seperti Instagram dan YouTube miliknya. Ia juga berkolaborasi dengan beberapa publik figure yang mewakili sosok anak muda saat ini.

Tudingan Syiah
Tudingan Syiah kepada Habib Husein Jafar kerap menjadi perbincangan publik di Tanah Air. Beberapa Dai mengatakan Habib Jafar memang penganut ajaran Syiah. Seperti kata Noval Assegaf lewat cuitannya di Twitter @NovalAssegaf, 24 April 2022. "Bukan asumsi, dia memang penganut ajaran Syiah dan lulusan sekolah Syiah." tulisnya.

Kemudian KH Idrus Ramli juga mengatakan hal senada dalam satu keterangannya di kanal YouTube diunggah Channel "Top Pers" tanggal 2 Desember 2022. "Habib Husein Jafar ini latar belakangnya orang Syiah. Dia belajar di Pondok YAPI Bangil, dan ini pesantrennya Syiah," kata KH Idrus Ramli.

Terlepas adanya pro kontra terhadap tudingan Syiah tersebut, nama Habib Husein Jafar kini sedang naik daun. Ceramahnya banyak disukai kalangan netizen. Namun, beberapa kalangan khawatir dengan dakwah Habib yang satu ini.

Mengutip keterangan dari portal Syiahindonesia berjudul "Bedah Syiah: Profil Habib Husein Jafar Al Hadar yang Terkenal Lewat Pemuda Tersesat" tanggal 13 Agustus 2021 dikemukakan, "ada sekelompok umat yang khawatir dengan sepak terjang dakwah Habib ini. Bukan dari sisi membenci sang idola anak muda ini karena faktor dengki atau hal-hal yang remeh, tapi karena keprihatinan dengan mazhab habib ini. Secara halus, Habib ini menjelaskan tentang Islam dari perspektif Syiah. Jika ini dibenturkan dengan pondasi ajaran Islam yang aswaja maka rawan terjadi konflik."

Demikian profil Habib Jafar, dai penceramah gaya milenial yang saat ini sedang naik daun.

(rhs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2839 seconds (0.1#10.140)