Hati-hati, Mencoreng Kehormatan Saudara Setara dengan Dosa Riba

Rabu, 22 Mei 2024 - 08:51 WIB
Menjaga kehormatan saudara merupakan sebuah kewajiban yang sangat penting, bila mencorengnya itu adalah dosa besar yang sama dengan dosa riba. Foto ilustrasi/freepik
Mencoreng kehormatan saudara dipandang sebagai suatu dosa yang sangat besar, bahkan setara dengan dosa riba . Bagaimana penjelasannya?

Dalam ajaran Islam, menjaga kehormatan saudara merupakan sebuah kewajiban yang sangat penting. Tidak hanya sebagai bentuk kasih sayang antar sesama Muslim , tetapi juga sebagai amanah yang harus dipertanggungjawabkan di hadapan Allah SWT.

Rasulullah Shalllahu alaihi wa sallam telah mengingatkan umatnya tentang pentingnya menjaga kehormatan saudara, bahkan dengan menggambarkan besarnya dosa bagi siapa pun yang melanggarnya.

Dalam sebuah hadis, Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam bersabda :

"Bahwa riba memiliki 73 pintu dosa, di antaranya yang paling besar adalah melanggar kehormatan saudaranya."

Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Al Hakim dan Al Baihaqi dalam Syu’abul Iman, Nabi Muhammad SAW menjelaskan bahwa dosa riba yang paling besar adalah seperti seseorang yang melanggar kehormatan saudaranya.

Hal ini menunjukkan betapa seriusnya Islam dalam menjaga martabat dan kehormatan sesama Muslim.

Rasulullah Shalllahu alaihi wa sallam menegaskan bahwa dosa riba merupakan dosa yang sangat berat, bahkan lebih berat daripada dosa seseorang yang menzinai ibu kandungnya sendiri.

Oleh karena itu, tindakan mencoreng kehormatan saudara seharusnya dihindari dengan sungguh-sungguh, karena selain merusak hubungan sesama Muslim, juga berpotensi mengundang murka Allah SWT.



Wallahu A'lam
(wid)
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
cover top ayah
وَاِذَا رَاَيۡتَ الَّذِيۡنَ يَخُوۡضُوۡنَ فِىۡۤ اٰيٰتِنَا فَاَعۡرِضۡ عَنۡهُمۡ حَتّٰى يَخُوۡضُوۡا فِىۡ حَدِيۡثٍ غَيۡرِهٖ‌ ؕ وَاِمَّا يُنۡسِيَنَّكَ الشَّيۡطٰنُ فَلَا تَقۡعُدۡ بَعۡدَ الذِّكۡرٰى مَعَ الۡقَوۡمِ الظّٰلِمِيۡنَ
Apabila engkau (Muhammad) melihat orang-orang memperolok-olokkan ayat-ayat Kami, maka tinggalkanlah mereka hingga mereka beralih ke pembicaraan lain. Dan jika setan benar-benar menjadikan engkau lupa akan larangan ini, setelah ingat kembali janganlah engkau duduk bersama orang-orang yang zhalim.

(QS. Al-An'am Ayat 68)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More