Hukum Bacaan Tajwid Surat Yasin Ayat 40-41 dan Cara Membacanya
Senin, 07 Agustus 2023 - 21:37 WIB
Pada kalimat تُدۡرِكَ terdapat Qalqalah Sugra. Yaitu huruf Dal mati (sukun). Dibaca dengan memantulkan hurud Dal dengan lembut: "Tudrika".
8. Tarqiq
Pada kalimat تُدۡرِكَ juga terdapat hukum Tarqiq. Yaitu huruf Ra kasrah. Cara membacanya huruf Ra dibaca tipis.
9. Alif Lam Qomariyah
Pada kalimat اَنۡ تُدۡرِكَ الۡقَمَرَ terdapat hukum Alif Lam Qomariyah. Yaitu Alif Lam bertemu dengan huruf Qof (huruf Qomariyah). Cara membacanya Lam mati dibaca jelas menjadi: "An Tudrikal-Qomar"
10. Tafhim
Kata الۡقَمَرَ dibaca Tafhim tepatnya pada huruf Ra fatah. Cara membacanya huruf Ra dibaca tebal menjadi "Al-Qomaro".
11. Alif Lam Syamsiyah
Pada bacaan َلَا الَّيۡلُ dibaca Alif Lam Syamsiyah. Yaitu huruf Alif Lam bertemu dengan huruf Lam (huruf Syamsiyah). Cara bacanya huruf Lam dimasukan ke huruf Lam menjadi: "Lallailu".
12. Mad Thabi'i
Pada bacaan سَابِقُ terdapat hukum Mad Thab'i. Yaitu Alif mati berbaris fatah. Cara membacanya dibaca panjangnya 2 harakat menjadi: "Saabiqu".
13. Alif Lam Syamsiyah
Pada kalimat سَابِقُ النَّهَار terdapat hukum Alif Lam Syamsiyah. Yaitu huruf Alif Lam bertemu dengan Nun (huruf Syamsiyah). Cara membacanya, huruf Lam dimasukkan ke huruf Nun menjadi: "Saabiqun-Nahaar."
14. Mad Aridh Lissukun
Pada bacaan النَّهَارِؕ terdapat hukum Mad Arid Lisukun. Yaitu Mad Thabi'i bertemu dengan satu huruf hidup yang berada di akhir kalimat. Huruf yang di akhir kalimat itu mati jika diwaqafkan. Cara mebacanya panjangnya 2 sampai 6 harakat menjadi: "An-Nahaar"
15. Tanda Waqaf
Pada bacaan النَّهَارِؕ terdapat tanda wakaf. Yaitu singkatan dari Al-Qaqfu Aula artinya lebih baik wakaf daripada washal atau dianjurkan berhenti daripada lanjut.
16. Ikhfa
Pada kalimat وَكُلٌّ فِىۡ terdapat hukum Ikhfa. Yaitu tanwin bertemu dengan huruf Fa. Cara membacanya ditahan serta dengung condong ke huruf Mim menjadi: "Wa Kullumfii"
17. Mad Thabi'i
8. Tarqiq
Pada kalimat تُدۡرِكَ juga terdapat hukum Tarqiq. Yaitu huruf Ra kasrah. Cara membacanya huruf Ra dibaca tipis.
9. Alif Lam Qomariyah
Pada kalimat اَنۡ تُدۡرِكَ الۡقَمَرَ terdapat hukum Alif Lam Qomariyah. Yaitu Alif Lam bertemu dengan huruf Qof (huruf Qomariyah). Cara membacanya Lam mati dibaca jelas menjadi: "An Tudrikal-Qomar"
10. Tafhim
Kata الۡقَمَرَ dibaca Tafhim tepatnya pada huruf Ra fatah. Cara membacanya huruf Ra dibaca tebal menjadi "Al-Qomaro".
11. Alif Lam Syamsiyah
Pada bacaan َلَا الَّيۡلُ dibaca Alif Lam Syamsiyah. Yaitu huruf Alif Lam bertemu dengan huruf Lam (huruf Syamsiyah). Cara bacanya huruf Lam dimasukan ke huruf Lam menjadi: "Lallailu".
12. Mad Thabi'i
Pada bacaan سَابِقُ terdapat hukum Mad Thab'i. Yaitu Alif mati berbaris fatah. Cara membacanya dibaca panjangnya 2 harakat menjadi: "Saabiqu".
13. Alif Lam Syamsiyah
Pada kalimat سَابِقُ النَّهَار terdapat hukum Alif Lam Syamsiyah. Yaitu huruf Alif Lam bertemu dengan Nun (huruf Syamsiyah). Cara membacanya, huruf Lam dimasukkan ke huruf Nun menjadi: "Saabiqun-Nahaar."
14. Mad Aridh Lissukun
Pada bacaan النَّهَارِؕ terdapat hukum Mad Arid Lisukun. Yaitu Mad Thabi'i bertemu dengan satu huruf hidup yang berada di akhir kalimat. Huruf yang di akhir kalimat itu mati jika diwaqafkan. Cara mebacanya panjangnya 2 sampai 6 harakat menjadi: "An-Nahaar"
15. Tanda Waqaf
Pada bacaan النَّهَارِؕ terdapat tanda wakaf. Yaitu singkatan dari Al-Qaqfu Aula artinya lebih baik wakaf daripada washal atau dianjurkan berhenti daripada lanjut.
16. Ikhfa
Pada kalimat وَكُلٌّ فِىۡ terdapat hukum Ikhfa. Yaitu tanwin bertemu dengan huruf Fa. Cara membacanya ditahan serta dengung condong ke huruf Mim menjadi: "Wa Kullumfii"
17. Mad Thabi'i