QS. Yusuf Ayat 95

قَالُوۡا تَاللّٰهِ اِنَّكَ لَفِىۡ ضَلٰلِكَ الۡقَدِيۡمِ‏
Qooluu tallaahi innaka lafii dalaalikal qadiim
Mereka (keluarganya) berkata, "Demi Allah, sesungguhnya engkau masih dalam kekeliruanmu yang dahulu."
Juz ke-13
Tafsir
Menanggapi ucapan Nabi Yakub yang selalu menyebut-nyebut Nabi Yusuf, mereka dengan kesal berkata, "Demi Allah, sesungguhnya engkau masih dalam kekeliruanmu yang dahulu karena engkau tetap saja mengira Yusuf masih hidup."
Dalam ayat ini dijelaskan bahwa tidak seorang pun di antara keluarga Yakub yang membenarkan ucapannya, bahkan mereka mengecamnya dengan ucapan yang tidak sepantasnya diucapkan kepada orang tua. Menurut mereka, Yakub keliru karena merasa akan segera berjumpa dengan Yusuf, padahal dalam anggapan mereka Yusuf telah tewas diterkam serigala. Anggapan Yakub ini, menurut mereka, sebagai tanda-tanda kesesatannya.
sumber: kemenag.go.id
Keterangan mengenai QS. Yusuf
Surat Yusuf ini terdiri atas 111 ayat, termasuk golongan surat-surat Makkiyyah karena diturunkan di Mekah sebelum hijrah. Surat ini dinamakan surat Yusuf adalah karena titik berat dari isinya mengenai riwayat Nabi Yusuf a.s. Riwayat tersebut salah satu di antara cerita-cerita ghaib yang diwahyukan kepada Nabi Muhammad s.a.w. sebagai mukjizat bagi beliau, sedang beliau sebelum diturunkan surat ini tidak mengetahuinya. Menurut riwayat Al Baihaqi dalam kitab Ad Dalail bahwa segolongan orang Yahudi masuk agama Islam sesudah mereka mendengar cerita Yusuf a.s. ini, karena sesuai dengan cerita-cerita yang mereka ketahui. Dari cerita Yusuf a.s. ini, Nabi Muhammad s.a.w. mengambil pelajaran-pelajaran yang banyak dan merupakan penghibur terhadap beliau dalam menjalankan tugasnya.