Doa-doa ketika Masuk ke Pasar atau Pusat Perbelanjaan
Jum'at, 02 Juni 2023 - 16:08 WIB
Ketika hendak masuk pasar, kita dianjurkan berdoa terlebih dahulu agar aktivitas kita masuk ke pasar dijauhkan dari segala keburukan dan musibah. Foto ilustrais/ist
Doa ketika masuk ke pasar ini penting diketahui kaum muslim, terutama yang sering melaksanakan aktivitas di pusat perbelanjaan tersebut. Doa ini dianjurkan dibaca agar kita diselamatkan dari bencana atau kejahatan yang ada di dalam pasar tersebut, serta memohon kepada Allah Swt, akan kebaikan pasar agar transaksi jual beli berjalan dengan lancar.
Tentang doa masuk ke pasar ini, diriwayatkan dalam hadis dari Umar bin al-Khathab radhiyallahu 'anhu, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
Artinya: "Barang siapa masuk pasar lalu ia mengucapkan, "Tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Allah semata, tiada sekutu bagi-Nya. bagi-Nya kerajaan, bagi-Nya segala pujian. dia-lah yang menghidupkan dan yang mematikan. dia-lah yang hidup, tidak akan mati. di tangan-Nya kebaikan. Dia-lah yang maha kuasa atas segala sesuatu," niscaya Allah menuliskan baginya sejuta kebaikan dan menghapuskan darinya sejuta kejelekan serta mengangkat derajatnya hingga sejuta derajat" ( HR. At-Tirmidzi no. 3350, Ibnu Majah no. 2226, Al-Hakim no. 1930. Syaikh Al-Albani menyatakan, hadits tersebut hasan dalam Shahih wa Dhaif Sunan Ibnu Majah no. 2235, dan Shahih wa Dhaif Sunan At-Tirmidzi no. 3428, Shahih al-Jami no. 6231, Misykah al-Mashabih no. 2431, Shahih al-Targhib wa Tarhib no. 1694).
Dalam riwayat Ahmad terdapat tambahan, “Dan Allah membangunkan baginya rumah di surga.”
Bismillaahi Allohumma innii as-aluka khoiro haadzas suuqi wa khoiro maa fiihaa, al-loohumma inni a'uudzubika min syarrihaa wa syarrmaa fiiha.
Artinya: "Dengan nama Allah, ya Allah bahwasanya aku memohon kepada-Mu kebaikan pasar ini dan kebaikan yang ada didalamnya, ya Allah bahwasanya aku berlindung diri dengan Engkau dari kejahatan (bencana) pasar ini dan kejahatan yang ada di dalamnya"
Doa kedua,
Laa ilaaha illallaahu wahdahu laa syariikalahu, lahul mulku walahul hamdu, yuhyii, wayumiitu, wahuwa Hayyun laa yamuutu, biyadihil khairu, wahuwa 'alaa kulli syai-in qodiir
Artinya: "Tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Allah semata, tiada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan, bagi-Nya segala pujian. Dia-lah Yang Menghidupkan dan Yang Mematikan. Dia-lah Yang Hidup, tidak akan mati. Di tangan-Nya kebaikan. Dia-lah Yang Maha Kuasa atas segala sesuatu."
Baca juga: Doa Ziarah dan Kisah Umar bin Khattab Minta Izin Dikubur di Dekat Makam Rasulullah SAW
Wallahu A'lam
Tentang doa masuk ke pasar ini, diriwayatkan dalam hadis dari Umar bin al-Khathab radhiyallahu 'anhu, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
مَنْ دَخَلَ السُّوقَ فَقَالَ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ يُحْيِي وَيُمِيتُ وَهُوَ حَيٌّ لَا يَمُوتُ بِيَدِهِ الْخَيْرُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ كَتَبَ اللَّهُ لَهُ أَلْفَ أَلْفِ حَسَنَةٍ وَمَحَا عَنْهُ أَلْفَ أَلْفِ سَيِّئَةٍ وَرَفَعَ لَهُ أَلْفَ أَلْفِ دَرَجَةٍ
Artinya: "Barang siapa masuk pasar lalu ia mengucapkan, "Tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Allah semata, tiada sekutu bagi-Nya. bagi-Nya kerajaan, bagi-Nya segala pujian. dia-lah yang menghidupkan dan yang mematikan. dia-lah yang hidup, tidak akan mati. di tangan-Nya kebaikan. Dia-lah yang maha kuasa atas segala sesuatu," niscaya Allah menuliskan baginya sejuta kebaikan dan menghapuskan darinya sejuta kejelekan serta mengangkat derajatnya hingga sejuta derajat" ( HR. At-Tirmidzi no. 3350, Ibnu Majah no. 2226, Al-Hakim no. 1930. Syaikh Al-Albani menyatakan, hadits tersebut hasan dalam Shahih wa Dhaif Sunan Ibnu Majah no. 2235, dan Shahih wa Dhaif Sunan At-Tirmidzi no. 3428, Shahih al-Jami no. 6231, Misykah al-Mashabih no. 2431, Shahih al-Targhib wa Tarhib no. 1694).
Dalam riwayat Ahmad terdapat tambahan, “Dan Allah membangunkan baginya rumah di surga.”
Berikut Bacaan Doa Masuk Pasar
بِسْمِ اللهِ اَللّٰهُمَّ اِنِّىْ اَسْأَلُكَ خَيْرَهَذَالسُّوْقِ وَخَيْرَ مَافِيْهَا اَللّٰهُمَّ اِنِّىْ اَعُوْذُبِكَ مِنْ شَرِّهَاوَشَرِّمَافِيْهَا
Bismillaahi Allohumma innii as-aluka khoiro haadzas suuqi wa khoiro maa fiihaa, al-loohumma inni a'uudzubika min syarrihaa wa syarrmaa fiiha.
Artinya: "Dengan nama Allah, ya Allah bahwasanya aku memohon kepada-Mu kebaikan pasar ini dan kebaikan yang ada didalamnya, ya Allah bahwasanya aku berlindung diri dengan Engkau dari kejahatan (bencana) pasar ini dan kejahatan yang ada di dalamnya"
Doa kedua,
لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ يُحْيِيْ وَيُمِيْتُ وَهُوَ حَيٌّ لَا يَمُوْتُ، بِيَدِهِ الْخَيْرُ، وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ
Laa ilaaha illallaahu wahdahu laa syariikalahu, lahul mulku walahul hamdu, yuhyii, wayumiitu, wahuwa Hayyun laa yamuutu, biyadihil khairu, wahuwa 'alaa kulli syai-in qodiir
Artinya: "Tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Allah semata, tiada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya kerajaan, bagi-Nya segala pujian. Dia-lah Yang Menghidupkan dan Yang Mematikan. Dia-lah Yang Hidup, tidak akan mati. Di tangan-Nya kebaikan. Dia-lah Yang Maha Kuasa atas segala sesuatu."
Baca juga: Doa Ziarah dan Kisah Umar bin Khattab Minta Izin Dikubur di Dekat Makam Rasulullah SAW
Wallahu A'lam
(wid)
Lihat Juga :
