Diprediksi pemudik bermotor akan berkurang

Sindonews.com - Dalam arus mudik tahun ini diprediksi, pemudik yang menggunakan kendaraan bermotor akan jauh berkurang. Pemudik akan beralih menggunakan moda transportasi lain

Wakapolda Jabar Brigjen Pol Hengkie Kaluara mengatakan diprediksi pemudik yang menggunakan motor akan mengalami penurunan. Penurunan ini didasari oleh kondisi ekonomi masyarakat. Selain itu, banyaknya moda transportasi baru dan transportasi tambahan membuat pemudik motor beralih.

“Puncak arus mudik lebaran 2012, diprediksi pada tanggal 16 Agustus atau H-3. Untuk arus balik, diperkirakan pada 22 Agustus atau H+3,” jelasnya kepada wartawan, Minggu (5/8/2012).

Berbeda dengan Hengkie, Dirlantas Polda Jabar Kombes Pol Bimo Anggoro Seno mengatakan ditahun ini jumlah pemudik akan meningkat.

“Ada kenaikan diperkirakan 0,9 persen. Itu berdasarkan jumlah kendaraan baru di kepolisian,” tandasnya.

Bimo menegaskan, jajaran Polda Jabar tidak akan segan-segan menindak para pemudik bermotor yang menyalahi aturan saat mudik maupun arus balik nanti.

Menurutnya. bentuk tegas seperti itu diambli sebagai langkah keamanan bagi diri sendiri dan pengendara lainnya.

“Kita tidak menghendaki pemudik yang menyalahi aturan. Jika menyalahi kita akan tindak tegas,” katanya.

Motor yang dipakai mudik, menurutnya, tidak diseting sebagai kendaraan jarak jauh. Namun, masih banyak pengendara yang menyalahi aturan dengan melebihi kapasitas angkut.

"Banyak pemudik motor yang lebih dari dua orang, belum lagi jika ditambah barang. Itu sangat membahayakan," tuturnya.

Seperti diketahui, dalam mudik menggunakan motor ada beberapa peraturan yang wajib diikuti. Seperti, penumpang maksimal dua orang, tidak membawa muatan berlebihan, dan menyalakan lampu besar pada siang hari.