Keutamaan Membaca Surat Al-Kahfi, Disinari Cahaya Hingga Dipelihara dari Fitnah Dajjal

Kamis, 10 Agustus 2023 - 21:49 WIB
Membaca Surat Al-Kahfi setiap hari atau malam Jumat dapat mendatangkan manfaat dan pahala berlipat ganda. Foto ilustrasi/SINDOnews/Masyudi
Keutamaan membaca Surat Al-Kahfi dapat mendatangkan manfaat dan pahala berlipat ganda. Apalagi jika dibaca setiap hari atau pada malam dan Hari Jumat.

Surat Al-Kahfi termasuk surat yang agung dalam Al-Qur'an yang isinya menceritakan beberapa kisah penuh hikmah. Di antaranya kisah penghuni gua yang beriman kepada Allah. Kemudian kisah dua pemilik kebun, kisah pertemuan Nabi Musa dan Khidir. Dan kisah Raja Dzulqarnain membangun tembok Yajuj dan Majuj.

Surat Al-Kahfi merupakan surat ke-18 terdiri 110 ayat. Dalam mushaf Al-Qur'an berada di juz 15 (ayat 1-74) dan juz 16 (ayat 75-110). Dinamai Al-Kahfi karena di dalamnya becerita tentang Ashabul Kahfi yang artinya penghuni gua.

Keutamaan Membaca Surat Al-Kahfi

1. Disinari Cahaya Antara Dua Jumat

Membaca Surat Al-Kahfi memiliki banyak faedah di antaranya diriwayatkan oleh Imam Ad-Daruquthni dan Imam Al-Baihaqi. Rasulullah ﷺ bersabda:

مَن قَرَأَ سورةَ الكَهفِ يومَ الجُمُعةِ أضاءَ له من النورِ ما بَينَ الجُمُعتينِ

Artinya: "Barangsiapa yang membaca Surat Al-Kahfi pada hari Jumat, niscaya Allah menyinarinya dengan cahaya selama antara dua Jumat." (HR Ad-Daruquthni dan Al-Baihaqi)

Redaksi lain: "Barangsiapa yang membaca Surat Al-Kahfi pada malam atau hari Jumat, dia akan disinari cahaya antara dia dan Ka'bah." (HR Ad-Darimi)

2. Dipelihara dari Segala Fitnah

Dalam Kitab Al-Mukhtarah karya Al-Hafiz Ad-Diyaul Maqdisi disebutkan dari Abdullah ibnu Mus'ab, dari Manzur ibnu Zaid ibnu Khalid Al-Juhani, dari Ali Ibnul Husain, dari ayahnya, dari Ali secara marfu' yaitu:

مَنْ قَرَأَ سُورَةَ الْكَهْفِ يَوْمَ الْجُمُعَةِ، فَهُوَ مَعْصُومٌ إِلَى ثَمَانِيَةِ أَيَّامٍ مِنْ كُلِّ فِتْنَةٍ، وَإِنْ خَرَجَ الدَّجَّالُ عُصِمَ مِنْهُ

Artinya: "Barang siapa yang membaca Surat Al-Kahfi pada hari Jumat, maka ia dipelihara selama delapan hari dari segala fitnah dan jika Dajjal keluar, maka ia dipelihara dari fitnahnya."

3. Dilindungi dari Fitnah Dajjal

Dari Abu Darda' radhiyallahu 'anhu berkata bahwa Rasulullah ﷺ bersabda:

مَنْ حَفِظَ عَشْرَ آيَاتٍ مِنْ أَوَّلِ سُورَةِ الْكَهْفِ عُصِمَ مِنَ الدَّجَّالِ

Artinya: "Siapa yang menghafal sepuluh ayat pertama dari surat Al-Kahfi, maka ia akan terlindungi dari Dajjal." (HR Muslim 809). Dalam riwayat lain disebutkan, "Dari akhir Surat Al-Kahfi." (HR Muslim 809)

4. Wasilah Diampuni dari Dosa-dosa

Al-Hafiz Abu Bakar ibnu Murdawaih mengatakan dalam kitab tafsirnya dengan sanad yang gharib dari Khalid ibnu Sa'id ibnu Abu Maryam, dari Nafi' dan dari Ibnu Umar radhiyallahu 'anhuma berkata bahwa Rasulullah ﷺ bersabda:

عَنِ ابْنِ عُمَرَ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: " مَنْ قَرَأَ سُورَةَ الْكَهْفِ فِي يَوْمِ الْجُمُعَةِ، سَطَعَ لَهُ نُورٌ مِنْ تَحْتِ قَدَمِهِ إِلَى عَنَانِ السَّمَاءِ، يُضِيءُ لَهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ، وغُفر لَهُ مَا بَيْنَ الْجُمُعَتَيْنِ

Artinya: "Rasulul­lah shallallahu 'alaihi wasallam pernah bersabda: "Barang siapa yang membaca Surat Al-Kahfi pada hari Jumat, maka timbullah cahaya baginya dari telapak kakinya hingga ke langit yang memberikan sinar baginya kelak di hari Kiamat, dan diampunilah baginya semua dosa di antara dua hari Jumat." (Riwayat Ibnu Umar). Predikat Marfu' Hadis ini masih perlu dipertimbangkan kebenarannya.

Bagi Anda yang ingin membaca Surat Al-Kahfi lengkap Arab dan latin, silakan baca di sini: Surat Al-Kahfi Lengkap . Semoga bermanfaat.

Wallahu A'lam

(rhs)
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
cover top ayah
اَلۡمُنٰفِقُوۡنَ وَالۡمُنٰفِقٰتُ بَعۡضُهُمۡ مِّنۡۢ بَعۡضٍ‌ۘ يَاۡمُرُوۡنَ بِالۡمُنۡكَرِ وَيَنۡهَوۡنَ عَنِ الۡمَعۡرُوۡفِ وَيَقۡبِضُوۡنَ اَيۡدِيَهُمۡ‌ؕ نَسُوا اللّٰهَ فَنَسِيَهُمۡ‌ؕ اِنَّ الۡمُنٰفِقِيۡنَ هُمُ الۡفٰسِقُوۡنَ
Orang-orang munafik laki-laki dan perempuan, satu dengan yang lain adalah sama, mereka menyuruh berbuat yang mungkar dan mencegah perbuatan yang ma'ruf dan mereka menggenggamkan tangannya (kikir). Mereka telah melupakan kepada Allah, maka Allah melupakan mereka pula. Sesungguhnya orang-orang munafik itulah orang-orang yang fasik.

(QS. At-Taubah Ayat 67)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More