Tim SOR PPPA Daarul Qur'an Ajak Tentara Mengaji
A
A
A
TANGERANG - Siang ini, langit Tangerang diselimuti awan gelap. Namun, langkah tim Spirit of Ramadan (SOR) PPPA Daarul Qur’an bersama assatizh dan assatizah tidak surut dalam menjalankan aktivitasnya menyambangi kantor-kantor, instansi pemerintahan, kampus maupun komunitas. Mereka tetap bersemangat untuk menyiarkan dakwah Islam di bulan yang suci nan mulia.
Perjalanan tim SOR kali ini sampai di Masjid Al Hadi Kodim (Komandan Distrik Militer) 0506 yang terletak di Jalan Taman Makam Pahlawan Taruna No.1, Sukasari, Tangerang. Tim SOR bersama Ustaz Jaya Rukmana disambut baik oleh seluruh sejumlah pimpinan dan staf personil Bintara yang merupakan jemaah masjid tersebut.
Saat tim SOR tiba jemaah sudah berkumpul di dalam maupun pelataran masjid, mereka begitu antuisas mendengarkan tausiyah dari Ustad Jaya terkait kiat-kiat meningkatkan ibadah di bulan Ramadan ba’da salat Dzhur.
Ustaz Jaya pun menyampaikan sejumlahtipsagar ibadah para tentara berpangkat Bintara itu berkualitas. Pertama, ia menyampaikan agar setiap umat muslim yang berpuasa di bulan ramadan mengutamakan niat. “Niat puasa ramadan adalah wajib. Maka harus didahulukan, di malam hari ataupun sebelum fajar,” ujarnya.
Para jemaah tutur Ustaz Jaya, juga harus melaksanakan makan sahur. Sebab dalam hadits Rasulullah SAW bersabda : “Bersahurlah kalian, karena di dalam sahur ada keberkahan”. Sementara itu yang ketiga, umat muslim harus menyegerakan untuk berbuka puasa. “Jadi jangan sampai buka puasanya diundur-undur,” tuturnya.
Pun dengan salat Tarawih, ia menganjurkan para jemaah untuk tidak meninggalkan salat sunnah yang apabila dikerjakan memiliki pahala berbeda-beda setiap harinya. Pun dengan waktu-waktu mustajab seperti salat di sepertiga malam yakni Tahajjud dan salat Dhuha.
“Tarawih cuma ada saat ramadan, maka itu jangan ditinggalkan. Kemudian juga bangun malam khususkan betul untuk salat Tahajjud, sebab Allah hadir. Dia datang melihat hamba-hambaNya yang bersujud di sepertiga malam,” ujarnya.
Ia juga menganjurkan untuk banyak-banyak bertasbih, bersalawat, berdoa dan tadarus Alquran. Sebab Allah, akan mengabulkan setiap doa. Apa lagi di bulan Ramadan, bulan yang lebih baik dari seribu bulan.
“Karena itu, mumpung bulan ini bulan yang penuh kemuliaan maka manfaatkan betul setiap waktu untuk beribadah. Malam-malam ganjil padalailatul qadrmenunjukkan begitu agungnya bulan Ramadan,” tuturnya.
Pengurus DKM Masjid Al Hadi Kodim 05 yang juga Staf Personil Bintara, Makmun bersyukur lantaran kantornya kedatangan tim SOR. Menurutnya kajian Islam yang diberikan oleh assatizh dan assatizah Daarul Qur’an sangat bermanfaat.
“Alhamdulillah, kegiatan ini sangat positif.Bila perlu ditingkatkan progam-programnya. Karena orang-orang seperti kami yang bekerja di kantor seperti itu sangat sulit mencari waktu untuk dengan mudah datang ke pengajian dan mendapat pencerahan melalui kajian-kajian rohani,”ucap Makmun.
Tim SOR PPPA Daarul Qur’an akan terus berjelajah ke kantor-kantor, instansi pemerintahan, kampus maupun komunitas yang belum tersentuh selama satu bulan penuh dalam momen Ramadan ini. menguatkanukhuwahdalam dakwah dan silaturahmi kepada seluruh kalangan masyarakat serta membuat Ramadan 1438 H menjadi lebih bermakna.
sumber: PPPA Daarul Qur'an
Perjalanan tim SOR kali ini sampai di Masjid Al Hadi Kodim (Komandan Distrik Militer) 0506 yang terletak di Jalan Taman Makam Pahlawan Taruna No.1, Sukasari, Tangerang. Tim SOR bersama Ustaz Jaya Rukmana disambut baik oleh seluruh sejumlah pimpinan dan staf personil Bintara yang merupakan jemaah masjid tersebut.
Saat tim SOR tiba jemaah sudah berkumpul di dalam maupun pelataran masjid, mereka begitu antuisas mendengarkan tausiyah dari Ustad Jaya terkait kiat-kiat meningkatkan ibadah di bulan Ramadan ba’da salat Dzhur.
Ustaz Jaya pun menyampaikan sejumlahtipsagar ibadah para tentara berpangkat Bintara itu berkualitas. Pertama, ia menyampaikan agar setiap umat muslim yang berpuasa di bulan ramadan mengutamakan niat. “Niat puasa ramadan adalah wajib. Maka harus didahulukan, di malam hari ataupun sebelum fajar,” ujarnya.
Para jemaah tutur Ustaz Jaya, juga harus melaksanakan makan sahur. Sebab dalam hadits Rasulullah SAW bersabda : “Bersahurlah kalian, karena di dalam sahur ada keberkahan”. Sementara itu yang ketiga, umat muslim harus menyegerakan untuk berbuka puasa. “Jadi jangan sampai buka puasanya diundur-undur,” tuturnya.
Pun dengan salat Tarawih, ia menganjurkan para jemaah untuk tidak meninggalkan salat sunnah yang apabila dikerjakan memiliki pahala berbeda-beda setiap harinya. Pun dengan waktu-waktu mustajab seperti salat di sepertiga malam yakni Tahajjud dan salat Dhuha.
“Tarawih cuma ada saat ramadan, maka itu jangan ditinggalkan. Kemudian juga bangun malam khususkan betul untuk salat Tahajjud, sebab Allah hadir. Dia datang melihat hamba-hambaNya yang bersujud di sepertiga malam,” ujarnya.
Ia juga menganjurkan untuk banyak-banyak bertasbih, bersalawat, berdoa dan tadarus Alquran. Sebab Allah, akan mengabulkan setiap doa. Apa lagi di bulan Ramadan, bulan yang lebih baik dari seribu bulan.
“Karena itu, mumpung bulan ini bulan yang penuh kemuliaan maka manfaatkan betul setiap waktu untuk beribadah. Malam-malam ganjil padalailatul qadrmenunjukkan begitu agungnya bulan Ramadan,” tuturnya.
Pengurus DKM Masjid Al Hadi Kodim 05 yang juga Staf Personil Bintara, Makmun bersyukur lantaran kantornya kedatangan tim SOR. Menurutnya kajian Islam yang diberikan oleh assatizh dan assatizah Daarul Qur’an sangat bermanfaat.
“Alhamdulillah, kegiatan ini sangat positif.Bila perlu ditingkatkan progam-programnya. Karena orang-orang seperti kami yang bekerja di kantor seperti itu sangat sulit mencari waktu untuk dengan mudah datang ke pengajian dan mendapat pencerahan melalui kajian-kajian rohani,”ucap Makmun.
Tim SOR PPPA Daarul Qur’an akan terus berjelajah ke kantor-kantor, instansi pemerintahan, kampus maupun komunitas yang belum tersentuh selama satu bulan penuh dalam momen Ramadan ini. menguatkanukhuwahdalam dakwah dan silaturahmi kepada seluruh kalangan masyarakat serta membuat Ramadan 1438 H menjadi lebih bermakna.
sumber: PPPA Daarul Qur'an
(aww)