44 Kebiasaan Nabi Muhammad SAW (Bagian 3)
A
A
A
Ada banyak kebiasaan Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam (SAW) yang perlu diketahui umat Islam. Sebagai utusan Allah, ucapan dan perbuatan Nabi merupakan wahyu Ilahi.
Berikut kebiasaan Nabi SAW dikutip dari Buku "Pribadi Muhammad SAW" karya Nizar Abazhah yang rujukannya bersumber langsung dari hadits-hadits Nabi: [Baca Juga: 44 Kebiasaan Nabi Muhammad SAW (Bagian 1)]
23. Jika datang dari bepergian, Nabi langsung menuju masjid dan mendirikan salat dua rakaat, dan keluarga yang pertama kali ditemuinya adalah anak-anaknya.
24. Jika sedang junub, lalu beliau ingin makan atau tidur, Nabi SAW berwudhu seperti wudhu untuk salat.
25. Nabi SAW sangat lembut dan penuh kasih. Siapa pun yang datang kepada beliau, pasti memberi nya atau berjanji akan memberi sesuatu, dan memenuhinya jika sudah punya.
26. Jika bertemu kaum perempuan, Nabi SAW mengucap salam.
27. Jika mendengar orang berteriak-teriak, Nabi SAW bangkit berdiri.
28. Jika duduk di suatu majelis, lalu hendak berdiri, beliau berisitighfar sepuluh sampai lima belas kali. Tak pernah berdiri dari suatu majelis kecuali megucap, "Mahasuci Engkau, ya Allah Tuhanku, dan Engkau Maha Terpuji. Tiada Tuhan selain Engkau. Aku mohon ampun kepada-Mu dan bertobat."
29. Nabi SAW tidak mengetuk pintu rumah keluarganya pada malam hari.
30. Hampir Nabi tak pernah mengatakan kata 'Tidak' pada apa pun atau siapa pun.
31. Jika Nabi duduk, sahabat duduk mengelilingi beliau.
32. Jika Nabi berbicara sambil duduk, beliau sering mendongak ke langit.
33. Jika keluar melewati suatu jalan untuk menjalankan salat hari raya, pulangnya beliau tidak lewat di jalan itu lagi. Beliau memilih jalan lain. [Baca Juga: 44 Kebiasaan Nabi Muhammad SAW (Bagian 2)]
Berikut kebiasaan Nabi SAW dikutip dari Buku "Pribadi Muhammad SAW" karya Nizar Abazhah yang rujukannya bersumber langsung dari hadits-hadits Nabi: [Baca Juga: 44 Kebiasaan Nabi Muhammad SAW (Bagian 1)]
23. Jika datang dari bepergian, Nabi langsung menuju masjid dan mendirikan salat dua rakaat, dan keluarga yang pertama kali ditemuinya adalah anak-anaknya.
24. Jika sedang junub, lalu beliau ingin makan atau tidur, Nabi SAW berwudhu seperti wudhu untuk salat.
25. Nabi SAW sangat lembut dan penuh kasih. Siapa pun yang datang kepada beliau, pasti memberi nya atau berjanji akan memberi sesuatu, dan memenuhinya jika sudah punya.
26. Jika bertemu kaum perempuan, Nabi SAW mengucap salam.
27. Jika mendengar orang berteriak-teriak, Nabi SAW bangkit berdiri.
28. Jika duduk di suatu majelis, lalu hendak berdiri, beliau berisitighfar sepuluh sampai lima belas kali. Tak pernah berdiri dari suatu majelis kecuali megucap, "Mahasuci Engkau, ya Allah Tuhanku, dan Engkau Maha Terpuji. Tiada Tuhan selain Engkau. Aku mohon ampun kepada-Mu dan bertobat."
29. Nabi SAW tidak mengetuk pintu rumah keluarganya pada malam hari.
30. Hampir Nabi tak pernah mengatakan kata 'Tidak' pada apa pun atau siapa pun.
31. Jika Nabi duduk, sahabat duduk mengelilingi beliau.
32. Jika Nabi berbicara sambil duduk, beliau sering mendongak ke langit.
33. Jika keluar melewati suatu jalan untuk menjalankan salat hari raya, pulangnya beliau tidak lewat di jalan itu lagi. Beliau memilih jalan lain. [Baca Juga: 44 Kebiasaan Nabi Muhammad SAW (Bagian 2)]
(rhs)