Larangan Jilbab Prancis: Selamat Datang di Olimpiade Islamofobia

Jum'at, 19 Juli 2024 - 14:50 WIB


“Sangat disayangkan karena kita mungkin kehilangan atlet-atlet berkualitas,” kata seorang pelatih di Paris kepada Amnesty International, sementara sosiolog Haifa Tlili berbicara tentang rasisme yang “kejam” dan “sadar”.

“Mereka ingin membuat populasi ini tidak terlihat, sehingga merugikan mereka,” kata Tlili dalam laporan tersebut.

Wanita lain, Faiza, yang berlatih berbagai olahraga, memiliki pandangan yang sama, mengecam “kemunafikan” dalam merayakan kemajuan dalam kesetaraan gender sambil mendiskriminasi perempuan Muslim.

“Jadi kami tidak terlihat. Kami tidak termasuk di antara para wanita tersebut karena Anda telah mengecualikan kami sejak awal. Kami bahkan tidak bisa melakukan olahraga yang kami inginkan,” katanya kepada Amnesty.
(mhy)
Halaman :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
cover top ayah
اَلَمۡ تَكُنۡ اٰيٰتِىۡ تُتۡلٰى عَلَيۡكُمۡ فَكُنۡتُمۡ بِهَا تُكَذِّبُوۡنَ‏
Bukankah ayat-ayat-Ku telah dibacakan kepadamu, tetapi kamu selalu mendustakannya?

(QS. Al-Mu'minun Ayat 105)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More