QS. At-Taubah Ayat 81
Mereka tidak takut panas teriknya matahari, tidak takut lapar dan dahaga dalam perjalanan mengarungi padang pasir yang sangat jauh, untuk menggempur musuh yang angkara murka.
Akhirnya Rasulullah dapat mengumpulkan angkatan perangnya dengan sempurna sebanyak 30.000 orang, di antaranya ada kira-kira 10.000 barisan berkuda. Rasulullah saw mengetahui bahwa dalam angkatan itu turut pula 'Abdullah bin Ubay, pimpinan orang munafik, bersama-sama dengan pengikut-pengikutnya. Oleh karena itu, Rasulullah saw meragukan itikad baik orang-orang munafik itu, takut kalau-kalau di tengah perjalanan mereka akan mengacau, maka Rasulullah saw menyuruh mereka tinggal saja di Medinah dan tidak usah ikut berperang.
Mereka itulah yang dimaksudkan dalam ayat ini, bahwa mereka merasa gembira dan beruntung tidak diikutsertakan oleh Rasulullah berperang di Tabuk. Sebenarnya hati mereka tidak mau berperang, baik dengan harta ataupun dengan diri mereka untuk menegakkan agama Allah. Tidak tergores sedikitpun dalam hati mereka, bahwa turut berperang itu adalah keuntungan besar. Tetapi mereka berbuat sebaliknya; mereka mengacau dan melemahkan semangat berperang kaum Muslimin. Mereka mengatakan kepada kawan-kawan mereka, tidak usah ikut berperang. Segala kesukaran seperti panas dan terik, jauhnya perjalanan, kurangnya perbekalan dan lain-lainnya, selalu mereka jadikan alat propaganda untuk menghalang-halangi kaum Muslimin berperang dan untuk memadamkan semangat perjuangan.
Tetapi semuanya itu tidak melemahkan semangat kaum Muslimin malahan menambah semangat dan kekuatan, sehingga akhirnya kaum Muslimin kembali dari perang Tabuk itu dengan selamat, setelah musuh mundur dengan penuh ketakutan, Rasulullah disuruh menyampaikan kepada orang-orang munafik, bahwa api neraka Jahannam yang akan mereka derita nanti lebih panas jika mereka mau mengerti.
Surat At Taubah terdiri atas 129 ayat termasuk golongan surat-surat Madaniyyah. Surat ini dinamakan At Taubah yang berarti pengampunan berhubung kata At Taubah berulang kali disebut dalam surat ini. Dinamakan juga dengan Baraah yang berarti berlepas diri yang di sini maksudnya pernyataan pemutusan perhubungan, disebabkan kebanyakan pokok pembicaraannya tentang pernyataan pemutusan perjanjian damai dengan kaum musyrikin. Di samping kedua nama yang masyhur itu ada lagi beberapa nama yang lain yang merupakan sifat dari surat ini. Berlainan dengan surat-surat yang lain, maka pada permulaan surat ini tidak terdapat basmalah, karena surat ini adalah pernyataan perang dengan arti bahwa segenap kaum muslimin dikerahkan untuk memerangi seluruh kaum musyrikin, sedangkan basmalah bernafaskan perdamaian dan cinta kasih Allah. Surat ini diturunkan sesudah Nabi Muhammad s.a.w. kembali dari peperangan Tabuk yang terjadi pada tahun 9 H. Pengumuman ini disampaikan oleh Saidina 'Ali r.a. pada musim haji tahun itu juga.
Momen Idulfitri sangat istimewa bagi setiap muslim, tak terkecuali kaum wanita muslimah. Namun, ada beberapa hal yang sebaiknya dihindari kaum Hawa ini saat merayakan Idulfitri ini. Hal apa saja?
Bacaan niat salat Idulfitri dapat dilakukan dalam hati sebelum melaksanakan salat Ied. Bagaimana lafadz niat salat Idulfitri ini dalam bahasa Arab dan terjemahannya?
Lima contoh khotbah Idulfitri 2025 ini dapat dijadikan referensi atau sumber tambahan ilmu bagi setiap muslim. Hari Raya Idulfitri merupakan salah satu hari paling istimewa bagi setiap umat Islam.
Pada Idulfitri atau lebaran umat Islam bisa melakukan amalan yang besar pahalanya setara dengan sahabat yang ikut perang Badar. Amalan apa saja itu?
Jadwal imsakiyah dan buka puasa ini mengikuti jadwal salat resmi Kemenag RI yang berlaku untuk wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya.