Bacaan Niat Umrah di Bir Ali Madinah
Selasa, 22 Oktober 2024 - 09:50 WIB
Bacaan niat umrah di Bir Ali atau dikenal juga Miqat , yang terletak sekitar 10 km barat daya dari Masjid Nabawi di Madinah dan 450 km utara Makkah, penting diketahui para jemaah yang akan melaksanakan umrah dari kota tersebut.
Bir Ali termasuk Miqat Dzulhulaifah. Dzulhulaifah berfungsi sebagai miqat bagi mereka yang tinggal di Madinah dan bagi mereka yang mendekati Makkah dari arah itu. Daerah ini juga dikenal sebagai Bir Ali.
Miqat sendiri adalah tempat jemaah haji atau umrah saat memulai berpakaian ihram untuk menjalankan ritual haji. Ada lima miqat yang mengelilingi Makkah. Empat di antaranya didirikan oleh Nabi Muhammad SAW , yang lainnya oleh Umar bin Khattab selama kekhalifahannya. Salah satunya Miqat Dzulhulifah atau Bir Ali ini.
Soal Miqat, ada hadis yang menjelaskannya. Dari Ibnu Abbas radhiyallahu an'hu berkata:
"Sesungguhnya Nabi Muhammad SAW menentukan miqat penduduk Madinah, Dzulhulaifah, untuk penduduk Syam, Al-Juhfah, untuk penduduk Najad, Qarnul Manazil dan untuk penduduk Yaman, Yalamlam. Beliau bersabda, ‘Tempat-tempat ini berlaku bagi mereka dan bagi orang yang datang lewat tempat tersebut, meskipun bukan penduduknya. Bagi orang yang ingin melakuan haji dan umrah. Dan barangsiapa yang (tinggal) sebelum miqat, maka (ihramnya) dimulai dari keluarganya (rumahnya). Bahkan termasuk penduduk Makkah, memulai (ihram haji) dari Makkah." (HR Bukhari , 1524 dan Muslim , 1181)
Bacaan niat ihram dari Bir Ali:
Labbaikallahumma 'Umratan
Artinya: "Aku penuhi panggilan-Mu ya Allah untuk berumrah."
Atau,
Nawaitu 'umratan wa ahramtu biha
Artinya: "Saya niat umrah dengan berihram karena Allah."
Setelah itu jemaah yang sudah niat ihram sangat dianjurkan memperbanyak membaca salawat, zikir, dan doa serta bacaan tayyibah tersebut.
Selain bacaan niat, ada bacaan doa saat ambil miqat di Bir Ali yang dicontohkan Umar bin Khattab, berikut bacaannya:
Labbayka Allohumma ‘umrotan, Labbayka Allohuma Labbayk Labbayka la-syari kalaka labbayk, inal-hamda wanni’mata laka walmulk la-syarikalak. Allohumma sholi ‘ala sayidina Muhammad wa’ala ali sayidina Muhammad, Allohumma iniy as-aluka ridhoka waljannata wana’udzubika min sakhotika wanar Robbana atina fidunia hasanah wafil-akhiroti hasanata waqina ‘adzaabannar. Allohumma ini uharimu nafsiy mingkuli ma haromta ‘alalmuhrimi farhamniy ya-arhamar rohimiyn.
Wallahu A'lam
Bir Ali termasuk Miqat Dzulhulaifah. Dzulhulaifah berfungsi sebagai miqat bagi mereka yang tinggal di Madinah dan bagi mereka yang mendekati Makkah dari arah itu. Daerah ini juga dikenal sebagai Bir Ali.
Miqat sendiri adalah tempat jemaah haji atau umrah saat memulai berpakaian ihram untuk menjalankan ritual haji. Ada lima miqat yang mengelilingi Makkah. Empat di antaranya didirikan oleh Nabi Muhammad SAW , yang lainnya oleh Umar bin Khattab selama kekhalifahannya. Salah satunya Miqat Dzulhulifah atau Bir Ali ini.
Soal Miqat, ada hadis yang menjelaskannya. Dari Ibnu Abbas radhiyallahu an'hu berkata:
"Sesungguhnya Nabi Muhammad SAW menentukan miqat penduduk Madinah, Dzulhulaifah, untuk penduduk Syam, Al-Juhfah, untuk penduduk Najad, Qarnul Manazil dan untuk penduduk Yaman, Yalamlam. Beliau bersabda, ‘Tempat-tempat ini berlaku bagi mereka dan bagi orang yang datang lewat tempat tersebut, meskipun bukan penduduknya. Bagi orang yang ingin melakuan haji dan umrah. Dan barangsiapa yang (tinggal) sebelum miqat, maka (ihramnya) dimulai dari keluarganya (rumahnya). Bahkan termasuk penduduk Makkah, memulai (ihram haji) dari Makkah." (HR Bukhari , 1524 dan Muslim , 1181)
Bacaan Niat Umrah di Bir Ali
Ketika niat umrah dari Bir Ali, ada beberapa bacaan yang bisa dihapalkan para jemaah haji atau umrah ini.Bacaan niat ihram dari Bir Ali:
لبيك اللهم عمرة
Labbaikallahumma 'Umratan
Artinya: "Aku penuhi panggilan-Mu ya Allah untuk berumrah."
Atau,
نويت عمرة وأحرمت بها
Nawaitu 'umratan wa ahramtu biha
Artinya: "Saya niat umrah dengan berihram karena Allah."
Setelah itu jemaah yang sudah niat ihram sangat dianjurkan memperbanyak membaca salawat, zikir, dan doa serta bacaan tayyibah tersebut.
Selain bacaan niat, ada bacaan doa saat ambil miqat di Bir Ali yang dicontohkan Umar bin Khattab, berikut bacaannya:
لَبَيْكَ اللَّهُمَّ عُمْرَةً لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ لَبَّيْكَ، لَبَّيْكَ لَاشَرِيْكَ لَكَ لَبَّيْكَ، اِنَّ الْحَمْدَ وَالنِّعْمَةَ لَكَ وَالْمُلْكَ لَاشَرِيْكَ لَكَ اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ اللَّهُمَّ إنِّيْ أسْئَلُكَ رِضَاكَ وَالْجَنَّةَ وَأعُوْذُ بِكَ مِنْ سَخَطِكَ وَالنَّارِ رَبَّنَا ءَاتِنَافِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِيْ الْأَخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ اللَّهُمَّ اِنِّيْ اُحَرِّمُ نَفْسِيْ مِنْ كُلِّ مَا حَرَّمْتَ عَلَى الْمُحْرِمِ فَارْحَمْنِيْ يَاأرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ
Labbayka Allohumma ‘umrotan, Labbayka Allohuma Labbayk Labbayka la-syari kalaka labbayk, inal-hamda wanni’mata laka walmulk la-syarikalak. Allohumma sholi ‘ala sayidina Muhammad wa’ala ali sayidina Muhammad, Allohumma iniy as-aluka ridhoka waljannata wana’udzubika min sakhotika wanar Robbana atina fidunia hasanah wafil-akhiroti hasanata waqina ‘adzaabannar. Allohumma ini uharimu nafsiy mingkuli ma haromta ‘alalmuhrimi farhamniy ya-arhamar rohimiyn.
Baca Juga
Wallahu A'lam
(wid)