12 Amalan Hari Asyura, 3 di Antaranya Sangat Dianjurkan
Jum'at, 28 Juli 2023 - 04:02 WIB
Amalan Hari Asyura 10 Muharam penting diketahui umat muslim agar tidak melewatkannya begitu saja. Saking mulianya hari Asyura ini, Rasulullah ﷺ memerintahkan umatnya berpuasa dan menambahnya sehari sebelum atau setelahnya untuk menyelisihi kaum Yahudi.
Hari Asyura (Yaumul 'Asyuro) berasal dari kata 'Asyaroh yang berarti sepuluh, bertepatan hari ini Jumat (28/7/2023). Pada hari tersebut banyak peristiwa bersejarah dialami para Nabi. Di antaranya Nabi Musa 'alaihissalam diselamatkan Allah dari kejaran Fir'aun. Allah menciptakan Nabi Adam 'alaihissalam dan menerima taubatnya. Nabi Ibrahim diselamatkan dari kobaran api, Nabi Yunus dikeluarkan dari perut ikan. Dan masih banyak lagi. (lihat Kitab Mukasyafat Al-Qulub, Imam Al-Ghazali)
Banyaknya peristiwa agung di Hari Asyura menunjukkan bahwa hari ini sangat istimewa. Apalagi Asyura berada dalam bulan Muharam yang dijuluki Syahrullah (bulan Allah). Sebagai wujud syukur atas karunia Allah tersebut, Rasulullah memerintahkan umatnya berpuasa.
Amalan Hari Asyura ini sangat baik dihidupkan kaum muslim. Ada 12 amalan yang populer di Hari Asyura, namun tiga di antaranya sangat dianjurkan. Dalam Kitab Kanzun Najah was Surur fi Ad'iyyati Tasyrahus Shudur (kitab rujukan tentang kemuliaan bulan Hijriyah), Syaikh Abdul Hamid berkata dalam bentuk nadhom (sya'ir) mengenai 12 amalan tersebut:
فِى يوْمِ عَاشُوْرَاءَ عَشْرٌ تَتَّصِلْ * بِهَا اثْنَتَانِ وَلهَاَ فَضْلٌ نُقِلْ
صُمْ صَلِّ صَلْ زُرْ عَالمِاً عُدْ وَاكْتَحِلْ * رَأْسُ الْيَتِيْمِ امْسَحْ تَصَدَّقْ وَاغْتَسِلْ وَسِّعْ عَلَى اْلعِيَالِ قَلِّمْ ظُفْرَا * وَسُوْرَةَ الْاِخْلاَصِ قُلْ اَلْفَ تَصِلْ
Artinya: "Ada sepuluh amalan di dalam Hari 'Asyura, ditambah lagi dua amalan lebih sempurna (12 amalan). Berpuasalah, sholatlah, sambung silaturrahim, ziarah orang alim, menjenguk orang sakit dan memakai celak mata. Usaplah kepala anak yatim, bersedekah, mandi, menambah nafkah keluarga, memotong kuku, dan membaca Surat Al-Ikhlas 1.000 kali."
12 Amalan Hari Asyura:
1. Berpuasa.
2. Sholat (qiyamullail).
3. Menyambung silaturrahim.
4. Ziarah (mengunjung) orang alim atau ulama.
5. Menjenguk orang sakit.
6. Memakai celak mata.
7. Mengusap kepala anak yatim.
8. Bersedekah.
9. Mandi sunnah.
10. Menambah nafkah keluarga.
11. Memotong kuku.
12. Membaca Surat Al-Ikhlas 1.000 kali.
Hari Asyura (Yaumul 'Asyuro) berasal dari kata 'Asyaroh yang berarti sepuluh, bertepatan hari ini Jumat (28/7/2023). Pada hari tersebut banyak peristiwa bersejarah dialami para Nabi. Di antaranya Nabi Musa 'alaihissalam diselamatkan Allah dari kejaran Fir'aun. Allah menciptakan Nabi Adam 'alaihissalam dan menerima taubatnya. Nabi Ibrahim diselamatkan dari kobaran api, Nabi Yunus dikeluarkan dari perut ikan. Dan masih banyak lagi. (lihat Kitab Mukasyafat Al-Qulub, Imam Al-Ghazali)
Banyaknya peristiwa agung di Hari Asyura menunjukkan bahwa hari ini sangat istimewa. Apalagi Asyura berada dalam bulan Muharam yang dijuluki Syahrullah (bulan Allah). Sebagai wujud syukur atas karunia Allah tersebut, Rasulullah memerintahkan umatnya berpuasa.
Amalan Hari Asyura ini sangat baik dihidupkan kaum muslim. Ada 12 amalan yang populer di Hari Asyura, namun tiga di antaranya sangat dianjurkan. Dalam Kitab Kanzun Najah was Surur fi Ad'iyyati Tasyrahus Shudur (kitab rujukan tentang kemuliaan bulan Hijriyah), Syaikh Abdul Hamid berkata dalam bentuk nadhom (sya'ir) mengenai 12 amalan tersebut:
فِى يوْمِ عَاشُوْرَاءَ عَشْرٌ تَتَّصِلْ * بِهَا اثْنَتَانِ وَلهَاَ فَضْلٌ نُقِلْ
صُمْ صَلِّ صَلْ زُرْ عَالمِاً عُدْ وَاكْتَحِلْ * رَأْسُ الْيَتِيْمِ امْسَحْ تَصَدَّقْ وَاغْتَسِلْ وَسِّعْ عَلَى اْلعِيَالِ قَلِّمْ ظُفْرَا * وَسُوْرَةَ الْاِخْلاَصِ قُلْ اَلْفَ تَصِلْ
Artinya: "Ada sepuluh amalan di dalam Hari 'Asyura, ditambah lagi dua amalan lebih sempurna (12 amalan). Berpuasalah, sholatlah, sambung silaturrahim, ziarah orang alim, menjenguk orang sakit dan memakai celak mata. Usaplah kepala anak yatim, bersedekah, mandi, menambah nafkah keluarga, memotong kuku, dan membaca Surat Al-Ikhlas 1.000 kali."
12 Amalan Hari Asyura:
1. Berpuasa.
2. Sholat (qiyamullail).
3. Menyambung silaturrahim.
4. Ziarah (mengunjung) orang alim atau ulama.
5. Menjenguk orang sakit.
6. Memakai celak mata.
7. Mengusap kepala anak yatim.
8. Bersedekah.
9. Mandi sunnah.
10. Menambah nafkah keluarga.
11. Memotong kuku.
12. Membaca Surat Al-Ikhlas 1.000 kali.