QS. At-Talaq Ayat 2-3
-
فَاِذَا بَلَغۡنَ اَجَلَهُنَّ فَاَمۡسِكُوۡهُنَّ بِمَعۡرُوۡفٍ اَوۡ فَارِقُوۡهُنَّ بِمَعۡرُوۡفٍ وَّاَشۡهِدُوۡا ذَوَىۡ عَدۡلٍ مِّنۡكُمۡ وَاَقِيۡمُوا الشَّهَادَةَ لِلّٰهِ ؕ ذٰ لِكُمۡ يُوۡعَظُ بِهٖ مَنۡ كَانَ يُؤۡمِنُ بِاللّٰهِ وَالۡيَوۡمِ الۡاٰخِرِ ۙ وَمَنۡ يَّـتَّـقِ اللّٰهَ يَجۡعَلْ لَّهٗ مَخۡرَجًاFa iza balagna ajalahunna fa amsikuhunna bimarufin au fariquhunna bimarufiw wa asyhidu zawai adlim minkum wa aqimusy-syahadata lillah(i), zalikum yuazu bihi man kana yu'minu billahi wal-yaumil-akhir(i), wa may yattaqillaha yajal lahu makhraja2. Maka apabila mereka telah mendekati akhir idahnya, maka rujuklah (kembali kepada) mereka dengan baik atau lepaskanlah mereka dengan baik dan persaksikanlah dengan dua orang saksi yang adil di antara kamu dan hendaklah kamu tegakkan kesaksian itu karena Allah. Demikianlah pengajaran itu diberikan bagi orang yang beriman kepada Allah dan hari akhirat. Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan membukakan jalan keluar baginya,Juz ke-28 tafsir ayat ke-2
-
وَّيَرۡزُقۡهُ مِنۡ حَيۡثُ لَا يَحۡتَسِبُ ؕ وَمَنۡ يَّتَوَكَّلۡ عَلَى اللّٰهِ فَهُوَ حَسۡبُهٗ ؕ اِنَّ اللّٰهَ بَالِغُ اَمۡرِهٖ ؕ قَدۡ جَعَلَ اللّٰهُ لِكُلِّ شَىۡءٍ قَدۡرًاWa yarzuqhu min haisu laa yahtasib; wa many yatawakkal 'alal laahi fahuwa husbuh; innal laaha baalighu amrih; qad ja'alal laahu likulli shai'in qadraa3. dan Dia memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya. Dan barangsiapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan-Nya. Sungguh, Allah telah mengadakan ketentuan bagi setiap sesuatu.Juz ke-28 tafsir ayat ke-3
Dalam dunia yang serba transparan ini tidak bisa lagi berdalih karena ceplas-ceplos pemahaman lama lagi. Boleh ceplas-ceplos tapi tetap menjunjung tinggi etika universal.
Kabar simpang siur mengenai tarif ceramah Gus Miftah mulai dipertanyakan. Beredar kabar mencapai hingga Rp 3 Miliar, namun informasi ini ternyata salah. Lantas berapa yang sebenarnya?
Kisah Nabi Ayyub tercantum dalam Al-Quran Surat Sad ayat 41 sampai 44. Nabi Ayyub AS merupakan keturunan Nabi Ibrahim yang berasal dari keluarga terhormat dan kaya raya.
Gus Miftah, pendakwah kondang yang kini menjadi Utusan Khusus Presiden (UKP) Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan kembali menjadi sorotan publik
Saudara tidak dapat melewatinya sendirian, sebab harus ada seorang penuntun. Yang kita sebut raja adalah penuntun, dan anak miskin itu Si Pencari