Negeri Syam Pernah Didoakan Nabi SAW, Jadi Tempat Kematian Dajjal di Akhir Zaman

Selasa, 10 Desember 2024 - 17:15 WIB
Wilayah negeri Syam yang meliputi Jordania, Suriah, Palestina dan Lebanon ini, memiliki keistimewaan serta keutamaan luar biasa yang tercantum dalam Al Quran dan Hadis Nabawi. Foto ilustrasi/globe
Negeri Syam merupakan kawasan yang sekarang meliputi empat negara yaitu Palestina, Yordania, Lebanon dan Suriah. Wilayah ini memiliki keutamaan baik yang tersirat maupun tersurat dalam Al-Qur'an dan Hadis Nabawi .

Dalam Islam ada beberapa negeri yang memiliki keistimewaan, di antaranya Makkah, Madinah, Yaman, dan Syam. Negeri Syam memiliki fadhilah khusus dan pernah didoakan oleh Nabi Muhammad shollallahu 'alaihi wasallam.

Berikut 10 keutamaan negeri Syam sebagaimana dipaparkan Dai lulusan Al-Azhar Mesir, Ustaz Ahmad Syahrin Thoriq dalam satu kajiannya.

1. Negeri yang Diberkahi Allah

Syam salah satu negeri yang diberkahi Allah Ta'ala dan juga pernah didoakan oleh Rasulullah SAW. Allah berfirman:

وَنَجَّيْنَاهُ وَلُوطًا إِلَى الْأَرْضِ الَّتِي بَارَكْنَا فِيهَا لِلْعَالَمِينَ


Artinya: "Dan Kami selamatkan Ibrahim dan Luth ke sebuah negeri yang Kami telah memberkahinya untuk sekalian manusia." (QS Al-Anbiya ayat 71)

Rasulullah SAW juga mendoakan negeri Syam.

اللهم بارك لنا في شامنا وبارك لنا في يمننا قالوا وفي نجدنا قال اللهم بارك لنا في شامنا وبارك لنا في يمننا قالوا وفي نجدنا قال هناك الزلازل والفتن وبها أو قال منها يخرج قرن الشيطان


Artinya: "Ya Allah, berilah kami barokah pada negeri Syam, Ya Allah berilah kami barokah pada negeri Yaman. Para sahabat bertanya: termasuk Nejed? Rasulullah berdoa: 'Ya Allah berilah kami barakah pada negeri Syam, ya Allah berilah kami barakah pada negeri Yaman'. Para sahabat masih bertanya: termasuk Nejed? Rasulullah SAW menjawab: "Di sana terjadi gempa dan huru-hara, dan di sana muncul dua tanduk setan." (HR Al-Bukhari)

2. Pembela Kebenaran Ada di Syam

لا تزال طائفة من أمتي ظاهرين على الحق، لا يضرهم من خالفهم ولا من خذلهم حتى تقوم الساعة قال معاذ: هم أهل الشام


Artinya: "Sebagian umatku ada yang selalu melaksanakan perintah Allah, tak terpengaruh orang yang menggembosi dan tidak pula orang yang berseberangan hingga datang keputusan Allah, dan mereka senantiasa dalam keadaan demikian. Mu'adz berkata: dan mereka adalah penduduk Syam." (HR Al-Bukhari)

3. Negeri Syam Dinaungi Sayap Malaikat Rahmat

طُوبَى لِلشَّامِ. فَقُلْنَا : لأَيٍّ ذَلِكَ يَا رَسُولَ اللَّهِ ؟ قَالَ : لأَنَّ مَلَائِكَةَ الرَّحْمَنِ بَاسِطَةٌ أَجْنِحَتَهَا عَلَيْهَا


Artinya: "Kebaikan pada negeri Syam. Kami bertanya, 'Mengapa wahai Rasulullah?' Beliau bersabda: "Karena Malaikat rahmat mengembangkan sayap di atasnya." (HR Tirmidzi)

4. Negeri Titik Temu dan Titik Tolak

إنكم تحشرون رجالا و ركبانا و تجرون على وجوهكم هاهنا - و أومأ بيده نحو الشام


Artinya: "Kalian akan dikumpulkan di sana –tangan beliau menunjuk ke Syam– jalan kaki atau naik kendaraan maupun berjalan terbalik (kepala di bawah)..." (HR Ahmad)

5. Negeri Iman Ketika Fitnah Melanda

إني رأيت كأن عمود الكتاب انتزع من تحت وسادتي فأتبعته بصري فإذا هو نور ساطع عمد به إلى الشام ألا وإن الإيمان إذا وقعت الفتن بالشام


Artinya: "Aku bermimpi melihat tiang kitab ditarik dari bawah bantalku, aku ikuti pandanganku, ternyata ia adalah cahaya sangat terang hingga aku mengira akan mencabut penglihatanku, lalu diarahkan tiang cahaya itu ke Syam. Dan aku lihat bahwa bila fitnah terjadi maka iman terletak di negeri Syam." (HR Hakim)

6. Pusat Negeri Islam di Akhir Zaman

وعقر دار المؤمنين الشام


Artinya: "Ketahuilah, pusat negeri Islam adalah Syam." (HR an-Nasa'i)

10 Keutamaan Negeri Syam, Tempat Turunnya Nabi Isa di Akhir Zaman
Halaman :
Lihat Juga :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Hadits of The Day
Dari 'Urwah bahwa Aisyah telah mengabarkan kepadanya bahwa dalam shalatnya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam sering berdoa: ALLAHUMMA INNI 'AUUDZUBIKA MIN 'ADZAABIL QABRI WA A'UUDZUBIKA MIN FITNATIL MASIIHID DAJJAL WA A'UUDZUBIKA MIN FITNATIL MAHYA WAL MAMAATI, ALLAHUMMA INNI A'UUDZUBIKA MINAL MA'TSMI WAL MAGHRAMI (Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari siksa kubur, aku berlindung dari fitnah Dajjal, aku berlindung kepada-Mu dari fitnah kehidupan dan kematian, ya Allah aku berlindung kepada-Mu dari perbuatan dosa dan lilitan hutang). Maka seseorang bertanya kepada beliau, Alangkah seringnya anda memohon perlindungan diri dari lilitan hutang. Beliau bersabda: Sesungguhnya apabila seseorang sudah sering berhutang, maka dia akan berbicara dan berbohong, dan apabila berjanji, maka dia akan mengingkari.

(HR. Sunan Abu Dawud No. 746)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More