Nama-Nama 25 Nabi dan Rasul yang Wajib Diketahui

Senin, 21 Agustus 2023 - 13:33 WIB
Nama-nama 25 Nabi dan Rasul yang wajib diketahui. Ilustrasi: SINDOnews
Sebelum membahas nama-nama 25 nabi, selayaknya mengetahui terlebih dahulu apa itu nabi. Nabi adalah seseorang yang mendapatkan wahyu dari Allah SWT untuk dirinya sendiri, sehingga tanpa ada kewajiban baginya untuk menyampaikan wahyu tersebut kepada orang lain.

Dalam "Ensiklopedi Islam Indonesia" dijelaskan bahwa Nabi (jamaknya anbiya’ atau nabiyyun), yang merujuk pada bahasa Arab berarti “orang yang memberitakan atau menyampaikan berita”.

Dalam sejarah kamus, dijelaskan pula bahwa an-Nabiy itu berarti “orang yang menyampaikan berita dari Allah Ta’ala tentang keesaan-Nya, menjelaskan masalah-masalah yang gaib, dan memberitahukan bahwa dirinya adalah seorang nabi”. Seseorang dapat dikatakan sebagai Nabi sebab memiliki derajat yang tinggi di hadapan manusia lainnya.



Dalam Ensiklopedi Islam Indonesia juga menjelaskan bahwa Nabi adalah seorang utusan Allah SWT yang membawakan ajaran agama yang telah dibawakan oleh para Rasul sebelumnya.



Sementara itu, Rasul adalah seseorang yang mendapatkan wahyu dari Allah SWT, tidak hanya untuk dirinya sendiri, tetapi juga harus disampaikan kepada umatnya. Maka dari itu, terdapat pernyataan bahwa “Nabi itu belum tentu Rasul, sedangkan Rasul sudah pasti adalah seorang Nabi.”

Rasul (jamaknya adalah Rusul), itu berarti “utusan” atau “duta”. Apabila dalam Al-Quran, sering menyebutnya sebagai al-mursalun (orang-orang yang dikirim) sebagai seorang utusan Tuhan yang mengajarkan agama atau wahyu yang baru.



Berikut nama-nama 25 nabi dan rasul secara berurutan:

1. Nabi Adam AS

2. Nabi Idris AS

3. Nabi Nuh AS

4. Nabi Hud AS

5. Nabi Saleh AS

6. Nabi Ibrahim AS

7. Nabi Ismail AS

8. Nabi Ishaq AS

9. Nabi Luth AS

10. Nabi Ya’qub AS
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
Hadits of The Day
Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Jika seseorang lupa lalu dia makan dan minum ketika sedang berpuasa, maka hendaklah dia meneruskan puasanya, karena hal itu berarti Allah telah memberinya makan dan minum.

(HR. Bukhari No. 1797)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More