Khotbah Jumat: Jilbab Identitas Perempuan Merdeka

Jum'at, 16 Agustus 2024 - 06:41 WIB
Jilbab membebaskan perempuan dari penilaian fisik semata. Ilustrasi: PP Muhammadiyah
Berikut ini naskah khotbah Jumat berjudul "Jilbab Identitas Perempuan Merdeka" yang dinukil dari laman resmi Pimpinan Pusat Muhammadiyah .

إِنَّ الحَمْدَ لِلَّهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِيْرُهُ وَنَعُوذُ بِاللهِ مِنْ شُرُورِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلَا مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْهُ فَلَا هَادِيَ لَهُ

أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلاَّ اللهَ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدً عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ لاَ نَبِيَ وَلَا رَسُولَ بَعْدَهُ.

قَالَ تَعَالَى فِي القُرْآنِ الكَرِيمِ : يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا اتَّقُوا اللّٰهَ حَقَّ تُقٰىتِهٖ وَلَا تَمُوْتُنَّ اِلَّا وَاَنْتُمْ مُّسْلِمُوْنَ

يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوْا رَبَّكُمُ الَّذِيْ خَلَقَكُمْ مِّنْ نَّفْسٍ وَّاحِدَةٍ وَّخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثَّ مِنْهُمَا رِجَالًا كَثِيْرًا وَّنِسَاۤءً ۚ وَاتَّقُوا اللّٰهَ الَّذِيْ تَسَاۤءَلُوْنَ بِهٖ وَالْاَرْحَامَ ۗ اِنَّ اللّٰهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيْبًا

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا اتَّقُوا اللّٰهَ وَقُوْلُوْا قَوْلًا سَدِيْدًاۙ ٧٠ يُّصْلِحْ لَكُمْ اَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوْبَكُمْۗ وَمَنْ يُّطِعِ اللّٰهَ وَرَسُوْلَهٗ فَقَدْ فَازَ فَوْزًا عَظِيْمًا

وَقَالَ أَيْضاً : يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لَا تَأْكُلُوْٓا اَمْوَالَكُمْ بَيْنَكُمْ بِالْبَاطِلِ اِلَّآ اَنْ تَكُوْنَ تِجَارَةً عَنْ تَرَاضٍ مِّنْكُمْ ۗ وَلَا تَقْتُلُوْٓا اَنْفُسَكُمْ ۗ اِنَّ اللّٰهَ كَانَ بِكُمْ رَحِيْمًا

اللَّهُمَّ صَلِّي عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ -صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ- وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ أَجْمَعِينْ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسِانٍ إِلَى يَوْمِ القِيَامَةِ. أَمَّا بَعْدُ :


Jemaah Jumat yang dirahmati Allah,



Kewajiban ini memiliki dasar yang cukup kuat dalam Al-Quran . Allah SWT berfirman dalam surat al-Ahzab ayat 59:

يَا أَيُّهَا النَّبِيُّ قُل لِّأَزْوَاجِكَ وَبَنَاتِكَ وَنِسَاء الْمُؤْمِنِينَ يُدْنِينَ عَلَيْهِنَّ مِن جَلَابِيبِهِنَّ ذَلِكَ أَدْنَى أَن يُعْرَفْنَ فَلَا يُؤْذَيْنَ وَكَانَ اللَّهُ غَفُوراً رَّحِيماً


“Hai Nabi, katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu, dan istri-istri orang-orang yang beriman: ‘Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka.’ Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak diganggu. Dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. al-Ahzab: 59).

Dalam ayat ini, Allah dengan jelas memerintahkan para perempuan untuk mengenakan jilbab sebagai bentuk perlindungan diri dan identitas mereka sebagai perempuan muslimah yang beriman. Hal ini tidak hanya sekadar aturan, namun merupakan manifestasi dari ketaatan kepada Allah dan Rasul-Nya.

Jamaah jumat yang berbahagia,

Rasulullah SAW juga memberikan penjelasan mengenai batasan aurat bagi kaum perempuan. Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Abu Dawud, Rasulullah bersabda:

إنَّ اْلجَـارِيَةَ إِذَا حَاضَتْ لَمْ تََصْلُحْ أن يُرَي مِنْهَا إِلاوَجْهُهَا وَيَدَاهَا إِلَى اْلمَفْصِلِ


“Sesungguhnya seorang perempuan jika telah mendapatkan haidh, tidak pantas terlihat dari dirinya kecuali wajahnya dan kedua telapak tangannya sampai tulang pergelangan tangan (sendi).” [HR. Abu Dawud].

Dalam hadis ini, jelas bahwa aurat perempuan yang telah dewasa adalah seluruh tubuh kecuali wajah dan telapak tangan. Ini sejalan dengan perintah Allah dalam Al-Quran yang menegaskan pentingnya menutup aurat sebagai bentuk kehormatan dan perlindungan bagi kaum perempuan.

Jumat: Menghindari Jahiliyah Gaya Baru

Jamaah jumat yang berbahagia,

Para ulama juga telah mengkaji tentang jilbab dan batasan-batasannya. Menurut para ulama, jilbab adalah pakaian yang dapat menutupi seluruh tubuh perempuan dari kepala hingga kaki, yang terdiri dari kerudung dan baju kurung. Oleh karena itu, sudah sepatutnya kita meluruskan pandangan yang menganggap jilbab hanya sebatas penutup kepala saja.

Seorang muslimah kita harus memahami bahwa kewajiban berjilbab adalah bentuk ketaatan kepada Allah SWT. Jilbab tidak hanya sekadar busana, tetapi juga identitas seorang perempuan muslimah yang menjaga kesucian dirinya.

Marilah kita, sebagai kaum muslimin, selalu menegakkan syariat ini dengan penuh keikhlasan dan kesungguhan. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan kita hidayah dan kekuatan untuk terus istiqamah dalam menjalankan perintah-Nya.

بَارَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِي الْقُرْآنِ الْعَظِيْمِ، وَنَفَعَنِيْ وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ اْلآيَاتِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيْمِ فَاسْتَغْفِرُوْهُ، إِنَّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ


Khotbah II:

الْحَمْدُ للهِ الَّذِيْ هَدَانَا لِهذَا وَمَا كُنَّا لِنَهْتَدِيَ لَوْلَا أَنْ هَدَانَا اللهُ

أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلهَ إِلَّا اللهُ الْمَلِكُ الْحَقُّ الْمُبِيْنُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ صَادِقُ الْوَعْدِ الْأَمِيْنُ

اللّهُمَّ فَصَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَآلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ، أَمَّا بَعْدُ

فَأُوْصِيْنِي وَإِيَّاكُمْ بِتَقْوَى اللهِ حَقَّ تُقَاتِهِ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُوْنَ


Jamaah salat jumat yang berbahagia,



Pada kesempatan yang berbahagia ini, marilah kita senantiasa meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT dengan melaksanakan segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya. Salah satu perintah yang penting bagi kaum perempuan dalam Islam adalah kewajiban untuk menutup aurat, yang di antaranya diwujudkan melalui penggunaan jilbab.

Marilah kita renungkan betapa Islam telah memberikan perlindungan yang unik dan efektif bagi kaum perempuan. Islam tidak hanya mendorong kasih sayang terhadap perempuan, tetapi juga merombak pandangan masyarakat terhadap peran dan posisi perempuan dalam kehidupan.

Eksploitasi terhadap tubuh perempuan sering kali berakar dari pandangan yang dangkal, yang hanya menilai perempuan dari aspek fisiknya semata. Islam hadir untuk mengubah pandangan ini dan menegakkan nilai-nilai yang lebih mulia.

Al-Qur’an mengakui bahwa pesona fisik perempuan adalah bagian dari hiasan dunia, yang secara alami dapat menarik perhatian lawan jenis. Namun demikian, al-Qur’an juga dengan tegas memerintahkan baik laki-laki maupun perempuan untuk menjaga pandangan mereka. Perintah ini menunjukkan bahwa nilai seseorang, khususnya perempuan, tidak boleh hanya didasarkan pada penampilan fisik atau ukuran material lainnya.



Islam mengajarkan bahwa derajat manusia di hadapan Allah tidak ditentukan oleh fisik, melainkan oleh ilmu, iman, dan ketakwaan. Al-Qur’an mengakui keragaman manusia dalam hal jenis kelamin, suku bangsa, dan lainnya, namun menegaskan bahwa yang terbaik di antara kita adalah mereka yang paling bertakwa. Dalam konteks ini, syariat jilbab adalah salah satu wujud nyata dari ajaran tersebut.

Jilbab membebaskan perempuan dari penilaian fisik semata, menjadikannya sebagai identitas muslimah yang merdeka dan dihargai karena keimanan serta kontribusi salih mereka dalam masyarakat. Allah SWT juga menyebutkan bahwa manfaat jilbab adalah agar perempuan mukmin lebih dikenal sebagai wanita yang beriman dan terlindungi dari gangguan atau tindakan buruk yang mungkin menimpa mereka yang tidak berjilbab.

Marilah kita sebagai umat Islam, khususnya bagi kaum perempuan, memegang teguh syariat jilbab ini sebagai bentuk ketaatan kepada Allah dan sebagai perlindungan diri dari fitnah dunia. Semoga Allah SWT senantiasa membimbing kita semua untuk menjalani hidup sesuai dengan tuntunan-Nya.

إِنَّ اللهَ وَمَلاَئِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّ، يَاأَيُّهاَ الَّذِيْنَ ءَامَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا.

اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَقَرَابَتِهِ وَأَزْوَاجِهِ وَذُرِّيَّاتِهِ أَجْمَعِيْنَ.

اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ اْلأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَاْلأَمْوَاتِ، إِنَّكَ قَرِيْبٌ مُجِيْبُ الدَّعَوَاتِ وَيَا قَاضِيَ الْحَاجَاتِ

عِبَادَ اللهِ، إِنَّ اللهَ يَأْمُرُكُمْ بِالْعَدْلِ وَاْلإِحْسَانِ وَإِيتَآئِ ذِي الْقُرْبَى وَيَنْهَى عَنِ الْفَحْشَآءِ وَالْمُنكَرِ وَالْبَغْيِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ

فَاذْكُرُوا اللهَ الْعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ وَادْعُوْهُ يَسْتَجِبْ لَكُمْ وَلَذِكْرُ اللهِ أَكْبَرُ
(mhy)
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Hadits of The Day
Dari Abu Bakar Ash Shiddiq radhiyallahu 'anhu, ia berkata kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam: Ajarkanlah aku suatu do'a yang bisa aku panjatkan saat shalat!. Maka Beliau pun berkata: Bacalah! ALLAHUMMA INNII ZHALAMTU NAFSII ZHULMAN KATSIIRAN WA LAA YAGHFIRUDZ DZUNUUBA ILLAA ANTA FAGHFIRLII MAGHFIRATAN MIN 'INDIKA WARHAMNII INNAKA ANTAL GHAFUURUR RAHIIM (Ya Allah, sungguh aku telah menzhalimi diriku sendiri dengan kezhaliman yang banyak, sedangkan tidak ada yang dapat mengampuni dosa-dosa kecuali Engkau. Maka itu ampunilah aku dengan suatu pengampunan dari sisi-Mu, dan rahmatilah aku. Sesungguhnya Engkau Maha Pengampun lagi Maha Penyayang)

(HR. Bukhari No. 790)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More