Ketika Bersedih, Bersabarlah seperti Rasulullah SAW

Sabtu, 17 Juni 2017 - 08:55 WIB
Ketika Bersedih, Bersabarlah seperti Rasulullah SAW
Ketika Bersedih, Bersabarlah seperti Rasulullah SAW
A A A
Tim Spirit of Ramadan (SOR) PPPA Daarul Qur’an menebarkan ilmu bermanfaat di Masjid Al Muttaqin di kantor PT PLN (Persero). Diawali dengan pembacaan Surah Yusuf, Ustaz Muhaimin memulai kajian Zuhur dalam upaya menigkatkan iman dan takwa seluruh jamaah.

Dalam kajian, Ustaz Muhaimin menceritakan kisah Nabi Yusuf, putra Nabi Yakub. Di antara dua belas orang anak-anak Yakub, Yusuf dan Bunyamin yang paling dicintai. Sehingga saudara-saudaranya cemburu kepada Yusuf. Sampai pada suatu hari, Yusuf dilempar ke dalam sumur yang sangat dalam.

''Yang mana kita tahu sumur yang ada di sana jelas berbeda dengan yang ada di Indonesia. Kalau pun terjatuh ke dalam sumur maka terbenturlah dengan batu. Akan tetapi di situlah kekuasaan Allah SWT. Nabi Yusuf tidak terluka bahkan bisa bertahan berhari-hari di dalam sumur tersebut. Hingga ia ditemukan para kafilah atau pedagang yang kebetulan mampir ke sumur tersebut. Maka ikutlah Yusuf bersama dengan kafilah tersebut ke Mesir,”papar Ustaz Muhaimin.

Ia mengatakan, Surah Yusuf diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW pada tahunamul huzniatau tahun kesedihan di tahun ke sepuluh kenabian. Sebab kala itu, Khadijah yang merupakan istri Rasulullah SAW, meninggal dunia. Tak lama dari itu pamannya Abu Thalib pun mengembuskan napas terakhir. Rasululullah akhirnya mencari tempat baru untuk berdakwah yakni ke negeri bernama Thaif.

Cobaan di Thaif begitu berat. Rasulullah dilempari batu bukan hanya oleh orang dewasa. Anak-anak pun ikut menyerangnya hingga keningnya berdarah. Allah pun memerintahkan malaikatnya untuk menimpakan dua gunung yang berada di negeri tersebut. Namun, dengan kesabarannya Rasulullah menjawab, ''Jangan wahai Malaikat, sesungguhnya mereka itu belum tahu.”

Dari kejadian ini, Allah SWT memberikan hiburan kepada Rasulullah SAW dengan menurunkan Surah Yusuf. Ulamatabiinmengatakan, jika mengalami kesedihan dan penderitaan berkepanjangan maka bacalah Surah Yusuf.

Ustaz Muhaimin mengajak jamaah yang hadir untuk meniru sifat Rasulullah yang begitu sabar dalam menghadapi cobaan. ''Jadi jangan mengaku umat Muhammad SAW kalau masih susah untuk bersabar dan memaafkan kesalahan orang lain,” tuturnya.

Sumber: www.pppa.or.id
(aww)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3918 seconds (0.1#10.140)