Pengikut Tarekat Syattariyah di Sumbar Masih Puasa

Jum'at, 17 Juli 2015 - 17:14 WIB
Pengikut Tarekat Syattariyah...
Pengikut Tarekat Syattariyah di Sumbar Masih Puasa
A A A
PADANG - Meski umat Islam sudah merayakan Idul Fitri atau 1 Syawal yang jatuh pada hari ini, tapi bagi pengikut Tarekat Syattariyah di Sumatera Barat (Sumbar) masih berpuasa.

“Umat Syattariyah di Sumatera Barat sampai hari ini masih menunaikan ibadah puasa, baru rencananya nanti sore sekitar pukul 18.00 WIB bersama-sama para ulama maniliak (melihat),” kata Tokoh Ulama Syattariyah Ali Imran Tuangku Bagindo Qadhi yang berpusat di Ulakan, Kabupaten Padang Pariaman kepada Sindonews, Jumat (17/7/2015)

Menurutnya, melihat bulan tidaklah memakai alat seperti yang dipakai para ulama Islam lainnya, seperti teleskop atau teropong. Para ulama Tarekat Syattariyah akan melihat bulan secara mata telajang di Pantai Ulakan sebagai pusat Tarekat Syattariyah tersebut.

“Biasanya bulan akan tampak sore hari berbentuk sabit,” tuturnya.

Lanjutnya, kalau nanti sore tampak bulan sabit maka seluruh umat Tarekat Syattariyah di Sumbar akan merayakan Idul Fitri besok paginya, Sabtu 18 Juli 2015). Tapi kalau belum tampak puasa akan disempurnakan 30 hari.

“Untuk melihat bulan itu kalau kondisi pantai tidak bagus akan dilakukan di menara nantinya yang sudah dibangun,” ujarnya.

Tidak hanya di Ulakan saja melihat bulan, kata Guru Ali panggilan akrab tokoh Syattariyah ini, di Koto Tuo, Kabupaten Agam juga melakukan hal yang sama, termasuk di Kabupaten Pesisir Selatan dan Solok.

“Kalau tidak tampak di Ulakan maka kita akan melakukan komunikasi dengan ulama lainnya,” pungkasnya.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.3195 seconds (0.1#10.140)