Anda Menghadapi Kezaliman? Bacalah Surat At-Taghabun Ayat 1-4
Kamis, 17 Agustus 2023 - 20:00 WIB
Surat At-Taghabun ayat 1-4, misalnya, dapat dijadikan wasilah atau doa ketika sedang menghadapi kezaliman. Foto/Ilusrasi: SINDOnews
Sayyid Muhammad Taqi Al-Muqaddam dalam bukunya berjudul "Khazanah Al-Asrar" memaparkan manfaat dari ayat Al-Quran untuk penyembuhan berbagai penyakit.
Surat At-Taghabun ayat 1-4, misalnya, dapat dijadikan wasilah atau doa ketika sedang menghadapi kezaliman. Adapun caranya yaitu dengan membaca Surat At-Taghabun ayat 1-4 secara istikamah. Berikut bacaannya:
Yusabbihu lillaahi maa fis samaawaati wa maa fil ardi lahul mulku wa lahul hamd, wa Huwa 'alaa kulli shai 'in Qadiir
Huwal lazii khalaqakum faminkum kaafirunw wa min kum mu'min ; wallaahu bimaa ta'maluuna Basiir
Khalaqas samaawaati wal arda bilhaqqi wa sawwarakum fa ahsana suwarakum wa ilaihil masiir
Ya'lamu maa fis samaawaati wal ardi wa ya'lamu maa tusirruuna wa maa tu'linuun; wallaahu 'Aliimum bizaatis suduur
Artinya:
1. Apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi senantiasa bertasbih kepada Allah; milik-Nya semua kerajaan dan bagi-Nya (pula) segala puji; dan Dia Mahakuasa atas segala sesuatu.
2. Dialah yang menciptakan kamu, lalu di antara kamu ada yang kafir dan di antara kamu (juga) ada yang mukmin. Dan Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.
3. Dia menciptakan langit dan bumi dengan (tujuan) yang benar, Dia membentuk rupamu lalu memperbagus rupamu, dan kepada-Nya tempat kembali.
4. Dia mengetahui apa yang di langit dan di bumi, dan mengetahui apa yang kamu rahasiakan dan apa yang kamu nyatakan. Dan Allah Maha Mengetahui segala isi hati.
Surat At-Taghabun ayat 1-4, misalnya, dapat dijadikan wasilah atau doa ketika sedang menghadapi kezaliman. Adapun caranya yaitu dengan membaca Surat At-Taghabun ayat 1-4 secara istikamah. Berikut bacaannya:
يُسَبِّحُ لِلّٰهِ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَمَا فِى الۡاَرۡضِۚ لَهُ الۡمُلۡكُ وَلَهُ الۡحَمۡدُۖ وَهُوَ عَلٰى كُلِّ شَىۡءٍ قَدِيۡرٌ
Yusabbihu lillaahi maa fis samaawaati wa maa fil ardi lahul mulku wa lahul hamd, wa Huwa 'alaa kulli shai 'in Qadiir
هُوَ الَّذِىۡ خَلَقَكُمۡ فَمِنۡكُمۡ كَافِرٌ وَّمِنۡكُمۡ مُّؤۡمِنٌؕ وَاللّٰهُ بِمَا تَعۡمَلُوۡنَ بَصِيۡرٌ
Huwal lazii khalaqakum faminkum kaafirunw wa min kum mu'min ; wallaahu bimaa ta'maluuna Basiir
خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضَ بِالۡحَـقِّ وَصَوَّرَكُمۡ فَاَحۡسَنَ صُوَرَكُمۡۚ وَاِلَيۡهِ الۡمَصِيۡرُ
Khalaqas samaawaati wal arda bilhaqqi wa sawwarakum fa ahsana suwarakum wa ilaihil masiir
يَعۡلَمُ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضِ وَيَعۡلَمُ مَا تُسِرُّوۡنَ وَمَا تُعۡلِنُوۡنَؕ وَاللّٰهُ عَلِيۡمٌۢ بِذَاتِ الصُّدُوۡرِ
Ya'lamu maa fis samaawaati wal ardi wa ya'lamu maa tusirruuna wa maa tu'linuun; wallaahu 'Aliimum bizaatis suduur
Artinya:
1. Apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi senantiasa bertasbih kepada Allah; milik-Nya semua kerajaan dan bagi-Nya (pula) segala puji; dan Dia Mahakuasa atas segala sesuatu.
2. Dialah yang menciptakan kamu, lalu di antara kamu ada yang kafir dan di antara kamu (juga) ada yang mukmin. Dan Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.
3. Dia menciptakan langit dan bumi dengan (tujuan) yang benar, Dia membentuk rupamu lalu memperbagus rupamu, dan kepada-Nya tempat kembali.
4. Dia mengetahui apa yang di langit dan di bumi, dan mengetahui apa yang kamu rahasiakan dan apa yang kamu nyatakan. Dan Allah Maha Mengetahui segala isi hati.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(mhy)
