QS. Al-Qalam Ayat 24

اَنۡ لَّا يَدۡخُلَنَّهَا الۡيَوۡمَ عَلَيۡكُمۡ مِّسۡكِيۡنٌۙ
Al laa yadkhulannahal yawma 'alaikum miskiin
"Pada hari ini jangan sampai ada orang miskin masuk ke dalam kebunmu."
Juz ke-29
Tafsir
“Pada hari ini jangan sampai ada seorang miskin pun masuk ke dalam kebunmu.” Khususnya pada saat sedang memetik hasilnya. Kalau sampai ada, itu akan merusak rencana.
Setelah bangun pada pagi harinya, mereka saling memanggil dan mengajak untuk pergi ke kebun guna memetik hasilnya. Setelah berkumpul, mereka pun berangkat dan berjalan dengan sembunyi-sembunyi sambil berbisik-bisik di antara mereka, "Jangan biarkan seorang pun di antara orang-orang miskin itu datang ke kebun kita seperti dulu ketika ayah masih hidup. Hendaknya seluruh panen kebun ini dapat kita manfaatkan untuk keperluan kita sendiri." Mereka pergi ke kebun pagi-pagi sekali dengan maksud agar orang-orang miskin tidak masuk ke kebun mereka dan mereka sangat yakin akan dapat memetik seluruh hasil kebun itu.
sumber: kemenag.go.id
Keterangan mengenai QS. Al-Qalam
Surat ini terdiri atas 52 ayat,termasuk golongan surat-surat Makkiyah,diturunkan sesudah surat Al Alaq. Nama Al Qalam diambil dari kata Al Qalam yang terdapat pada ayat pertama surat iniyang artinya pena. Surat ini dinamai pula dengan surat Nun (huruf nun).
Bagaimana Cara Mengetahui...
Bagaimana Cara Mengetahui Tobat Kita Diterima Allah SWT? Begini Penjelasan Ustaz Adi Hidayat

Bagaimana cara mengetahui tobat kita diterima Allah Taala? Berikut penjelasan Ustaz Adi Hidayat (Direktur Quantum Akhyar Institute) dalam kajian online.

Haruskah Seseorang Mengubah...
Haruskah Seseorang Mengubah Nama setelah Mualaf?

Banyak yang mempertanyakan haruskah mengubah nama setelah memutuskan masuk Islam atau jadi Mualaf? Begini penjelasannya menurut Syaikh Abdul Aziz bin Baz Rahimahullah.

Kisah Sufi: Penyusunan...
Kisah Sufi: Penyusunan Tradisi, Bermula ketika Darwis Mengupas Bawang

Para Sufi menganggap penyampaian pengetahuan secara biasa niscaya rentan terhadap penyimpangan dan kekeliruan oleh sebab adanya penyuntingan dan salah ingat.

Beberapa Problem Tafsir:...
Beberapa Problem Tafsir: Ketika Mufassir Memaksakan Sesuatu terhadap Al-Quran

Setelah Tafsir Al-Thabari, dapat dikatakan bahwa kitab-kitab tafsir sesudahnya memiliki corak tertentu yang dirasakan bahwa penulisnya memaksakan sesuatu terhadap Al-Quran.

Kisah Mirza Ghulam Ahmad...
Kisah Mirza Ghulam Ahmad Mengaku sebagai Al-Mahdi Sekaligus Penjelmaan Isa al-Masih

Mirza dalam 1880, pernah menyatakan dirinya sebagai Wali Allah yang paling utama bagi ummat saat itu, sehingga mengundang reaksi yang cukup keras, kemudian ia kembali meredam kemarahan mereka.