Al-Kahfi Ayat 45: Kehidupan Dunia Ibarat Air Hujan, Begini Maksudnya

Rabu, 21 Desember 2022 - 16:54 WIB
loading...
Al-Kahfi Ayat 45: Kehidupan Dunia Ibarat Air Hujan, Begini Maksudnya
Kemegahan gedung pencakar langit berikut kemewahannya sering membuat mata takjub, padahal dunia hanyalah tempat tinggal sementara. Foto/Ist
A A A
Dalam Al-Qur'an Surat Al-Kahfi ayat 45 Allah Ta'ala menyerupakan kehidupan dunia ini seperti air. Apa maksudnya? Yuk simak penjelasan berikut ini.

وَاضۡرِبۡ لَهُمۡ مَّثَلَ الۡحَيٰوةِ الدُّنۡيَا كَمَآءٍ اَنۡزَلۡنٰهُ مِنَ السَّمَآءِ فَاخۡتَلَطَ بِهٖ نَبَاتُ الۡاَرۡضِ فَاَصۡبَحَ هَشِيۡمًا تَذۡرُوۡهُ الرِّيٰحُ‌ ؕ وَكَانَ اللّٰهُ عَلٰى كُلِّ شَىۡءٍ مُّقۡتَدِرًا

Artinya: "Dan buatkanlah untuk mereka (manusia) perumpamaan kehidupan dunia ini, ibarat air (hujan) yang Kami turunkan dari langit, sehingga menyuburkan tumbuh-tumbuhan di bumi, kemudian (tumbuh-tumbuhan) itu menjadi kering yang diterbangkan oleh angin. Dan Allah Mahakuasa atas segala sesuatu." (QS Kahfi ayat 45)

Imam Al-Qurthubi rahimahullah dalam Tafsir Al-Qurtubi (تفسير القرطبي) menjelaskan:

وقالت الحكماء: إنما شبه تعالى الدنيا بالماء
• لأن الماء لا يستقر في موضع، كذلك الدنيا لا تبقى على واحد،
• ولأن الماء لا يستقيم على حالة واحدة كذلك الدنيا،
• ولأن الماء لا يبقى ويذهب كذلك الدنيا تفنى،
• ولأن الماء لا يقدر أحد أن يدخله ولا يبتل كذلك الدنيا لا يسلم أحد دخلها من فتنتها وآفتها،
• ولأن الماء إذا كان بقدر كان نافعا منبتا، وإذا جاوز المقدار كان ضارا مهلكا، وكذلك الدنيا الكفاف منها ينفع وفضولها يضر.

Artinya: Orang-orang bijak berkata: Sesungguhnya Allah menyerupakan dunia dengan air, karena:
1. Air tak akan pernah menetap dalam satu tempat (selalu bergerak menuju ke tempat yang lebih rendah). Demikian juga dunia, tidak pernah tetap pada satu orang.
2. Air tak akan pernah tetap pada satu kondisi, situasi dan keadaan. Ia akan selalu berubah. Demikian juga dunia.
3. Air akan pergi dan tidak tetap ada. Demikian juga dunia, akan sirna dan tidak kekal.
4. Siapapun tidak akan mampu masuk ke dalam Air dengan tanpa basah. Demikian juga dunia, siapapun tidak akan selamat dari fitnah dan wabahnya.
5. Air ketika (digunakan) sekadarnya saja, ia akan bermanfaat dan menumbuhkan. Dan ketika melebihi kadar itu, ia akan membahayakan dan merusak. Demikian juga dengan Dunia, secukupnya darinya akan bermanfaat, dan lebih dari cukup akan berbahaya.

Pada ayat lain, Allah mengingatkan bahwa sesungguhnya kehidupan dunia itu hanyalah permainan dan senda gurau, perhiasan dan saling berbangga di antara kamu serta berlomba dalam kekayaan dan anak keturunan, seperti hujan yang tanam-tanamannya mengagumkan para petani.

Kemudian (tanaman) itu menjadi kering dan kamu lihat warnanya kuning kemudian menjadi hancur. Dan di akhirat (nanti) ada azab yang keras dan ampunan dari Allah serta keridhaan-Nya. Dan kehidupan dunia tidak lain hanyalah kesenangan yang palsu.

Demikian gambaran kehidupan dunia pada Surat Al-Kahfi. Semoga Allah memberikan kita kebaikan di dunia dan akhirat.

(rhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2049 seconds (0.1#10.140)