Perbedaan Kurban dan Aqiqah Yang Perlu Dipahami

Senin, 05 Juni 2023 - 15:16 WIB
Hewan yang biasa dipakai untuk kurban adalah sapi dan kambing, khusus untuk aqiqah biasanya kambing. Foto istimewa
Ada beberapa perbedaan kurban dan aqiqah yang perlu dipahami kaum muslimin, terutama untuk para orang tua. Perbedaan kurban dan aqiqah menjadi topik hangat menjelang Idul Adha.

Dalam Islam, hukum kurban dan aqiqah adalah dua praktik yang berbeda. Berikut adalah penjelasan singkat tentang keduanya:

1. Kurban

Kurban merujuk pada penyembelihan hewan tertentu sebagai bentuk ibadah kepada Allah SWT. Kurban dilakukan selama hari-hari tertentu dalam bulan Dzulhijjah, yang merupakan bulan terakhir dalam kalender Islam.

Penyembelihan hewan kurban dilakukan sebagai penghormatan terhadap perintah Allah dan untuk mengikuti jejak Nabi Ibrahim AS. Daging hewan kurban kemudian dibagi antara keluarga, tetangga, dan orang-orang yang membutuhkan.

2. Aqiqah

Aqiqah adalah praktik mengorbankan hewan tertentu setelah kelahiran seorang bayi. Ini adalah bentuk syukur kepada Allah atas anugerah kelahiran anak.



Dalam aqiqah, hewan yang dikorbankan (biasanya seekor domba) disembelih, dan dagingnya kemudian dibagikan di antara keluarga, teman, dan mereka yang membutuhkan. Tradisi aqiqah biasanya dilakukan pada hari ke-7 setelah kelahiran anak, namun juga dapat dilakukan pada hari-hari berikutnya.

Dalam konteks urutan waktu, kurban dilakukan selama hari-hari tertentu dalam bulan Dzulhijjah, yang umumnya berlangsung setelah aqiqah. Namun, urutan ini tidak mengikat secara ketat, dan ada kebebasan untuk melaksanakan aqiqah sebelum kurban jika dianggap lebih sesuai dalam situasi tertentu.

Penting untuk dicatat bahwa pandangan dan praktik yang tepat dalam Islam dapat bervariasi antara mazhab dan ulama. Oleh karena itu, disarankan untuk berkonsultasi dengan seorang ulama yang terpercaya atau merujuk kepada panduan dan literatur yang diakui dalam mazhab yang diikuti untuk memahami lebih lanjut mengenai perbedaan kurban dan aqiqah.



Wallahu A'lam
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(wid)
Hadits of The Day
Dari Zaid bin Khalid Al Juhaini bahwasanya dia berkata, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam memimpin kami shalat Shubuh di Hudaibiyyah pada suatu malam sehabis turun hujan. Setelah selesai Beliau menghadapkan wajahnya kepada orang banyak lalu bersabda: Tahukah kalian apa yang sudah difirmankan oleh Rabb kalian? Orang-orang menjawab, Allah dan rasul-Nya lebih mengetahui. Beliau bersabda: Allah berfirman: Di pagi ini ada hamba-hamba Ku yang beriman kepada-Ku dan ada yang kafir, orang yang berkata bahwa Hujan turun kepada kita karena karunia Allah subhanahu wa ta'ala dan rahmat-Nya, maka dia adalah yang beriman kepada-Ku dan kafir kepada bintang-bintang. Adapun yang berkata bahwa Hujan turun disebabkan bintang ini atau itu, maka dia telah kafir kepada-Ku dan beriman kepada bintang-bintang.

(HR. Bukhari No. 801)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More