Sebelum Islam Datang, Dukun Dianggap seperti Nabi di Jazirah Arab

Jum'at, 15 November 2024 - 10:09 WIB
"Hal yang sama juga terjadi di kalangan umat-umat terdahulu seperti Babilonia, Pinokio, Mesir, dan lain-lain," tambah Musdar Bustamam Tambusai dalam "Ensiklopedia Jin, Sihir Dan Perdukunan".

Sebelum Nabi Muhammad SAW di utus. setan-setan sering mencuri berita dari langit yaitu apa yang menjadi perbincangan para malaikat mengenai masa depan. Kemudian setan memberitahu kepada dukun dan tukang sihir yang menjadi temannya, sehingga dukun dan tukang sihir sebelum Nabi SAW diutus lebih hebat dan banyak ramalannya yang tepat.

Widya Sherliawati dalam buku "Kepercayaan Masyarakat Terhadap Dukun" (Lampung Tengah: 2014) menyebut sejarah perdukunan juga sudah ada pada Zaman dahulu yaitu pada masa Nabi Musa, Nabi Sulaiman, Nabi Yusuf sampai pada Zaman Nabi Muhammad SAW.

Dalam praktiknya, dukun mempunyai beraneka ragam sebutan. Di tiap daerah atau negara memiliki berbagai macam nama yang berbeda-beda. Mereka juga memiliki berbagai keahlian sesuai dengan bidangnya masing-masing.

(mhy)
Halaman :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Hadits of The Day
Dari Abdullah bin Buraidah dari ayahnya dia berkata, Nabi shallallahu 'alaihi wasallam pernah mendengar seseorang mengucapkan: Ya Allah, sesungguhnya aku meminta kepada-Mu, bahwasanya Engkau adalah Allah Yang Maha Esa, yang bergantung pada-Nya segala sesuatu, yang tidak beranak dan tidak diperanakkan, dan tidak ada seorang pun yang setara dengan-Nya. Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Sungguh dia telah meminta kepada Allah dengan nama-Nya yang Agung, yang apabila diminta dengan menyebut-Nya, pasti akan diberi dan apabila berdoa dengan menyebut-Nya pasti akan dikabulkan.

(HR. Sunan Ibnu Majah No. 3847)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More